10 Karakter Anime yang Membunuh Orang Tuanya Sendiri
Minggu, 24 September 2023 - 23:48 WIB
Orang tua Yuno punya masalah dengan uang. Semakin mereka stres dengan kondisi keuangan mereka, mereka kemudian mengurung Yuno di dalam kandang dan membuatnya mati kelaparan dengann harapan itu akan membuat Yuno menjadi warga yang sempurna. Lelah dnegan semua penyiksaan itu, Yuno mengunci orang tuanya di dalam kandang itu dan pergi sebelum mereka mati kelaparan.
Foto: Villains Wiki – Fandom
Motivasi Kiritsugu membuatnya dielu-elukan sebagai antihero oleh penggemar. Tapi, aksinya membuat statusnya sebagai pahlawan bisa diperdebatkan. Terutama, ketika ceritanya diceritakan dari tujuh perspektif berbeda dan sebagian besar dari mereka melabeli Kiritsugu sebagai penjahat.
Dua contoh abu-abunya moralnya adalahn ketika dia membunuh orang tuanya. Pertama, dia membunuh ayahnya demi mencegahnya menjadi Rasul Kematian. Kemudian, dia menjatuhkan pesawat yang ditumpangi ibunya karena pesawat itu dipenuhi hantu.
Foto: CBR
Saat masih kecil, Rui lahir dalam kondisi tubuh yang lemah dan rapuh. Dia bahkan harus berjuang untuk bisa melakukan tugas dasar seperti berjalan dan bernapas. Setelah mendapatkan godaan untuk tubuh yang lebih baik dari Muzan Kibutsuji, Rui berubah menjadi iblis yang harus makan manusia untuk bertahan hidup.
Ketika orang tuanya berusaha membunuhnya, Rui terlebih dulu membunuh mereka. Tapi, dia kemudian sadar kalau orang tuanya akan bunuh diri begitu mereka membunuh anaknya itu. Peristiwa ini membuatnya menyesal dan mengubah persepsinya atas seperti apa itu keluarga.
Foto: SportsKeeda
Itachi diperkenalkan sebagai sosok yang membunuh seluruh anggota klan Uchiha, termasuk kedua orang tuanya sendiri. Dia hanya menyisakan adiknya, Sasuke. Ini membuatnya mendapatkan cap penjahat dan meninggalkan dendam mendalam di hati Sasuke yang bertekad membalasnya. Namun, alasan Itachi membunuh membuatnya menjadi karakter yang lebih simpatis.
Karena masa kecilnya dihabiskan dengan perang, Itachi tidak ingin apa-apa selain menghentikan perang itu apa pun pertaruhannya. Ketika perang lain mengintai, dia membunuh seluruh klannya untuk mencegah pecahnya perang. Dia membiarkan dirinya mendapatkan reputasi sebagai pembunuh, dengan harapan bisa memotivasi adiknya untuk membunuhnya di saat yang tepat.
Foto: Bstation
Suguru Geto awalnya percaya kalau penyihir Jujutsu ada untuk melindungi orang yang lemah. Tapi, prinsip kuatnya itu akhirnya pecah berantakan setelah dia menyaksikan berbagai tragedi yang tragis. Kematian Riko Amanai dan perlakuan warga kepada dua orang penyihir Jujutsu kecil tak berdaya membuat pandangan Suguru berubah.
Suguru lantas mendirikan sektenya sendiri dan mulai membunuh orang yang bukan penyihir. Bahkan, Suguru tega membunuh kedua orang tuanya sendiri yang nonpenyihir karena merasa mereka tidak ada harganya. Suguru juga sangat membenci manusia biasa sampai menyebut mereka sebagai monyet.
Foto: Epic Dope
Tenko Shimura tumbuh sebagai anak yang suka pahlawan. Berbeda dengan dengan ayahnya yang sangat membenci pahlawan. Namun, tidak ada yang menyangka kalau Tenko ternyata punya Quirk. Kebangkitan Quirk-nya terbukti berbahaya dan fatal.
6. Kiritsugu Emiya — Fate/Zero
Foto: Villains Wiki – Fandom
Motivasi Kiritsugu membuatnya dielu-elukan sebagai antihero oleh penggemar. Tapi, aksinya membuat statusnya sebagai pahlawan bisa diperdebatkan. Terutama, ketika ceritanya diceritakan dari tujuh perspektif berbeda dan sebagian besar dari mereka melabeli Kiritsugu sebagai penjahat.
Dua contoh abu-abunya moralnya adalahn ketika dia membunuh orang tuanya. Pertama, dia membunuh ayahnya demi mencegahnya menjadi Rasul Kematian. Kemudian, dia menjatuhkan pesawat yang ditumpangi ibunya karena pesawat itu dipenuhi hantu.
5. Rui — Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba
Foto: CBR
Saat masih kecil, Rui lahir dalam kondisi tubuh yang lemah dan rapuh. Dia bahkan harus berjuang untuk bisa melakukan tugas dasar seperti berjalan dan bernapas. Setelah mendapatkan godaan untuk tubuh yang lebih baik dari Muzan Kibutsuji, Rui berubah menjadi iblis yang harus makan manusia untuk bertahan hidup.
Ketika orang tuanya berusaha membunuhnya, Rui terlebih dulu membunuh mereka. Tapi, dia kemudian sadar kalau orang tuanya akan bunuh diri begitu mereka membunuh anaknya itu. Peristiwa ini membuatnya menyesal dan mengubah persepsinya atas seperti apa itu keluarga.
4. Itachi Uchiha — Naruto
Foto: SportsKeeda
Itachi diperkenalkan sebagai sosok yang membunuh seluruh anggota klan Uchiha, termasuk kedua orang tuanya sendiri. Dia hanya menyisakan adiknya, Sasuke. Ini membuatnya mendapatkan cap penjahat dan meninggalkan dendam mendalam di hati Sasuke yang bertekad membalasnya. Namun, alasan Itachi membunuh membuatnya menjadi karakter yang lebih simpatis.
Karena masa kecilnya dihabiskan dengan perang, Itachi tidak ingin apa-apa selain menghentikan perang itu apa pun pertaruhannya. Ketika perang lain mengintai, dia membunuh seluruh klannya untuk mencegah pecahnya perang. Dia membiarkan dirinya mendapatkan reputasi sebagai pembunuh, dengan harapan bisa memotivasi adiknya untuk membunuhnya di saat yang tepat.
3. Suguru Geto — Jujutsu Kaisen
Foto: Bstation
Suguru Geto awalnya percaya kalau penyihir Jujutsu ada untuk melindungi orang yang lemah. Tapi, prinsip kuatnya itu akhirnya pecah berantakan setelah dia menyaksikan berbagai tragedi yang tragis. Kematian Riko Amanai dan perlakuan warga kepada dua orang penyihir Jujutsu kecil tak berdaya membuat pandangan Suguru berubah.
Suguru lantas mendirikan sektenya sendiri dan mulai membunuh orang yang bukan penyihir. Bahkan, Suguru tega membunuh kedua orang tuanya sendiri yang nonpenyihir karena merasa mereka tidak ada harganya. Suguru juga sangat membenci manusia biasa sampai menyebut mereka sebagai monyet.
2. Tomura Shigaraki — My Hero Academia
Foto: Epic Dope
Tenko Shimura tumbuh sebagai anak yang suka pahlawan. Berbeda dengan dengan ayahnya yang sangat membenci pahlawan. Namun, tidak ada yang menyangka kalau Tenko ternyata punya Quirk. Kebangkitan Quirk-nya terbukti berbahaya dan fatal.
tulis komentar anda