4 Hal dari Drakor Hierarchy yang Bikin Kecewa Penonton

Selasa, 11 Juni 2024 - 09:47 WIB
loading...
4 Hal dari Drakor Hierarchy...
Drama Korea Hierarchy membuat sebagian penonton kecewa karena penceritaan dan akting yang buruk. Foto/Netflix
A A A
JAKARTA - Drama Korea Hierarchy sebelumnya sangat ditunggu-tunggu oleh pencinta drakor. Namun sayangnya banyak yang kecewa setelah menontonnya.

Serial misteri thriller dan romantis ini telah tayang pada 7 Juni di Netflix dengan tujuh episode sekaligus. Drakor ini memang langsung menjadi bahan perbincangan, bahkan duduk di posisi pertama serial terpopuler di Netflix Indonesia.

Namun sayangnya, hal ini tak berbanding lurus dengan respons atau ulasan penonton setelah selesai menontonnya. Di MyDramaList, skor ratingnya tergolong rendah, hanya 7,1 dari nilai sempurna 10.



Padahal drama ini juga digarap oleh sutradara Bae Hyun-jin yang sukses mengarahkan serial populer Big Mouth dan Alchemy of Souls Season 2. Juga didukung aktor muda berbakat Lee Chae-min yang sukses memerankan karakter pangeran dalam Under The Queen's Umbrella.

Nah, apa saja yang membuat penonton kecewa dengan drakor Hierarchy? Berikut ini di antaranya.

1. Tidak Ada Plot yang Jelas

4 Hal dari Drakor Hierarchy yang Bikin Kecewa Penonton

Foto: Netflix

Plot utama Hierarchy sebenarnya adalah tentang aksi balas dendam Kang Ha (Lee Chae-min) kepada orang-orang di SMA Jooshin atas kematian saudara kembarnya. Adapun subplotnya adalah kisah cinta segitiga antara dirinya denganJung Jae-i (Roh Jeong-eui) dan Kim Ri-an (Kim Jae-won).

Namun dalam eksekusinya, plot utama dan subplot ini tak diceritakan dengan baik. Cerita plot utama tak dieksplorasi hingga usaha aksi balas dendam Kang Ha malah hanya berputar-putar di urusan memancing kemarahan Ri-an dan gengnya.

Adapun urusan percintaannya juga tak memberi efek emosional kepada penonton akibat skenario yang juga buruk.

2. Terlalu Fokus dengan Konflik Percintaan

4 Hal dari Drakor Hierarchy yang Bikin Kecewa Penonton

Foto: Netflix

Jung Jae-i (Roh Jeong-eui) dan Kim Ri-an (Kim Jae-won) merupakan teman kecil yang menjadi kekasih. Namun hubungan mereka tidak mendapat restu dari orang tuanya.

Bagian konflik percintaan mereka berdua terlalu banyak dibahas, sehingga penonton merasa konfliknya fokus terhadap percintaan Jae-i dan Ri-an. Meski begitu, walau mendapat banyak porsi, tapi seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, kisah cinta mereka tak memberi efek yang sama selayaknya menonton drakor-drakor romantis lainnya.

3. Akting Para Pemain Tidak Maksimal

4 Hal dari Drakor Hierarchy yang Bikin Kecewa Penonton

Foto: Netflix

Sebagian penonton juga geregetan dengan akting para pemain yang kurang meyakinkan, terutama karena ekspresi wajah yang datar dan tidak terpancar emosi yang semestinya dirasakan.

Kritik terbesar ditujukan ke aktris utamaRoh-jeung eui yang memerankan Jae-i. Meski karakternya memang digambarkan dingin, tapi matanya pun terlihat kosong, tidak menampakkan pergulatan emosi yang dalam seperti yang seharusnya dirasakan Jae-i.

Adapun pemain yang aktingnya dinilai cukup baik adalahJi Hye-won yang memerankan He-ra danByeon Seo-yun yang memerankan guru bernama Han Ji-su.

Sebagian penonton juga mengaku bahwa alasan mereka masih mau melanjutkan menonton Hierarchy karena ingin melihat Lee Chae-min sebagai Kang Ha.


4. Ending yang Kurang Memuaskan

4 Hal dari Drakor Hierarchy yang Bikin Kecewa Penonton

Foto: Netflix

Ending Hierarchy menggambarkan para pelaku perisakan yang kembali menjalani hari-hari mereka di sekolah seperti biasa. Mereka tak diperlihatkan mendapatkan hukuman yang setimpal, kecuali adegan diinterogasi oleh polisi karena aduan Kang Ha.

Selain itu, ada post-credit scene yang menunjukkan bahwa kisah Hierarchytampaknya akan berlanjut ke season 2. Sebagian penonton menilai bahwa dengan kualitas cerita yang buruk pada musim pertamanya, sulit buat mereka untuk tertarik menonton kelanjutan kisah para murid SMA Jooshin.

MG/Theresa Grace Nadia
(ita)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2551 seconds (0.1#10.140)