Rangkuman Film BBC Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups
loading...
A
A
A
JAKARTA - BBC meluncurkan film dokumenter Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups berdurasi satu jam, yang menampilkan beberapa footage baru dari kasus Burning Sun dan Molka Chat/KakaoTalk chatrooms.
Film tersebut dirilis pada Minggu (19/5) di YouTube BBC World Service. Hingga Senin pagi, filmnya sudah ditonton hingga lebih dari 500 ribu kali.
Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups dibuat oleh BBC Eye, tim investigasi pemenang penghargaan. Sebelumnya, serial podcast sebanyak enam episode berjudul Burning Sun tayang di BBC Radio 4 pada 26 Juni 2023.
Film dokumenter BBC Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups dibuat dari sudut pandang dua wartawan perempuan di Korea, yaitu Kang Kyung-yoon dan Park Hyo-sil.
Kyung-yoon adalah orang yang pertama kali mengungkap adanya pengaduan hukum atas idol K-pop Jung Joon-young dari pacarnya saat itu atas kasus perekaman ilegal.
Adapun Hyo-sil adalah jurnalis yang membuat serangkaian laporan investigasi terkait kasus Joon-young dengan membawa bukti konkret, sekaligus mengungkap kasus Burning Sun yang melibatkan Seungri, kini mantan boy group BIGBANG.
Film tersebut menampilkan beberapa bukti percakapan serta cuplikan video yang mengejutkan, yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya. Penonton marah menyaksikan video dan percakapan tersebut, yang terang-terangan melecehkan dan merendahkan perempuan. Berikut ini rangkuman dari filmnya.
Pada 23 September 2016, wartawan Park Hyo-sil menurunkan liputan bahwa pacar Joon-young saat itu, disamarkan dengan nama Kyung-mi, melaporkan sang idol karena diam-diam merekam hubungan intim mereka. Di Korea, kegiatan perekaman ilegal tersebut dikenal dengan istilah "molka".
Dua hari kemudian, Joon-young diperiksa polisi. Meski begitu, ia menolak menyerahkan ponselnya kepada polisi untuk penyidikan lebih lanjut.
Demi menutupi kasus Jung Joon-young, pengacaranya melakukan koalisi dengan polisi. Sang pengacara menyarankan kliennya untuk menyerahkan ponselnya pada laboratorium forensik swasta, bukan kepada polisi.
Ia lalu mengatakan pada pihak laboratorium bahwa polisi berharap pihak laboratorium mengatakan bahwa data yang sudah dihapus dari ponsel Joon-young tidak bisa dikembalikan lagi. Tujuannya jelas, bahwa agar kasus ini tidak bisa dilanjutkan karena tidak adanya bukti.
Sementara itu, KBS juga ternyata ikut turun tangan menutupi kasus ini. Kala itu, Jung Joon-young menjadi salah satu pemain dalam reality show KBS 2 Days & 1 Night.
Pengacara KBS lantas berusaha mengintimidasi Kyung-mi dengan mengatakan bahwa jika ia tak punya bukti, maka dirinya bisa dituntut dengan kasus tuduhan palsu. Karena takut dan tertekan, Kyung-mi pun mencabut laporannya.
Setelah itu, Jung Joon-young menggelar konferensi pers untuk menyatakan dirinya tidak bersalah.
Setelah wartawan Park Hyo-sil gagal membawa Joon-young ke pengadilan, tiga tahun kemudian wartawan Kang Kyung-yoon mendapatkan salinan dari percakapan di grup chat KakaoTalk yang dimasuki Joon-young. Salinan percakapan itu adalah yang berlangsung pada 2015-2016.
Grup tersebut di antaranya diiisi oleh Seungri BIGBANG dan Choi Jong-hoon yang kala itu berstatus sebagai gitaris grup F.T. Island. Di sana, mereka membahas tentang para perempuan yang mereka tiduri dan perkosa, termasuk mengirimkan video perempuan itu dalam keadaan pingsan atau mabuk.
Foto: YouTubeBBC World Service
Salah satu bukti yang ditampilkan oleh BBC adalah percakapan yang sangat merendahkan perempuan yang diucapkan oleh Joon-young dan rekan-rekannya. BBC juga menampilkan video saat Joon-young mencekoki seorang perempuan dengan minuman alkohol berkali-kali, lalu mencium sang perempuan yang tampaknya sudah setengah sadar.
Di sampingnya juga ada pria dan perempuan lainnya yang melakukan hal yang sama.
Dalam menit yang berbeda, terungkap juga bahwa Jung Joon-young dan rekannya dua kali melakukan pemerkosaan secara beramai-ramai (gang rape). Salah satu korbannya adalah perempuan yang menghadiri fan meeting Joon-young yang berlangsung di Daegu.
Film tersebut dirilis pada Minggu (19/5) di YouTube BBC World Service. Hingga Senin pagi, filmnya sudah ditonton hingga lebih dari 500 ribu kali.
Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups dibuat oleh BBC Eye, tim investigasi pemenang penghargaan. Sebelumnya, serial podcast sebanyak enam episode berjudul Burning Sun tayang di BBC Radio 4 pada 26 Juni 2023.
Film dokumenter BBC Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups dibuat dari sudut pandang dua wartawan perempuan di Korea, yaitu Kang Kyung-yoon dan Park Hyo-sil.
Kyung-yoon adalah orang yang pertama kali mengungkap adanya pengaduan hukum atas idol K-pop Jung Joon-young dari pacarnya saat itu atas kasus perekaman ilegal.
Adapun Hyo-sil adalah jurnalis yang membuat serangkaian laporan investigasi terkait kasus Joon-young dengan membawa bukti konkret, sekaligus mengungkap kasus Burning Sun yang melibatkan Seungri, kini mantan boy group BIGBANG.
Film tersebut menampilkan beberapa bukti percakapan serta cuplikan video yang mengejutkan, yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya. Penonton marah menyaksikan video dan percakapan tersebut, yang terang-terangan melecehkan dan merendahkan perempuan. Berikut ini rangkuman dari filmnya.
Rangkuman Film Dokumenter BBC Burning Sun: Exposing the secret K-pop chat groups
1. Awal Mula Terungkapnya Kasus Jung Joon-young (Molka Chatrooms)
Pada 23 September 2016, wartawan Park Hyo-sil menurunkan liputan bahwa pacar Joon-young saat itu, disamarkan dengan nama Kyung-mi, melaporkan sang idol karena diam-diam merekam hubungan intim mereka. Di Korea, kegiatan perekaman ilegal tersebut dikenal dengan istilah "molka".
Dua hari kemudian, Joon-young diperiksa polisi. Meski begitu, ia menolak menyerahkan ponselnya kepada polisi untuk penyidikan lebih lanjut.
2. Pengacara Program KBS 2 Days & 1 Night Mengintimidasi Korban
Demi menutupi kasus Jung Joon-young, pengacaranya melakukan koalisi dengan polisi. Sang pengacara menyarankan kliennya untuk menyerahkan ponselnya pada laboratorium forensik swasta, bukan kepada polisi.
Ia lalu mengatakan pada pihak laboratorium bahwa polisi berharap pihak laboratorium mengatakan bahwa data yang sudah dihapus dari ponsel Joon-young tidak bisa dikembalikan lagi. Tujuannya jelas, bahwa agar kasus ini tidak bisa dilanjutkan karena tidak adanya bukti.
Sementara itu, KBS juga ternyata ikut turun tangan menutupi kasus ini. Kala itu, Jung Joon-young menjadi salah satu pemain dalam reality show KBS 2 Days & 1 Night.
Pengacara KBS lantas berusaha mengintimidasi Kyung-mi dengan mengatakan bahwa jika ia tak punya bukti, maka dirinya bisa dituntut dengan kasus tuduhan palsu. Karena takut dan tertekan, Kyung-mi pun mencabut laporannya.
Setelah itu, Jung Joon-young menggelar konferensi pers untuk menyatakan dirinya tidak bersalah.
3. Wartawan Kang Kyung-yoon Menemukan Bukti dari Ponsel Jung Joon-young
Setelah wartawan Park Hyo-sil gagal membawa Joon-young ke pengadilan, tiga tahun kemudian wartawan Kang Kyung-yoon mendapatkan salinan dari percakapan di grup chat KakaoTalk yang dimasuki Joon-young. Salinan percakapan itu adalah yang berlangsung pada 2015-2016.
Grup tersebut di antaranya diiisi oleh Seungri BIGBANG dan Choi Jong-hoon yang kala itu berstatus sebagai gitaris grup F.T. Island. Di sana, mereka membahas tentang para perempuan yang mereka tiduri dan perkosa, termasuk mengirimkan video perempuan itu dalam keadaan pingsan atau mabuk.
Foto: YouTubeBBC World Service
4. BBC Menampilkan Percakapan dan Video Jung Joon-young Mencekoki Perempuan
Salah satu bukti yang ditampilkan oleh BBC adalah percakapan yang sangat merendahkan perempuan yang diucapkan oleh Joon-young dan rekan-rekannya. BBC juga menampilkan video saat Joon-young mencekoki seorang perempuan dengan minuman alkohol berkali-kali, lalu mencium sang perempuan yang tampaknya sudah setengah sadar.
Di sampingnya juga ada pria dan perempuan lainnya yang melakukan hal yang sama.
Dalam menit yang berbeda, terungkap juga bahwa Jung Joon-young dan rekannya dua kali melakukan pemerkosaan secara beramai-ramai (gang rape). Salah satu korbannya adalah perempuan yang menghadiri fan meeting Joon-young yang berlangsung di Daegu.