Siswi SMA Pradita Dirgantara Berjaya di Lomba Science Fest Online 2021
Selasa, 06 April 2021 - 15:01 WIB
JAKARTA - Siswi SMA Pradita Dirgantara berhasil meraih prestasi dalam Lomba Science Fest Online 2021 Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Universitas Katolik Parahyangan Bandung. Lomba Science Fest Online yang dimulai sejak Februari 2021 ini mengangkat tema "The Evolution of Technology".
Terdapat 3 kategori yang dilombakan dalam Lomba Science Fest Online kali ini yaitu, Crime Scene Investigation, Essay, dan Kreatif terdiri dari lomba poster dan lomba short movie. Siswi Pradita Dirgantara memenangkan 2 di antara 3 kategori lomba yang ada.
Rosaline Cynthia F, Ratu Putri Dewi, dan Felicia Tiffanny Hertada, siswa kelas X A mendapatkan peringkat 1 untuk lomba kategori IT bidang Crime Scene Investigation. Tim mereka menjadi tim terbaik dari total 52 Group Tingkat Nasional. Crime Scene Investigation merupakan kegiatan penyelidikan sebuah kasus yang bertujuan untuk mengungkap kebenaran. Dalam Crime Scene Investigation, peserta akan melakukan analisis terhadap bukti-bukti yang ada untuk dapat memecahkan kasus yang diberikan dalam hal ini terkait tema utama "The Evolution of Technology".
Baca juga: Membanggakan, Siswa SMA Pradita Dirgantara Ukir Prestasi di Olimpiade Matematika
"Ada 3 tahap yang harus dilalui, tahap pertama kita diminta menginvestigasi kasus pencurian dan mengirimkan hasil presentasi. Setelah lolos kita harus mendapatkan clue-clue untuk maju ke tahap selanjutnya. Di sini kita memecahkan 3 puzzle yang berhubungan, selanjutnya kita harus mencari informasi siapa yang bohong dengan memakai lie detector. Tahap selanjutnya kita memecahkan kode menggunakan matematika, lalu mengacak huruf untuk dijadikan pertanyaan yang jawabannya memakai kode biner. Terakhir adalah memprediksi mana yang benar dari beberapa pernyataan. Menurut kami tahap terakhir ini yang paling seru karena harus menyelesaikan teka-teki hasil diskusi bersama team work kami. Setelah itu tahap berikutnya yaitu presentasi hasil investigasi pembunuhan dan ada juga clue-clue dari tahap sebelumnya. Di tahap ini tinggal 10 kelompok dan kita harus presentasi dengan lebih mendalam serta logis," kata Felicia.
Menurutnya, saat mengikuti lomba hal pertama yang harus dipersiapkan adalah mental dan harus berani berpendapat terutama dalam analisis crime scene-nya. Selain itu, juga harus menyiapkan waktu dan niat yang besar karena mengikuti lomba ini dibutuhkan banyak waktu dan juga pikiran.
"Awalnya kelihatan seru dan perlombaannya menarik, karena jarang ada lomba detektif seperti ini. Dan ternyata memang seru banget serta mendapat pengalaman baru. Sebenarnya saat sudah di akhir itu kami sudah sangat pesimis tidak akan menang karena kami merasa kurang maksimal. Namun kami senang karena ternyata kami bisa menang. Jadi, jika sebelumnya kami bersyukur bisa menikmati prosesnya, terakhir kami juga bersyukur bisa terbayarkan segala usaha kami," ucap Felicia mewakili teman yang lain.
Baca juga: SMA Pradita Dirgantara Gelar Talk Show Sukses Seleksi dan Kuliah di PTN
Katagori lomba lain yang dimenangkan siswi Pradita Dirgantara adalah Lomba Kreatif bidang Lomba Poster. Ratu Putri Dewi, siswa kelas X A berhasil mendapatkan peringkat 3 dalam lomba yang diikuti sekitar 31 peserta dari seluruh Indonesia.
"Waktu ingin mengikuti lomba poster, saya sempat ragu karena saya juga mengikuti lomba Crime Scene Investigation. Namun karena tema lomba posternya menarik, saya beranikan diri untuk mendaftar lomba poster juga. Saya memilih subtema evolution of technology in transportation. Ide yang saya angkat adalah bagaimana moda transportasi berkembang sejalan dengan kemajuan teknologi. Sketching gambar saya memang cukup rumit. Dengan menggunakan aplikasi Procreat saya menggambar moda transportasi mulai dari kuda, kereta kuda, sepeda, kereta uap, motor/mobil, pesawat dan lainnya. Jadi menurut saya, lomba poster kali ini cukup berat," kata Ratu.
Pada kesempatan kali ini, Pak Yohanes atau yang biasa dikenal dengan Pak Yo, guru pembimbing mengungkapkan harapan bagi siswa-siswi SMA Pradita Dirgantara yang lain. "Jangan pernah takut untuk mencoba dan berusaha. Setiap hasil merupakan cerminan dari proses yang ada, mendapatkan hasil terbaik membutuhkan suatu proses belajar yang maksimal, berani mencoba, berani bertanya, tetap optimis pasti bisa," kata Pak Yo.
