7 Grup K-Pop Populer yang Segera Habis Kontrak, Bakal Diperpanjang?

SEOUL - Beberapa grup K-pop yang punya popularitas bagus seperti BLACKPINK hingga TWICE akan segera berakhir masa kontraknya dalam waktu kurang dari tiga tahun.

Dalam industri musik K-pop , umumnya tiap grup yang melakukan debut dikontrak antara 5-7 tahun. Setelah itu, grup dan label yang mereka naungi akan berdiskusi, apakah akan membubarkan diri atau meneruskan kontrak.

Nah, berikut tujuh grup yang dalam waktu beberapa bulan atau tahun akan segera berakhir kontraknya.


1. BLACKPINK

Foto: YG Entertainment

BLACKPINK berada di bawah naungan YG Entertainment, dan melakukan debut pada 2016. Kontrak tujuh tahun mereka akan berakhir pada 2023. Tahun ini mereka akan merayakan ulang tahun ke-5 pada Agustus.

Saat ini, para member BLACKPINK lebih banyak melakukan aktivitas individual dan cukup sukses. Jadi cukup masuk akal jika ada pertanyaan apakah tiap member akan mau melanjutkan kontrak mereka atau tidak.


2. TWICE

Foto: JYP Entertainment

TWICE melakukan debut pada 2015 lewat JYP Entertainment, yang artinya kontrak mereka akan berakhir pada 2022. Saat ini, TWICE jadi salah satu grup perempuan terpopuler di Korea Selatan. Album mereka juga menduduki tangga lagu Billboard World Album. Jadi sangat mungkin grup ini akan melanjutkan kontraknya.

3. OH MY GIRL

Foto: WM Entertainment

Oh My Girl melakukan debut bersama WM Entertainment pada 2015. Meski begitu, belum jelas kapan kontrak mereka akan berakhir. Namun dengan perhitungan tujuh tahun, artinya kontrak kemungkinan berakhir tahun depan.

Baca Juga: 4 Sosok Paling Berpengaruh di Dunia K-Pop selama 50 Tahun Terakhir

4. DREAM CATCHER

Foto: Dreamcatcher Company

Dream Catcher berada di bawah agensi Happyface Entertainment (Dreamcatcher Company) dan debut pada 2014. Ini artinya kontrak mereka akan berakhir pada tahun ini atau tahun depan.

5. COSMIC GIRLS (WJSN)

Foto: Starship Entertainment

Cosmic Girls atau WSJN adalah girl group dengan anggota dari Korea dan China. Mereka melakukan debut pada 2016 di bawah agensi Starship Entertainment dan Yuehua Entertainment. Kontrak mereka kemungkinan akan berakhir dua tahun lagi.