Arti Lirik Lagu Graduation dari NCT Dream

JAKARTA - Arti lirik lagu Graduation dari NCT Dream punya makna yang dalam, tentang proses kehidupan dan masa remaja yang sudah dilalui ketujuh member grup tersebut.

Graduation adalah satu dari enam lagu yang ada dalam mini-album spesial musim dingin NCT Dream bertajuk Candy. Lagu dan albumnya dirilis pada 16 Desember lalu, bersamaan dengan lagu andalan Candy.

Tak hanya lagu, NCT Dream juga merilis video spesial untuk Graduation, yang sekaligus menggambarkan makna dari lagu tersebut. Videonya berisi cuplikan video-video masa lalu NCT Dream, dari sejak mereka debut pada Agustus 2016 hingga 2012 atau sepanjang enam tahun.

Lewat cuplikan-cuplikan video persahabatan antara Mark, Renjun, Jeno, Haechan, Jaemin, Chenle, dan Jisung itu, para member melihat ke belakang, sekaligus menatap masa depan dengan optimistis lewat lirik lagunya.


Foto: SM Entertainment

Lirik lagu Graduation, mengutip terjemahan berbahasa Inggris dari Genius, dimulai dengan Renjun dan Chenle yang mengenang kembali masa awal mereka bersama sebagai NCT Dream. Ada keraguan apakah grup mereka akan bertahan dan ketujuh member akan selalu bersama.

"Apakah aku bisa bersamamu selamanya? Putus hubungan adalah hal yang sulit dibayangkan," nyanyi Renjun pada verse pertama.

Sementara Chenle meneruskan betapa NCT Dream telah melewati banyak suka dan duka bersama. "Senyum yang bersinar serta air mata/Saat sulit sekali percaya pada seseorang/(Kita) selalu ada di tempat yang sama/Kamu selalu ada untukku".

Baca Juga: Makna Lirik Lagu Candy dari NCT Dream dan Sejarahnya

Para penggemar NCT Dream yang kerap menyebut diri sebagai Dreamers tentu tahu bahwa NCT Dream adalah sub-unit NCT yang dibangun dengan konsep berisi para member NCT di bawah usia 20 tahun. Saat Mark menyentuh usia 20 tahun pada 2018, ia sempat diluluskan (graduate) dari NCT Dream karena usianya sudah tidak sesuai dengan konsep grup itu.

Namun pada akhirnya, Mark kembali bergabung dengan NCT Dream pada 2020. Sejak itu, konsep awal sub-unit NCT Dream pun berubah dan grup ini tetap bertahan dengan formasi semula.


Foto: SM Entertainment

Sejarah ini membuat lagu Graduation jadi lebih bermakna, terutama bagi Dreamers atau NCTzen yang sudah menemani grup ini sejak 2016. Lirik berikutnya yang dinyanyikan Haechan pun merangkum masa lalu dan masa kini dengan baik.

"Aku akan segera lulus/Semua hari-hari yang mencemaskan itu/Ingatlah perasaan yang penuh emosi itu," nyanyi Haechan.

Lirik ini bisa diartikan dalam tiga hal yang berbeda. Pertama mengenang sejarah grup itu. Kedua, lirik ini juga bisa dikaitkan dengan member termuda Jisung, yang pada 2022 sudah memasuki usia dewasa 20 tahun alias sudah 'lulus'. Ini artinya, seluruh member NCT Dream sudah menjadi pria dewasa.

Ketiga, lirik ini juga bisa berarti bahwa mereka kini sudah bisa mengatasi perasaan cemas seiring usia dewasa yang kini mereka masuki. Mereka kini bisa berpikir dan bertindak lebih bijak dibanding saat mereka debut dulu dalam usia masih sangat muda.

Pernyataan bahwa kini NCT Dream telah memasuki fase baru dalam hidup mereka makin ditegaskan dalam chorus Graduation. Di bagian ini, mereka menyatakan selamat tinggal pada masa lalu, dan siap menuju 'dunia baru' yang akan mereka jumpai, tentu saja bersama Dreamers.

"Lambaikan tanganmu, selamat tinggal/Mari ucapkan selamat tinggal/Jika kamu berpaling/Pergilah ke dunia tempat kamu menantikanku/Sebuah bintang tak dikenal/Ketika aku memulai perjalanan panjang ini/Kelulusanku, langkah pertama itu/Ini akan sangat membahagiakan".


Foto: SM Entertainment

Sementara verse 4 yang dinyanyikan oleh Mark, Haechan, Jeno, Jisung, dan Jaemin kembali menegaskan masa-masa sulit yang mereka hadapi bersama pada masa lalu. Perasaan tersesat, kehilangan arah dan tak tahu harus melangkah ke mana, pertanyaan-pertanyaan yang sulit dijawab, adalah hal-hal yang harus mereka lalui sebagai grup maupun sebagai individu yang kala itu masih remaja.