Gangguan Psikologi yang Sering Dialami Idola K-Pop dan Rentan Buat Anak Muda

JAKARTA - Namanya gangguan psikologi atau kesehatan mental, gak peduli idol atau orang biasa, semua juga bisa kena.

Selama pandemi, kegiatan kita lebih banyak di rumah aja. Kegiatan sosial pun berkurang dan terganggu, dan ini bisa bikin banyak masalah psikologi timbul. Contoh kecil aja, nih: overthinking.

Di luar hal itu, ada beberapa gangguan psikologis yang umum menyerang remaja atau anak muda. ( )

Penyebabnya bisa macam-macam, mulai dari masalah yang bertumpuk, takut gak bisa mencapai sesuatu, bahkan ada gangguan mental yang disebabkan karena kecelakaan atau jadi korban bencana alam.

Di antara sekian banyak gangguan psikologis, berikut adalah gangguan mental yang umum dirasakan oleh anak muda. Bahkan, idola K-pop kayak Suga dan IU juga pernah ngalamin, lho!

1. GANGGUAN KECEMASAN/ANXIETY - MINA 'TWICE'


Foto: Soompi

Belakangan, banyak anak muda di media sosial yang merasa jadi bagian dari ‘kaum anxiety’. Kecemasan sebenarnya adalah reaksi alami dari stres, terjadi saat kita khawatir dan takut akan kejadian yang akan datang. Tapi, kalau rasa cemas itu udah ganggu keseharian kamu (misal, kamu takut untuk masuk ke lift, menyebrang jalan, atau bahkan keluar rumah), bisa jadi itu udah jadi gangguan kecemasan, dan harus segera ditangani karena bisa makin parah.

Salah satu idol K-pop yang pernah mengalami gangguan ini adalah Mina. Menurut paradigmtreatment.com, ada beberapa penyebab gangguan kecemasan pada anak muda. Misalnya, saat kita punya harapan (goals) yang tinggi dan kita merasa harus banget bisa mencapai itu.

Selain itu, gangguan kecemasan juga bisa terjadi gara-gara hormon yang gak stabil, tekanan dari orang tua atau teman, minuman keras, penggunaan obat-obatan, dan depresi.

Kalau kamu sering merasa cemas yang berlebihan, kamu bisa coba hal-hal yang disarankan lewat kidshealth.org, yaitu coba kegiatan relaksasi kayak latihan pernapasan dalam atau yoga, ketemu teman atau orang-orang di luar rumah, dan jalan-jalan dan coba berbaur bersama alam.

2. DEPRESI - SUGA 'BTS'


Foto: Facebook bangtan.official

Gangguan mental satu ini menyerang mood dan bikin kita sedih atau kehilangan minat secara terus-menerus. Pada remaja yang sedang mengalami masa puber, depresi bisa sangat mengganggu keseharian. Soalnya, ini bisa bikin kita berpikir ‘hidup ini gak layak buat aku jalanin!’.

Melansir mayoclinic.org, depresi di kalangan remaja biasanya terjadi kalau sebelumnya penderita mengalami perundungan jangka panjang, menyaksikan atau menjadi korban kekerasan, dan menjadi korban pelecehan seksual. Tapi, gak menutup kemungkinan juga ada penyebab lain. Misalnya, Suga yang pernah kena gangguan ini sebelum debut, karena masalah berat badan.

Ada berbagai cara untuk meredakan gangguan depresi. Contohnya, dengerin lagu. Salah satu lagu yang bisa kamu dengerin saat kamu merasa depresi dan kurang harapan, misalnya "RUN" dan "Tomorrow" milik BTS. (Baca Juga: Cek, Ini Mitos atau Fakta Kesehatan Mental?)

Selain itu, ada juga cara yang disarankan helpguide.org, yaitu coba cerita ke orang dewasa yang kamu percaya, jangan isolasi diri sendiri (ini bisa bikin depresi makin memburuk), dan terapkan kebiasaan yang menyehatkan (olahraga ringan, jaga pola makan, sesuaikan jam tidur, lalu hindari minuman keras dan obat-obatan terlarang, ya!)

3. BIPOLAR - LEE JOON


Foto: Koreaboo

Bipolar bisa juga disebut gangguan manik-depresif. Melansir dari kidshealth.org, seseorang, termasuk anak muda dengan gangguan bipolar bakal mengalami episode perubahan suasana hati mania (tinggi/senang banget)/ Saat dalam waktu lain mengalami episode depresi (rendah/sedih banget) yang ekstrem.

Aktor Lee Joon mengaku punya masalah dengan bipolar ini. Akibatnya, dia jadi susah banget tidur dan itu mengganggu kegiatannya.

Ilmuan berpikir bahwa bipolar bisa disebabkan oleh gak seimbangnya bahan kimia di otak kita. Selain itu, faktor keturunan dan lingkungan juga bisa jadi pemicu bipolar. Meskipun gak ada obat untuk bipolar, tapi dokter bisa pakai cara pengobatan jangka panjang untuk membantu penderita menstabilkan emosi dan suasana hati. Nantinya, dokter bakal memberikan penstabil mood ke penderita.

4. BULIMIA NERVOSA - IU


Foto: IU Hama/Pinterest

Bulimia adalah gangguan makan yang bisa mengancam jiwa. Penderita biasanya bakal makan dengan berlebihan, terus nyesel karena gak bisa mengendalikan dirinya. Mereka lalu berusahamengurangi efek dari ‘makan besar’ itu dengan olahraga berlebihan, minum banyak obat pembersih perut, bahkan sampai berusaha memuntahkan makanan yang mereka konsumsi.

Menurut healthline.com, perkembangan bulimia bisa dipengaruhi oleh rasa marah berlebih, depresi, sikap perfeksionis (selalu mau semuanya sempurna), dan peristiwa penyebab trauma pada masa lalu

Contohnya, penyanyi terkenal IU yang mengidap bulimia karena khawatir gak bisa jadi penyanyi yang berbakat. Sebab itu, IU bakal makan sampai muntah untuk mengatasi ketakutannya.

Bulimia bisa sembuh dengan memberikan edukasi tentang nutrisi ke penderita, tapi juga harus diikuti dengan perawatan kesehatan mental. Penderita juga perlu membuka pandangan mereka tentang cara hidup yang sehat. ( )

Sevilla Nouval Evanda
Kontributor GenSINDO
Politeknik Negeri Jakarta
Instagram: @vandailla