Terdapat 3 kategori yang dilombakan dalam Lomba Science Fest Online kali ini yaitu, Crime Scene Investigation, Essay, dan Kreatif terdiri dari lomba poster dan lomba short movie. Siswi Pradita Dirgantara memenangkan 2 di antara 3 kategori lomba yang ada.
Rosaline Cynthia F, Ratu Putri Dewi, dan Felicia Tiffanny Hertada, siswa kelas X A mendapatkan peringkat 1 untuk lomba kategori IT bidang Crime Scene Investigation. Tim mereka menjadi tim terbaik dari total 52 Group Tingkat Nasional. Crime Scene Investigation merupakan kegiatan penyelidikan sebuah kasus yang bertujuan untuk mengungkap kebenaran. Dalam Crime Scene Investigation, peserta akan melakukan analisis terhadap bukti-bukti yang ada untuk dapat memecahkan kasus yang diberikan dalam hal ini terkait tema utama "The Evolution of Technology".
Baca juga: Membanggakan, Siswa SMA Pradita Dirgantara Ukir Prestasi di Olimpiade Matematika
"Ada 3 tahap yang harus dilalui, tahap pertama kita diminta menginvestigasi kasus pencurian dan mengirimkan hasil presentasi. Setelah lolos kita harus mendapatkan clue-clue untuk maju ke tahap selanjutnya. Di sini kita memecahkan 3 puzzle yang berhubungan, selanjutnya kita harus mencari informasi siapa yang bohong dengan memakai lie detector. Tahap selanjutnya kita memecahkan kode menggunakan matematika, lalu mengacak huruf untuk dijadikan pertanyaan yang jawabannya memakai kode biner. Terakhir adalah memprediksi mana yang benar dari beberapa pernyataan. Menurut kami tahap terakhir ini yang paling seru karena harus menyelesaikan teka-teki hasil diskusi bersama team work kami. Setelah itu tahap berikutnya yaitu presentasi hasil investigasi pembunuhan dan ada juga clue-clue dari tahap sebelumnya. Di tahap ini tinggal 10 kelompok dan kita harus presentasi dengan lebih mendalam serta logis," kata Felicia.
Menurutnya, saat mengikuti lomba hal pertama yang harus dipersiapkan adalah mental dan harus berani berpendapat terutama dalam analisis crime scene-nya. Selain itu, juga harus menyiapkan waktu dan niat yang besar karena mengikuti lomba ini dibutuhkan banyak waktu dan juga pikiran.
"Awalnya kelihatan seru dan perlombaannya menarik, karena jarang ada lomba detektif seperti ini. Dan ternyata memang seru banget serta mendapat pengalaman baru. Sebenarnya saat sudah di akhir itu kami sudah sangat pesimis tidak akan menang karena kami merasa kurang maksimal. Namun kami senang karena ternyata kami bisa menang. Jadi, jika sebelumnya kami bersyukur bisa menikmati prosesnya, terakhir kami juga bersyukur bisa terbayarkan segala usaha kami," ucap Felicia mewakili teman yang lain.
Baca juga: SMA Pradita Dirgantara Gelar Talk Show Sukses Seleksi dan Kuliah di PTN
Katagori lomba lain yang dimenangkan siswi Pradita Dirgantara adalah Lomba Kreatif bidang Lomba Poster. Ratu Putri Dewi, siswa kelas X A berhasil mendapatkan peringkat 3 dalam lomba yang diikuti sekitar 31 peserta dari seluruh Indonesia.
"Waktu ingin mengikuti lomba poster, saya sempat ragu karena saya juga mengikuti lomba Crime Scene Investigation. Namun karena tema lomba posternya menarik, saya beranikan diri untuk mendaftar lomba poster juga. Saya memilih subtema evolution of technology in transportation. Ide yang saya angkat adalah bagaimana moda transportasi berkembang sejalan dengan kemajuan teknologi. Sketching gambar saya memang cukup rumit. Dengan menggunakan aplikasi Procreat saya menggambar moda transportasi mulai dari kuda, kereta kuda, sepeda, kereta uap, motor/mobil, pesawat dan lainnya. Jadi menurut saya, lomba poster kali ini cukup berat," kata Ratu.
Pada kesempatan kali ini, Pak Yohanes atau yang biasa dikenal dengan Pak Yo, guru pembimbing mengungkapkan harapan bagi siswa-siswi SMA Pradita Dirgantara yang lain. "Jangan pernah takut untuk mencoba dan berusaha. Setiap hasil merupakan cerminan dari proses yang ada, mendapatkan hasil terbaik membutuhkan suatu proses belajar yang maksimal, berani mencoba, berani bertanya, tetap optimis pasti bisa," kata Pak Yo.
(poe)
tulis komentar anda