Profil Singkat 10 Karakter Utama di Frieren: Beyond Journey’s End
Minggu, 08 Oktober 2023 - 20:06 WIB
Sama seperti sebagian besar Elf, Serie enggan mengungkapan emosi. Makanya, dia sering terlihat dingin. Dengan status dan pengetahuannya, dia punya banyak murid seiring berjalannya waktu. Tapi, meski waktu berlalu, dia bahkan tidak melupakan sihir favorit murid-muridnya.
Foto: Frieren Wiki – Fandom
Umur: 500 tahun
Spesies: Iblis
Kelas: Penyihir
Aura adalan satu dari Tujuh Bijak Penghancuran yang langsung melayani Raja Iblis. Dia sangat egois dan tidak punya simpati. Dia menikmati kepercayaan diri tinggi karena sihirnya dan menikmati pertarungan. Tapi, dia juga cerdas. Dia memilih mundur ketika Raja Iblis kalah.
Aura tetap bersembunyi sampai Himmel wafat. Setelah kematian Himmel, dia muncul lagi dan memulaip peperangan untuk merebut Wilayah Graf Granat di Tanah Utara. Ini menimbulkan konflik dengan manusia dan menyebabkan kematian anak Graf Granat. Lelah berperang, Aura mengirim tiga algojonya untuk mengajukan perdamaian ketika grup Frieren datang. Padahal, itu hanya akal-akalannya.
Foto: Frieren Wiki – Fandom
Umur: -
Spesies: Manusia
Kelas: Pendeta
Sein adalah seorang pendeta dari desa kecil di Hutan Alt. Dia punya bakat sihir yang lumayan. Setelah Frieren melihat bakatnya, Sein bergabung dengan Elf itu demi mencari teman masa kecilnya, Gorilla. Sein orangnya santai dan sering terlihat dengan muka datar. Dia sangat cerdik dengan emosi manusia.
Sein dengan cepat memahami dinamika hubungan. Dia bertindak sebagai mediator dan sosok dewasa di grup Frieren. Sein hidup dengan banyak penyesalan dan rasa bersalah. Tapi, sejak bertemu Frieren, dia jadi lebih punya tekad. Sein menganggap dirinya sebagai “orang dewasa kotor” yang sering tidak jujur dengan perasaannya pada orang lain.
9. Aura
Foto: Frieren Wiki – Fandom
Umur: 500 tahun
Spesies: Iblis
Kelas: Penyihir
Aura adalan satu dari Tujuh Bijak Penghancuran yang langsung melayani Raja Iblis. Dia sangat egois dan tidak punya simpati. Dia menikmati kepercayaan diri tinggi karena sihirnya dan menikmati pertarungan. Tapi, dia juga cerdas. Dia memilih mundur ketika Raja Iblis kalah.
Aura tetap bersembunyi sampai Himmel wafat. Setelah kematian Himmel, dia muncul lagi dan memulaip peperangan untuk merebut Wilayah Graf Granat di Tanah Utara. Ini menimbulkan konflik dengan manusia dan menyebabkan kematian anak Graf Granat. Lelah berperang, Aura mengirim tiga algojonya untuk mengajukan perdamaian ketika grup Frieren datang. Padahal, itu hanya akal-akalannya.
10. Sein
Foto: Frieren Wiki – Fandom
Umur: -
Spesies: Manusia
Kelas: Pendeta
Sein adalah seorang pendeta dari desa kecil di Hutan Alt. Dia punya bakat sihir yang lumayan. Setelah Frieren melihat bakatnya, Sein bergabung dengan Elf itu demi mencari teman masa kecilnya, Gorilla. Sein orangnya santai dan sering terlihat dengan muka datar. Dia sangat cerdik dengan emosi manusia.
Sein dengan cepat memahami dinamika hubungan. Dia bertindak sebagai mediator dan sosok dewasa di grup Frieren. Sein hidup dengan banyak penyesalan dan rasa bersalah. Tapi, sejak bertemu Frieren, dia jadi lebih punya tekad. Sein menganggap dirinya sebagai “orang dewasa kotor” yang sering tidak jujur dengan perasaannya pada orang lain.
(alv)
Lihat Juga :
tulis komentar anda