Sinopsis Drakor A Time Called You, Daftar Pemain serta Review Singkatnya

JAKARTA - Drama Korea A Time Called You telah tayang sebanyak 12 episode sekaligus di Netflix sejak 8 September. Ini adalah serial fantasi romantis berbumbu kisah misteri dan kasus kriminal yang dibintangi oleh Ahn Hyo-seop dan Jeon Yeo-bin.

Drama Korea ini adalah hasil adaptasi serial Taiwan berjudul Someday or One Day yang dirilis pada 2019 dengan jumlah 13 episode. Serial versi Koreanya digawangi oleh Kim Jin-won dan Choi Hyo-bi.

Kim Jin-won sebelumnya pernah menyutradarai serial The Innocent Man, Hello Monster, dan Just Between Lovers. Sedangkan penulis skenario Choi Hyo-bi pernah menulis untuk drama Babysitter.



Berikut ini sinopsis A Time Called You beserta daftar pemain dan deskripsi karakternya, juga review singkat.

Sinopsis A Time Called You

Foto: Netflix

A Time Called You berlatar tahun 1998 dan 2023. Pada 1998, dikisahkan dua sahabat, yaitu Nam Si-heon (Ahn Hyo-seop) dan Jung In-gyu (Kang Hoon) masuk ke toko kaset yang dijaga oleh Kwon Min-ju (Jeon Yeo-bin).

Aslinya, mereka bertiga adalah teman sekelas, tapi Min-ju adalah murid kikuk yang sulit berteman karena sifat pemalunya. Meski begitu, diam-diam In-gyu menyukai gadis itu. Masalahnya, keduanya sama pemalunya.

Akhirnya, Si-heon yang paling banyak mengambil inisiatif agar In-gyu dan Min-ju bisa sering bertemu dan mengobrol. Namun masalahnya lagi, sejak lama Min-ju sudah suka pada Si-heon yang populer di sekolah.

Sementara itu pada 2023, Han Jun-hee (juga diperankan Jeon Yeo-bin) adalah perempuan pekerja yang masih belum bisa melupakan duka akibat kematian tragis kekasihnya, Gu Yeon-jun (juga diperankan Ahn Hyo-seop). Yeon-jun dianggap tewas meski jasadnya belum ditemukan dalam sebuah kecelakaan pesawat.

Dalam peringatan setahun jatuhnya pesawat, kedukaan Jun-hee malah makin bertambah. Sampai akhirnya ia mendapat beberapa paket misterius dari pria yang sangat mirip dengan Yeon-jun, tapi sosoknya tak pernah mau menampakkan diri di hadapan perempuan itu.

Suatu ketika, Jun-hee mendapat lukisan dengan objek seorang perempuan yang dibuat oleh Yeon-jun. Jun-hee pun cemburu dan mengira itu adalah cinta pertama Yeon-jun. Tak berapa lama kemudian, ia juga mendapat foto saat Min-ju, Si-heon, dan In-gyu berfoto bersama di depan toko kaset pada 1998.

Karena wajah Yeon-jun dan Si-heon sama, maka Jun-hee pun mengira bahwa Min-ju adalah sosok yang sama dengan yang ada di lukisan buatan Yeon-jun. Namun teman-teman Jun-hee mengatakan bahwa Min-ju adalah Jun-hee. Tapi Jun-hee merasa ia dan Min-ju berbeda, dan ia juga tidak mengenal In-gyu.

Penasaran, Jun-hee dan teman sekantornya lantas pergi ke lokasi bekas toko kaset yang kini telah berubah menjadi kafe. Namun karena pemiliknya sama, Jun-hee pun mendapat informasi bahwa foto itu dipotret oleh sang pemilik toko kaset/kafe dan Min-ju sudah meninggal.

Singkat cerita, dalam sebuah perjalanan pulang, Jun-hee yang sedang naik bus sambil mendengarkan kaset dari walkman yang dikirimkan pria misterius, tiba-tiba terlempar ke tahun 1998. Rohnya masuk ke tubuh Min-ju yang baru saja mengalami kecelakaan, dan memorinya serta memori Min-ju pun saling bercampur, membuatnya kebingungan

Yang aneh, roh Min-ju ternyata terperangkap di tempat seperti sebuah gua, tapi ia bisa menyaksikan semua yang terjadi pada dirinya setelah peristiwa kecelakaan. Sementara roh Jun-hee seperti bisa melakukan perjalanan bolak-balik menjadi Jun-hee dan Min-ju, layaknya seperti ingatan dari sebuah mimpi.

Sementara itu, polisi menemukan fakta bahwa Min-ju ternyata bukan mengalami kecelakaan, melainkan kepalanya dipukul dengan benda tumpul. Sayangnya, Min-ju yang rohnya sudah diisi Jun-hee tidak ingat apa pun tentang peristiwa pemukulan itu.

Daftar Pemain A Time Called You dan Deskripsi Karakternya

1. Jeon Yeo-Bin sebagai Han Jun-Hee/Kwon Min-Ju

Foto: Netflix

Jun-hee hidup pada 2023, sementara Min-ju pada 1998. Sifat dan kepribadian dua perempuan ini bertolak belakang, dengan Jun-hee yang lebih gesit dan ekspresif, sementara Min-ju sangat pendiam, tidak percaya diri, dan tidak punya teman. Ia juga diabaikan oleh keluarganya yang lebih menyayangi adik laki-laki Min-ju.

