4 Drama Korea yang Bernasib Buruk, dari Insiden Tragis sampai Kontroversi

JAKARTA - Beberapa drama Korea bernasib buruk bahkan sebelum serialnya ditayangkan. Penyebabnya dari mulai konflik, kontroversi, hingga insiden tragis yang menimpa pemainnya.

Kondisi buruk tersebut datang tak cuma dari pihak internal, tapi juga eksternal. Berikut ini empat drama Korea yang bernasib buruk karena berbagai kejadian tidak menyenangkan.

1. Love with Flaws (2019-2020)

Foto: MBC

Drama komedi romantis ini bercerita tentang dua orang yang punya kekurangan dan saling jatuh cinta. Pemainnya ada aktris Oh Yeon-seo dan aktor Ahn Jae-hyun. Kejadian buruk terjadi saat proses syuting dan saat serial ini ditayangkan.

Saat syuting masih berlangsung, istri Jae-hyun saat itu menuduhnya telah berselingkuh dengan lawan mainnya. Yang gawat, ia mengatakan bahwa selingkuhannya itu adalah orang yang baru-baru ini beradu akting dengan suaminya. Ia juga mengatakan bahwa aktris selingkuhannya itu sering datang ke rumah mereka.

Keruan saja, tuduhan publik langsung diarahkan ke Yeon-seo. Gosip ini sangat mengganggu hingga akhirnya Yeon-seo menuntut istri Jae-hyun atas tuduhan palsu. Akhirnya, istri Jae-hyun menarik tuduhannya, dan syuting pun kembali berjalan normal.

Namun, bencana tak berhenti sampai di situ. Saat serialnya baru ditayangkan dua episode, pemeran pendukung dalam serial ini, yaitu Cha In-ha dari grup aktor-idol Surprise U, ditemukan meninggal di apartemennya pada 3 Desember 2019.

Penyebab kematiannya tidak diumumkan ke publik, tapi peristiwa ini terasa tragis karena pada malam sebelumnya In-ha disebutkan masih aktif di akun Instagram-nya. Adapun rating drama ini juga tidak menggembirakan, rata-rata nasionalnya hanya 2,7% meski ditayangkan di stasiun televisi nasional MBC.

2. Snowdrop (2021)

Foto: JTBC

Snowdrop jadi drama yang banyak ditunggu, terutama karena ini menjadi debut Jisoo BLACKPINK sebagai pemeran utama dalam serial. Namun belum juga dramanya ditayangkan, berbagai kontroversi datang bagai air bah.

Protes mengalir deras karena sinopsis Snowdrop seolah menunjukkan kecenderungan negatif terhadap para aktivis yang memperjuangkan demokrasi di Korea Selatan. Alih-alih, garis besar ceritanya malah menjunjung tinggi peran agen rahasia negara itu (NIS). Singkat kata, Snowdrop dianggap melakukan distorsi sejarah.

Begitu kerasnya protes dari publik Korea hingga akhirnya lahir petisi agar serial JTBC ini dihentikan. Saking riuhnya pemberitaan, beberapa sponsor drama ini bahkan sampai mengeluarkan pernyataan bahwa mereka mengundurkan diri dari mendukung drama yang saat itu baru saja ditayangkan.

Pada akhirnya, Snowdrop tetap lolos dan berhasil ditayangkan sampai akhir. Sebagian juga memuji ceritanya, tapi rating rata-rata nasional drama ini tetap tidak terselamatkan dengan angka 2,7%.

Baca Juga: 5 Drama Korea yang Ending Ceritanya Mendadak Diubah

3. School 2021 (2021-2022)

Foto: KBS2

School 2021 seharusnya berjudul School 2020 karena rencananya ditayangkan pada Agustus tahun tersebut. Namun karena begitu banyak masalah internal yang terjadi, drama ini akhirnya baru tayang pada November 2021.

Masalah pertama muncul saat aktris Ahn So-hyun mengundurkan diri dari drama ini dengan alasan masalah dengan tim produksi. Namun rumor beredar bahwa sang aktris meminta banyak hal yang tak masuk akal pada tim itu.