4 Drama Korea Remake yang Dianggap Lebih Baik Dibanding Karya Aslinya
loading...
A
A
A
Baca Juga: Drama Korea Bertema ala Cinderella, Ada Kisah Cinta Anak Pembantu
4. 18 Again (2020)
Foto: Warner Bros. Pictures/JTBC
Drama Korea 18 Again diadaptasi dari film Amerika Serikat berjudul 17 Again yang dirilis pada 2007. Tentu saja, durasi yang berbeda membuat versi serialnya lebih bisa mengeksplorasi cerita, sekaligus menjadi kekuatan utamanya dibanding versi aslinya.
Drama ini menceritakan seorang pria bernama Hong Dae-young (Yoon Sang-hyun/Lee Do-hyun) yang digugat cerai oleh istrinya dan kehilangan pekerjaan. Ia lantas berkhayal bisa mengulang masa mudanya, dan secara ajaib ia pun kembali ke usia 18 tahun, sama dengan anak-anak mereka.
Dalam versi drama, karakter sang istri yang diperankan oleh Kim Ha-neul (versi 37 tahun) dan Han So-eun (versi 18 tahun) tak lagi jadi karakter pendamping. Ia dibuatkan cerita sendiri bersanding dengan cerita suaminya. Begitu juga dengan karakter dua anak mereka, yang salah satunya menjadi korban perisakan di sekolah.
Cerita tiap karakter ini tak ada dalam filmnya, dan inilah yang membuat 18 Again menjadi lebih berwarna, lebih punya konflik yang kompleks, dan lebih menghibur dengan deretan pemain berakting bagus.
4. 18 Again (2020)
Foto: Warner Bros. Pictures/JTBC
Drama Korea 18 Again diadaptasi dari film Amerika Serikat berjudul 17 Again yang dirilis pada 2007. Tentu saja, durasi yang berbeda membuat versi serialnya lebih bisa mengeksplorasi cerita, sekaligus menjadi kekuatan utamanya dibanding versi aslinya.
Drama ini menceritakan seorang pria bernama Hong Dae-young (Yoon Sang-hyun/Lee Do-hyun) yang digugat cerai oleh istrinya dan kehilangan pekerjaan. Ia lantas berkhayal bisa mengulang masa mudanya, dan secara ajaib ia pun kembali ke usia 18 tahun, sama dengan anak-anak mereka.
Dalam versi drama, karakter sang istri yang diperankan oleh Kim Ha-neul (versi 37 tahun) dan Han So-eun (versi 18 tahun) tak lagi jadi karakter pendamping. Ia dibuatkan cerita sendiri bersanding dengan cerita suaminya. Begitu juga dengan karakter dua anak mereka, yang salah satunya menjadi korban perisakan di sekolah.
Cerita tiap karakter ini tak ada dalam filmnya, dan inilah yang membuat 18 Again menjadi lebih berwarna, lebih punya konflik yang kompleks, dan lebih menghibur dengan deretan pemain berakting bagus.
(ita)