Aktris Jeon Yeo-bin yang berusia 34 tahun populer lewat drakor Vincenzo, Be Melodramatic, dan Glitch. Ia juga muncul sekilas dalam serial Live dan Save Me.

2. Ahn Hyo-Seop sebagai Gu Yeon-Jun/Nam Si-Heon

Foto: Netflix

Yeon-jun adalah kekasih Jun-hee, sedangkan Si-heon adalah murid SMA yang hidup pada tahun 1998. Keduanya sama-sama sosok yang penyayang pada orang-orang yang dekat dengannya.

Ahn Hyo-seop adalah aktor berusia 28 tahun yang sangat populer berkat drama medis Dr Romantic, A Business Proposal, Lovers of the Red Sky, dan Abyss.

3. Kang Hoon sebagai Jung In-Gyu

Foto: Netflix

In-gyu adalah sahabat Si-heon yang hidup pada tahun 1998. Ia menyukai Min-ju tapi tak berani mengungkapkannya karena sifat pemalunya. Ia juga kerap tidak percaya diri karena harus menggunakan alat bantu dengar karena masalah di telinganya.

Kang Hoon yang kini berusia 32 tahun sebelumnya pernah tampil dalam serial The Red Sleeve, Little Women, The Secret Romantic Guesthouse, dan Meow, the Secret Boy.

4. Lee Min-Goo sebagai Kwon Do-Hun

Foto: via Hancinema

Do-hun adalah adik Min-ju yang sifatnya masih kekanak-kanakan, manja, dan tidak mengenal arti tanggung jawab. Setiap hari, ia selalu minta dibangunkan oleh Min-ju dan marah jika telat bangun padahal kakaknya sudah berusaha membangunkannya. Ia juga selalu ingin dilayani makan.

Lee Min-go adalah aktor berusia 31 tahun yang pernah bermain dalam All of Us Are Dead, Glitch, dan jadi pemain tamu dalam Crash Course in Romance serta The Glory.

5. Jang Hye-Jin sebagai Bae Mi-Yeong

Foto: via Hancinema

Mi-yeong adalah ibu dari Min-ju. Ia lebih menyayangi Do-hun ketimbang Min-ju, padahal anak perempuannya yang lebih mengurusnya. Namun sifat ini berubah setelah Min-ju mengalami celaka.

Jang Hye-jin adalah aktris berusia 48 tahun yang pernah bermain dalam drakor Green Mothers' Club, serta pemeran pendukung dalam sederet drama Korea, antara lain Longing for You, The Law Cafe, The Red Sleeve, dan Hospital Playlist Season 2.

6. Seo Ye Hwa sebagai Seo Na-Eun

Foto: via Hancinema

Na-eun adalah teman sekantor Jun-hee. Ia yang menemani perempuan itu mencari tahu tentang peristiwa yang terjadi pada 1998.

Adapun aktris Seo Ye-hwa pernah bermain sebagai pemeran pendukung dalam Not Others, Vincenzo, Moonshine, Extracurricular, Her Private Life, dan Lawless Lawyer. Ia kini berusia 34 tahun.

7. Kim Tae-Jung sebagai Park Min-Sang

Foto: via Hancinema

Min-sang adalah teman sekelas Min-ju, Si-heon, dan In-gyu. Ia adalah sosok perisak yang tidak suka pada In-gyu dan Si-heon. Namun ia pernah dipukul oleh Si-heon yang membela In-gyu.

Kim Tae-jung adalah aktor berusia 24 tahun yang sebelumnya muncul dalam drama Korea Crash Course in Romance, Season of Blossom, dan Extraordinary You.

Review Singkat A Time Called You (Episode 1-3)

Foto: Netflix

Butuh waktu untuk memahami jalan cerita A Time Called You yang bisa dibilang rumit. Ini karena terlalu banyak hal yang terjadi, mulai dari segala peristiwa yang terjadi dalam lini masa tahun 1990-an dan 2020-an, kisah persahabatan, kisah cinta segitiga, kisah kriminal, hingga kisah pergulatan masing-masing karakter.

Kisah misteri pun bukan hanya terjadi pada 1998, tapi juga pada 2023. Jadi bisa dibilang ini bukan drama yang bisa ditonton sambil lewat.

Episode 1 dan 2 pun berjalan masih sebatas pengenalan para karakter dan peristiwa-peristiwa yang akan menjadi pemantik konflik. Jadi penonton harus sabar menyimaknya. Keseruan baru terjadi pada episode 3, saat konfliknya mulai terbaca dan ada gambaran akan seperti apa cerita pada episode-episode berikutnya.

Seperti bisa diduga, chemistry antara Jeon Yeo-bin dan Ahn Hyo-seop patut diacungi jempol. Apalagi saat mereka bermain dalam lini masa tahun 2020-an. Namun Jeon Yeo-bin masih tampak kurang luwes saat memerankan Min-ju yang pemalu, sebelum akhirnya roh Jun-hee mengambil alih tubuh Min-ju.

Selain itu, agak sedikit janggal menonton para aktor dan aktris berusia 30-an masih memerankan karakter anak SMA. Meski akting mereka baik, tapi wajah para pemain ini tidak bisa menipu. Ekspresi polos dan kegalauan ala anak SMA kurang tergambar pada wajah para pemain ini.