8 Film Sedih Tentang Konflik Palestina dan Israel, Bisa Ditonton di Layanan Streaming
Senin, 09 Oktober 2023 - 21:17 WIB
Film ini berkisah tentang seorang pria bernama Yusuf yang mengajak putrinya untuk membeli hadiah ulang tahun untuk istrinya. Perjalanan yang seharusnya mudah dan cepat itu ternyata begitu berbelit-belit dan melelahkan. Film ini menunjukkan dibutuhkan level kesabaran tinggi dan kemampuan negosiasi bagi orang yang tinggal di Tepi Barat. The Present bisa ditonton di Netflix.
Foto: Middle East Eyes
Film ini menggambarkan betapa niat baik tidak selalu mendapatkan ganjaran yang setimpal. Alih-alih, tindakan baik itu malah membuat menderita. Di satu titik, sebuah dilema pun dihadapi dan pilihan harus dibuat.
Layal, seorang guru, memberi tumpangan pada seorang bocah yang dituduh melakukan serangan maut terhadap pos pemeriksaan Israel. Dia lantas divonis 8 tahun penjara. Ketika divonis, Layal ternyata hamil. Dia pun melahirkan di penjara dan membesarkan anaknya di tempat tersebut. 3000 Nights bisa ditonton di Netflix.
Foto: Reelgood
200 Meters menampilkan betapa sulitnya hidup di perbatasan Palestina dan Israel yang terpisah tembok. Mustafa, seorang kuli bangunan Palestina, tinggal 200 meter dari istrinya dan anak-anaknya di desa yang dipisahkan tembok perbatasan Israel. Meski keluarganya adalah warga Israel, Mustafa menolak mencari izin tinggal bersama mereka.
Alih-alih, Mustafa menggunakan izin kerjanya untuk mengunjungi keluraganya. Suatu hari, anaknya terluka dan dibawa ke rumah sakit. Mustafa pun segera bergegas ke perbatasan, tapi, dia tidak bisa masuk karena izin kerjanya sudah habis. Dia pun tidak menyerah dan berusaha mati-matian untuk melintasi perbatasan demi sang anak. 200 Meters bisa ditonton di Netflix.
Foto: Netflix
Eyes of a Thief berfokus pada Tarek. Dia baru saja dibebaskan dari sebuah penjara Israel setelah mendekam di sana selama 10 tahun karena membunuh. Tarek pulang ke kampung halamannya di Nablus untuk mencari istri dan anaknya.
Film ini dilengkapi flashback antara 2002, puncak intifada kedua, dan masa kini. Tarek diperlihatkan kondisi saat ini masyarakat Palestina dan perubahan yang terjadi sejak dia dipenjara. Eyes of a Thief bisa ditonton di Netflix.
Foto: Netflix
Paradise Now berkisah tentang dua orang warga Palestina yang berteman sejak kecil. Keduanya lalu direkrut untuk melakukan serangan bunuh diri di Tel Aviv. Plot film ini mengisahkan tentang bagaimana mereka menjalani hari-hari terakhir sebelum melakukan misi itu.
Ketika mereka terpisah di dekat perbatasan Israel, seorang wanita mengetahui rencana mereka. Ini memicu mereka mempertanyakan keputusan mereka sendiri untuk melakukan misi tersebut. Film ini memberikan suara terhadap kritikan Palestina atas penggunaan kekerasan terhadap konflik yang terjadi. Paradise Now bisa ditonton di Netflix.
5. 3000 Nights
Foto: Middle East Eyes
Film ini menggambarkan betapa niat baik tidak selalu mendapatkan ganjaran yang setimpal. Alih-alih, tindakan baik itu malah membuat menderita. Di satu titik, sebuah dilema pun dihadapi dan pilihan harus dibuat.
Layal, seorang guru, memberi tumpangan pada seorang bocah yang dituduh melakukan serangan maut terhadap pos pemeriksaan Israel. Dia lantas divonis 8 tahun penjara. Ketika divonis, Layal ternyata hamil. Dia pun melahirkan di penjara dan membesarkan anaknya di tempat tersebut. 3000 Nights bisa ditonton di Netflix.
6. 200 Meters
Foto: Reelgood
200 Meters menampilkan betapa sulitnya hidup di perbatasan Palestina dan Israel yang terpisah tembok. Mustafa, seorang kuli bangunan Palestina, tinggal 200 meter dari istrinya dan anak-anaknya di desa yang dipisahkan tembok perbatasan Israel. Meski keluarganya adalah warga Israel, Mustafa menolak mencari izin tinggal bersama mereka.
Alih-alih, Mustafa menggunakan izin kerjanya untuk mengunjungi keluraganya. Suatu hari, anaknya terluka dan dibawa ke rumah sakit. Mustafa pun segera bergegas ke perbatasan, tapi, dia tidak bisa masuk karena izin kerjanya sudah habis. Dia pun tidak menyerah dan berusaha mati-matian untuk melintasi perbatasan demi sang anak. 200 Meters bisa ditonton di Netflix.
7. Eyes of a Thief
Foto: Netflix
Eyes of a Thief berfokus pada Tarek. Dia baru saja dibebaskan dari sebuah penjara Israel setelah mendekam di sana selama 10 tahun karena membunuh. Tarek pulang ke kampung halamannya di Nablus untuk mencari istri dan anaknya.
Film ini dilengkapi flashback antara 2002, puncak intifada kedua, dan masa kini. Tarek diperlihatkan kondisi saat ini masyarakat Palestina dan perubahan yang terjadi sejak dia dipenjara. Eyes of a Thief bisa ditonton di Netflix.
8. Paradise Now
Foto: Netflix
Paradise Now berkisah tentang dua orang warga Palestina yang berteman sejak kecil. Keduanya lalu direkrut untuk melakukan serangan bunuh diri di Tel Aviv. Plot film ini mengisahkan tentang bagaimana mereka menjalani hari-hari terakhir sebelum melakukan misi itu.
Ketika mereka terpisah di dekat perbatasan Israel, seorang wanita mengetahui rencana mereka. Ini memicu mereka mempertanyakan keputusan mereka sendiri untuk melakukan misi tersebut. Film ini memberikan suara terhadap kritikan Palestina atas penggunaan kekerasan terhadap konflik yang terjadi. Paradise Now bisa ditonton di Netflix.
(alv)
tulis komentar anda