8 Serial Netflix yang Populer, tapi Malah Distop Penayangannya

JAKARTA - Tahun ini, ada banyak serial Netflix yang distop penayangannya setelah beberapa season, bahkan ada yang langsung dihentikan padahal baru satu season.

Lebih parah lagi, ada serial yang baru tayang satu musim, dengan akhir episode musim pertama yang kisahnya dibuat menggantung.

Itu artinya, sebenarnya cerita memang belum berakhir, dan harusnya berlanjut ke musim berikutnya. ( )

Meski Netflix gak pernah memberikan alasan yang benar-benar pasti untuk tiap serial yang dihentikan produksinya, tapi mengutip Business Insider, serial-serial tersebut dihentikan antara lain karena biaya produksi yang mahal atau serialnya gak berhasil menggaet penonton baru.

Dengan kondisi pandemi COVID-19 yang belum kelihatan ujungnya, secara otomatis, produksinya pun jadi terhambat, dan ini juga pada akhirnya menjadi pertimbangan Netflix untuk menghentikan serial-serial tersebut.

Nah, berikut ini beberapa serial yang dihentikan penayangannya, meskipun populer di kalangan kritikus maupun penonton.

1. I'M NOT OKAY WITH THIS


Foto: Netflix

Serial remaja yang mirip kisah " Stranger Things " ini tayang perdana pada 26 Februari 2020. Sayangnya, baru juga satu season dengan akhir yang menggantung, Netflix malah mengumumkan bahwa serial ini gak akan dilanjutkan lagi.

"I'm Not Okay with This" bercerita tentang seorang cewek yang punya kekuatan telekinetis. Selagi mencoba memahami kenapa dia bisa punya kekuatan tersebut, dia pun mesti berhadapan dengan kenyataan bahwa dia naksirsahabat perempuannya.

2. THE SOCIETY

Foto: Netflix

Serial remaja bergenre misteri ini bercerita tentang sekelompok remaja yang mesti bertahan hidup setelah seluruh warga kota itu mendadak menghilang . Serial ini tayang di Netflix pada 10 Mei 2019.

Meski ceritanya bikin penasaran, sayangnya "The Society" mesti bernasib sial juga setelah dibatalkan penayangannya walau baru satu season berlangsung. Salah satu penyebabnya adalah karena pandemi COVID-19.


3. CHILLING ADVENTURES OF SABRINA


Foto: Netflix

Juga serial drama remaja, kali ini cerita tentang Sabrina yang separuh manusia, separuh penyihir. ( )

Serial ini tayang perdana pada 26 Oktober 2018, tapi di-cancel setelah season kedua berakhir.

4. MESSIAH

Foto: Netflix

Serial ini cukup kontroversial, karena menceritakan seorang misterius yang muncul di tengah konflik Suriah , dan punya kekuatan mistis layaknya Nabi .

Meski banyak dibicarakan di media setelah tayang perdana pada 1 Januari 2020, sayangnya serial ini juga dihentikan meski baru tayang satu musim, dengan akhir episode yang menggantung.

5. ALTERED CARBON


Foto: Netflix

Serial cyberpunk ini mengambil latar masa depan, saat kesadaran dan memori manusia bisa ditransfer ke manusia lainnya. ( )

Meski direspons positif kritikus, sayangnya "Altered Carbon" yang tayang perdana pada 2 Februari 2018 ini mesti berhenti setelah dua season.

6. TEENAGE BOUNTY HUNTERS

Foto: Netflix

Serial terbaru Netflix yang langsung bernasib sial karena baru tayang perdana pada 14 Agustus lalu, tapi langsung dihentikan. Padahal akhir episode season pertamanya berakhir menggantung.

"Teenage Bounty Hunters" bercerita tentang dua kakak beradik yang ketagihan jadi pemburu bayaran, sementara mereka juga mesti berjibaku dengan kehidupan masa SMA yang gak terduga.

7. GLOW

Foto: Netflix

Serial "Glow" termasuk serial favorit kritikus, sayangnya, tetap tak selamat dari keputusan Netflix untuk dihentikan produksinya. Tayang perdana pada 23 Juni 2017, serial ini mesti berakhir setelah tiga musim, akibat pandemi.

"Glow" adalah serial komedi yang bercerita tentang pegulat perempuan.

8. OZARK


Foto: Netflix

Yang satu ini sebenarnya masih cukup beruntung. "Ozark" awalnya akan dibuat untuk lima musim. Namun Netflix akhirnya memutuskan untuk memangkasnya menjadi empat musim aja, tapi dengan jumlah episode yang lebih banyak, yaitu 14 episode. Biasanya, tiap musim cuma terdiri dari 10 episode.

"Ozark" bercerita tentang konsultan finansial yang mesti pindah bersama keluarganya dari Chicago ke Missouri Ozarks. Di sana, dia mesti ' mencuci uang ' sebanyak USD7,3 triliun dalam waktu lima tahun demi menghindari tekanan bos narkoba.