10 Karakter Guru Terburuk Anime yang Bisa Dipecat di Dunia Nyata

Senin, 18 April 2022 - 20:38 WIB
Alasannya sepele, Jaiden mengalahkan Crowler dalam sebuah duel. Kekalahan itu ternyata menyakiti kepercayaan diri Crowler. Crowler kemudian melakukan taktik murahan dengan menempatkan surat cinta ke locker cewek agar Jaiden terkena masalah karena mengintip. Terobsesi terhadap salah satu murid tidak akan bisa diterima di setting kelas di dunia nyata.

5. Gaku Yashiro — Erased



Gaku Yashiro adalah salah satu pembunuh berantai paling mengerikan di anime hingga saat ini. Dia juga akan mejadi guru yang langsung dipecat di dunia nyata. Sekilas, Gaku adalah guru baik hati yang akan hidup dan mati bersama muridnya ketika satu dari mereka menghadapi situasi yang sulit.

Tapi, muridnya tidak tahu kalau Gaku sebenarnya adalah pembunuh berhati dingin dan sadis. Dia juga seorang penculik yang akan membungkam siapa pun yang dia rasa akan mengetahui pembunuhan yang dia lakukan. Dengan mempertimbangkan bagaimana dia menarget orang dewasa dan anak-anak, jelas dia tidak akan diizinkan menjejakkan kakinya di sekolah.

4. Mizuki — Naruto



Mizuki bukan hanya salah satu penjahat paling menyedihkan di Naruto. Tapi, dia juga seorang guru yang tidak akan bertahan lama. Mizuki memang punya bakat super sebagai seorang guru di desa Konoha. Tapi, dia adalah penipu dan manipulator hingga ke titik di mana dia mempengaruhi Naruto Uzumaki untuk mencuri sebuah gulungan untuknya.

Terlebih, setelah itu, Mizuki bahkan mencoba membunuh Naruto dengan harapan menyembunyikan bukti kejahatannya. Keputusan Mizuki untuk memanipulasi muridnya agar melakukan kejahatan itu satu hal. Tapi, membunuh mereka demi kejahatan yang dia rencanakan hanya akan membuatnya dipenjara.

3. Shu Hagiwara — Domestic Girlfriend



Shu adalah guru yang tidak takut membawa hal ke level lain dengan salah satu muridnya. Meskipun Shu mendukung salah satu muridnya, Hina Tachibana, selama SMA, tapi Shu menjadi terlalu terikat padanya. Dia bahkan berjalan jauh sampai diam-diam memacarinya meskipun dia sudah menikah dengan wanita lain.

Hubungan mereka memang terjadi ketika Hina sudah lebih tua. Tapi, orangtua jelas akan was-was ketika melihat anak mereka menjadi selingkuhan salah satu mantan guru mereka. Meskipun baik hati dan peduli, Shu tidak akan diizinkan berada di dekat murid, mau berapa pun usia mereka jika ada di dunia nyata.

2. Koichi Shido — High School of the Dead



Koichi Shido mengajar di sekolah yang dikuasai zombie. Dengan kekacauan yang terjadi, dia mungkin tidak akan dipecat dalam waktu dekat. Tapi, di dunia nyata, dia akan dipecat di hari pertamanya bekerja. Alasannya? Dia sangat egois.

Meski orang akan memberlakukan mentalitas “demi kepentingan diri sendiri” di situasi seperti itu, sikap Koichi tidak pas dengan muridnya di setting sekolah biasa. Bukti sikap kejam Shido terlihat ketika dia mendorong salah satu muridnya ke gerombolan zombie demi melindungi dirinya sendiri. Dia juga punya god complex dan tidak punya masalah menyebut orang itu lemah.

Shido bahkan mencuci otak muridnya sehingga mereka saling bunuh. Dia menggelar orgy untuk para muridnya itu sehingga mereka bisa memproduksi bayi demi menambah populasi dunia yang diperintahnya. Mau punya guru kayak gini?



1. Gakuho Asano — Assassination Classroom



Penampian Koro-Sensei yang seperti monster bisa membuat orang mengira kalau dia adalah guru yang buruk. Nyatanya, Koro-Sensei adalah guru terbaik dari anime ini. Selain itu, masih banyak karakter guru yang baik di serial ini. Namun, dari sekian banyak guru, orangtua harus hati-hati dengan Gakuho Asano. Tidak ada yang mau anaknya dekat-dekat dengan Asano.

Sebelum menjadi guru yang dibenci, Asano mengajarkan muridnya agar menjadi orang yang baik hati dan cerdas. Tapi, setelah salah satu muridnya tewas akibat pengajaran niat baiknya, Asano masuk ke jalan yang lebih kelam. Asano menjadi guru kejam yang menuntut muridnya untuk mempelajari topik edukatif kelas tinggi.

Dia juga menciptakan sebuah sistem ranking untuk menurunkan kepercayaan diri dan motivasi murid kelas yang lebih rendah. Dia bahkan mendorong perundungan terhadap murid yang kurang terdidik untuk meningkatkan kepercayaan diri murid yang super. Tentu saja, tidak ada orangtua yang mau anaknya diajar guru seperti ini.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More