9 Karakter Utama Anime Shounen yang Luar Biasa Bodohnya

Rabu, 11 Mei 2022 - 18:18 WIB
Protagonis anime shounen gampang disukai dan heroik. Tapi, beberapa karakter ini, betapapun menyenangkannya mereka, kadang bikin gemas karena saking bodohnya. (Foto: IMDb)
Protagonis anime shounen muncul dalam berbagai bentuk. Tapi, yang paling sering adalah protagonis atau pahlawan shounen yang luar biasa bodohnya. Jika ada yang harus disalahkan terkait hal ini, dia adalah Akira Toriyama, yang menciptakan Dragon Ball.

Son Goku dari Dragon Ball adalah pencetus karakter utama anime shounen dengan karakteristik bodoh, meskipun secara fisik, dia sangat kuat. Yang anehnya, meski Goku tidak memahami kalau pernikahan itu adalah kontrak seumur hidup dan bukan makanan eksotis, dia bisa menggunakan logikanya dengan baik ketika bertarung. Seperti Goku, banyak pahlawan shounen yang cerdas di medan laga, tapi bodoh di urusan hidup sehari-hari.

Mungkin itu adalah potensi komedi karakter yang mengintegrasikan keterampilan bertarung luar biasa dengan pengetahuan praktis terbatas. Atau, ini bisa jadi cara mengindikasikan kalau meskipun orang itu bukanlah yang paling cerdas, dia bisa menyelesaikan hal-hal yang baik. Melihat sejarah para pahlawan shounen, ada beberapa yang muncul sebagai yang padat dan disukai. Mengutip CBR, berikut pahlawan shounen paling bodoh sepanjang masa!



9. Naruto Uzumaki — Naruto





Naruto bukanlah karakter terbodoh di dunia. Apalagi, dia membuktikan keterampilannya dan tumbuh menjadi seorang pemimpin. Tapi, di awal serialnya, Naruto adalah murid miskin yang sering terdorong maju karena keuletannya yang luar biasa dan kekuatan uang ditawarkan Kurama. Di serial aslinya, Naruto berjuang keras untuk memproses informasi di sekitarnya, baik dasar ninjutsu dan nilai sosial.

8. Yusuke Urameshi — Yu Yu Hakusho



Ini mungkin kontroversial. Tapi, Yusuke itu tidak cerdas. Setidaknya, dia bukan cerdas secara akademik. Yusuke menyombongkan kalau dirinya mendapatkan nilai 12 di ujiannya. Dia selalu bolos sekolah. Tapi, dia cerdas di jalanan. Keterampilan pertahanan hidupnya sebagai berandalan membantunya sebagai Detektif Roh. Bahkan, momen cerdasnya sebagian adalah akibat kebodohannya. Ketika dia menggunakan Pistol Roh cermin untuk mengalahkan Hiei, dia baru memikirkan rencananya karena dia baru separuh ingat bagaimana cahaya memantul dari cermin. Meski pintar dengan caaranya mengalahkan musuh, Yusuke memenangkan sebagian besar pertarungan awalnya karena keberuntungan dan tekadnya ketimbang kecerdasannya.

7. Mash Burnedead — Mashle: Magic and Muscles



Di dunia di mana semua orang tahu bagaimana cara melakukan sihir, Mash punya keterampilan unik—baik bisep dan tengkoraknya sama-sama sepadat batu bata. Tiap masalah yang muncul selalun diselesaikannya dengan memukul keras wajah. Dia tidak tahu sihir—atau punya kemampuan menggunakanya. Alih-alih, dia menggunakan kekuatan fisik absurd-nya untuk meyakinkan semua orang kalau dia tahu sihir. Hidup di hutan, dia punya sedikit keterampilan hidup. Hanya karena menolak untuk menyesuaikan diri, Mash berhasil bertahan hidup begitu lama di dunia di mana mereka yang tidak punya sihir dipersekusi.

6. Gon Freecss — Hunter x Hunter



Gon adalah ABG yang bermimpi menjadi Pemburu sepanjang hidupnya. Dia punya keterampilan luar biasa. Dia memulai perjalannya sebagai anak lugu yang harus belajar tentang dunia di sekitarnya. Masalah Gon adalah, sebagai anak-anak di dunia yang sangat gelap dan rumit, di sering keluar dari elemennya ketika ditekan ke situasi berbahaya. Memang, tidak adil menyebut Gon itu bodoh. Tapi, dia punya banyak lubang dalam pengetahuannya tentang dunia yang membuatnya mendapatkan masalah, terutama di awal serial ini.

5. Asta — Black Clover



Asta suka nge-gas dan tidak bisa berbicara dengan nada pelan. Dia berjuang untuk menyadari kalau kelembutan, strategi dan pikiran adalah instrumen kunci dalam membangun manusia. Memang, Asta mengembangkan sikap hebohnya itu untuk melawan semua ejekan yang diterimanya. Tapi, dia juga menjalani sebagian besar hidupnya di sebuah panti asuhan terpencil. Dia punya sedikit pengalaman hidup dan tidak pernah mempelajari masalah yang dipelajari orang di dunianya saat masih kecil. Itu artinya, dia punya tendensi untuk mengucapkan hal-hal yang salah atau benar sekencang-kencangnya. Ini hanya akan memperlihatkannya terlihat sangat abai. Itu secara efektif membuat Asta terlihat lebih bodoh dari seharusnya. Noelle bahkan memanggilnya sebagai Bakasta, singkatan dari kata ‘baka’ dan Asta alias si bodoh Asta.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More