6 Kontroversi yang Pernah Menimpa Ajang Musik MAMA
Rabu, 09 Desember 2020 - 15:00 WIB
Mereka bahkan tidak diundang saat acara afterparty yang digelar privat. Yang diundang malah para aktor dan aktris, padahal ini adalah event penghargaan untuk musik. Kalaupun ada idol yang diundang, maka mereka akan diminta jadi penghibur alias bernyanyi, seperti yang dilakukan oleh Big Bang .
Sementara para idol yang sudah bekerja keras menyiapkan diri, biasanya langsung pulang ke Korea. Selain tidak dibayar, para idol lewat agensi mereka juga mesti membayar sendiri biaya untuk tata rias, rekaman video, dan lainnya. Tak heran, agensi kecil tak mampu mengirim artisnya kalau MAMA diadakan di luar negeri. ( )
6. RIBUT TERUS DENGAN PENGGEMAR DAN AGENSI
Foto: Mnet
MAMA sering berselisih dengan agensi besar seperti SM Entertainment dan YG Entertainment , meski pada akhirnya mereka berbaikan lagi.
Selain itu, para penggemar juga sering kesal dengan penyelenggara karena mengadakan acara di luar Korea, terutama di Jepang. Pasalnya, hubungan politik Korea Selatan dan Jepang tak begitu mulus. Rakyat Korea Selatan tampaknya masih sakit hati karena Jepang pernah menjajah mereka pada 1910-1945.
Selama masa penjajahan, Jepang memaksa penduduk Korea melakukan praktik pelacuran dan bekerja di Jepang. Korea Selatan pun masih merasa bahwa Jepang belum 'membayar lunas' tindakan buruk mereka pada masa lalu. Gara-gara ini, pada tahun lalu, sempat ada perang dagang di antara dua negara ini.
Karena berbagai drama ini, ada yang menuduh bahwa MAMA sengaja melakukannya biar ada perang di media sosial, entah karena membicarakan MAMA atau perang antar-fandom karena idolanya dikalahkan idola lainnya.
Sementara para idol yang sudah bekerja keras menyiapkan diri, biasanya langsung pulang ke Korea. Selain tidak dibayar, para idol lewat agensi mereka juga mesti membayar sendiri biaya untuk tata rias, rekaman video, dan lainnya. Tak heran, agensi kecil tak mampu mengirim artisnya kalau MAMA diadakan di luar negeri. ( )
6. RIBUT TERUS DENGAN PENGGEMAR DAN AGENSI
Foto: Mnet
MAMA sering berselisih dengan agensi besar seperti SM Entertainment dan YG Entertainment , meski pada akhirnya mereka berbaikan lagi.
Selain itu, para penggemar juga sering kesal dengan penyelenggara karena mengadakan acara di luar Korea, terutama di Jepang. Pasalnya, hubungan politik Korea Selatan dan Jepang tak begitu mulus. Rakyat Korea Selatan tampaknya masih sakit hati karena Jepang pernah menjajah mereka pada 1910-1945.
Selama masa penjajahan, Jepang memaksa penduduk Korea melakukan praktik pelacuran dan bekerja di Jepang. Korea Selatan pun masih merasa bahwa Jepang belum 'membayar lunas' tindakan buruk mereka pada masa lalu. Gara-gara ini, pada tahun lalu, sempat ada perang dagang di antara dua negara ini.
Karena berbagai drama ini, ada yang menuduh bahwa MAMA sengaja melakukannya biar ada perang di media sosial, entah karena membicarakan MAMA atau perang antar-fandom karena idolanya dikalahkan idola lainnya.
(it)
tulis komentar anda