10 Plot Hole Terbesar di MCU yang Belum Diperbaiki Marvel
Minggu, 28 Mei 2023 - 10:48 WIB
6. Tidak Ada yang Membahas Tentang Celestials
Foto: MovieWeb
Meski Celestials sudah ada di MCU sejak Guardians of the Galaxy 2014, Fase 4 mengambil langkah besar dengan memperkenalkan mereka secara utuh, terutama di Eternals. Tapi, Eternals menciptakan banyak plot hole terkait Celestials. Penampakan Celestial Arishem di langit di atas bumi dan kemunculan Celestial Tiamut dari dalam bumi sudah tidak lagi disinggung sejak Eternals. Padahal, keduanya seharusnya punya dampak besar pada orang-orang di planet ini.
Guardians of the Galaxy Vol. 2 juga menciptakan plot hole Celestials sebelum Eternals. Ego terungkap sebagai ayah Celestial Peter Quill. Dia berniat mengubah semesta menjadi perpajangan dirinya dengan lumpur aneh yang hidup. Salah satu planet inangnya adalah bumi. Tapi, meskipun sebagian lumpurnya menghancurkan sebagian sebuah kota Missouri, itu tidak pernah disinggung lagi.
5. Steve Rogers seharusnya Tidak Bisa Mengembalikan Batu Keabadian di Tempat Aslinya
Foto: The News Fletcher
Di Avengers: Endgame, Avengers yang tersisa melakukan perampkan waktu untuk mengumpulkan Batu Keabadian. Rencana mereka adalah mengembalikan batu itu lagi ke lini masa aslinya setelah selesai membatalkan jentikan jari Thanos. Sementara ini masuk akal, akhir Endgame menciptakan plot hole di MCU, Batu Keabadian tidak bisa begitu saja dikembalikan ke kondisi di mana batu itu diambil.
Batu Ruang diambil dari 1970 dan masih ada di dalam Tesseract. Batu Realitas dalam bentuk cairan dan ada di dalam tubuh Jane Foster. Batu Pikiran ada di tongkat Loki dan Batu Kekuatan ada di dalam bola. Tidak satu pun dari batu-batu ini yang bisa dikembalikan ke bentuk aslinya, sehingga mengembalikannya menjadi tugas yang mustahil. Batu Waktu masih bisa dikembalikan. Tapi, peraturan Batu Jiwa harus dijelaskan. Jadi, ini adalah lini cerita yang sangat membingungkan untuk dipahami.
4. Urutan Lini Masa MCU Fase 4 Salah (Lagi)
Foto: Nerdist
Dalam usaha menghindari masalah kontinuitas, Marvel Studio mengungkapkan urutan lini masa resmi MCU di Disney+. Tapi, Fase 4 membuat semuanya jadi tambah membingungkan karena She-Hulk terjadi sebelum Thor: Love and Thunder di lini masa. Sekilas, itu bukan masalah. Tapi, finale serial itu menyebut Mighty Thor. Padahal, karakter itu baru di perkenalkan di Thor: Love and Thunder.
Mighty Thor adalah Jane Foster yang kini bersenjatakan Mjolnir. Penyebutkan Lady Thor di She-Hulk berarti lini masa resmi MCU pastinya salah. Dan, ini bukan yang pertama. Penggemar MCU pastinya ingat dengan kesalahan "delapan tahun kemudian" yang membingungkan di Spider-Man: Homecoming. Jadi, sepertinya bahkan usaha Marvel Studios menjelaskan lini masa mereka sendiri tidak menyelesaikan apa pun.
3. Thor Tahu Tentang Penghancuran Xandar di Avengers: Infinity War
Foto: Mashable
Avengers: Infinity War memperkenalkan Thor kepada Guardians of the Galaxy setelah serangan Thanos terhadap Asgardian. Saat itu, Thor mengatakan Thanos telah melenyapkan Xandar demi Batu Kekuatan. Awalnya, ini masuk akal. Tapi, kalau dilihat lagi, tidak jelas bagaimana dia tahu. Pembukaan Infinity War terjadi hanya beberapa saat setelah akhir Thor: Ragnarok dan saat itu, Thor tidak tahu hal itu.
Faktanya, Ragnarok ditutup dengan Thor membahas ke mana akan membawa pengungsi Asgardian itu. Dia memutuskan membawa mereka ke bumi setelah menyetok ulang di Xandar. Kalau Thor tahu Xandar dihancurkan sepekan sebelumnya, jelas tidak akan ada rencana menyetok ulang itu. Sepertinya, Thanos juga tidak mengungkapkan penghancuran Xandar itu saat menyerang kapal Asgard. Thor juga mustahil tahu kalau Batu Kekuatan ada di Xandar. Jadi, belum jelas bagaimana dia tahu tentang penghancuran Xandar.
2. Iron Man 3 Punya Masalah Daya yang Membingungkan
Foto: Entertainment Weekly
Di Iron Man 3, Tony Stark dikirim ke Tennessee dengan kostum zirah yang akan mati. Tony mendapatkan bantuan Harley Keener untuk mengisi daya kembali zirah itu. Tapi, ini tidak masuk akal karena Tony punya sumber daya yang tidak terbatas di dadanya. Tony sepertinya tidak pernah mempertimbangkan menggunakan reaktor arc untuk mendayai kostum itu. Padahal, itu adalah salah satu fungsi utama mesin itu.
Tony mendesain reaktor arc mini itu tidak hanya menyelamatkan nyawanya dengan menjauhkan serpihan bom dari jantungnya, tapi juga mendayai zirah prototipe Iron Man-nya. Makanya, tidak jelas mengapa tidak bisa menggunakan reaktor itu untuk mendayai kostumnya di Iron Man 3. Padahal, dia hanya harus memakai kostum itu dan mendapatkan daya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda