10 Drama Korea dengan Biaya Produksi Termahal, Ada Moving
loading...
A
A
A
JAKARTA - Drama Korea dengan biaya produksi termahal umumnya dipakai untuk serial bergenre fantasi atau laga yang membutuhkan banyak efek spesial komputer atau CGI.
Rumah produksi drama Korea memang berani jor-joran perihal biaya produksi sebuah serial, tak kalah dengan produksi serial Barat. Pada masa lalu saat drama Korea masih didominasi genre komedi romantis, biaya serial hanya puluhan juta won per episode.
Namun mengutip artikel dari South China Morning Post pada 2021, biaya produksi drama Korea kini berkisar 400 juta won per episode (Rp4,5 miliar). Jika rata-rata drama Korea memiliki 16 episode, maka biaya produksi sebuah drama Korea adalah sekitar 8 miliar won (Rp90 miliar).
Nah, berikut ini 10 drama Korea dengan biaya produksi termahal alias di atas rata-rata dari angka yang disebutkan di atas.
Foto: SBS
Serial thriller dan pembalasan dendam yang sangat populer ini ternyata menghabiskan bujet produksi yang fantastis. Nilainya mencapai 32,7 miliar won (Rp385 miliar) untuk 14 episode menurut laporan berbagai media. Ini artinya, tiap episode diperkirakan menghabiskan dana Rp27 miliar.
Untungnya, biaya besar itu terbayar dengan rating tinggi hingga 19,5%. Kamu bisa menyaksikan kisah salah satu drama Korea termahal ini di Viu.
Foto: Netflix
Kingdom dibuat dalam 2 season, masing-masing hanya 6 episode. Untuk memproduksi 12 episode ini, biayanya mengutip South China Morning Post adalah 35 miliar won (Rp412,1 miliar). Ini artinya, tiap episode menghabiskan sekitar Rp34 miliar.
Kingdom adalah serial thriller laga dan fantasi yang membutuhkan banyak efek komputer. Drama serangan zombi berbumbu intrik politik ini juga dibintangi nama-nama beken seperti Ju Ji-hoon, Ryu Seung-ryong, Bae Doo-na, Kim Sang-ho, Kim Sung-kyu, dan Kim Hye-jun. Jadi jelas biaya produksi dari serial asli Netflix ini sangat tinggi.
Foto: Netflix
Drama Korea dengan biaya produksi termahal berikutnya ada serial drama thriller Narco-Saints. Drama ini juga menghabiskan dana 35 miliar won (Rp412,1 miliar). Namun dramanya hanya sepanjang enam episode, yang artinya biaya sekali produksinya mencapai Rp68 miliar.
Narco-Saints tadinya akan melakukan syuting di Republik Dominika untuk menggambarkan latar tempat di Suriname. Para pemain dan kru juga sudah berada di sana. Namun karena pandemi, mereka akhirnya kembali ke Korea. Syuting akhirnya dilakukan di Pulau Jeju.
Ini membuat tim produksi dan pascaproduksi harus mengakalinya dengan efek komputer agar suasananya terasa seperti di Suriname. Serial Netflix ini juga menampilkan para aktor yang biasa bermain dalam layar lebar, yaitu Ha Jung-woo, Hwang Jung-min, Park Hae-soo, dan Yoo Yeon-Seok.
Foto: tvN
Drama Korea sageuk laga ini menghabiskan dana 40 miliar won (Rp471 miliar) dengan jumlah 24 episode. Artinya, satu episode menghabiskan dana Rp19 miliar.
Biaya ini dipakai untuk menciptakan latar Korea tahun 1871, adegan laga, dan tentu saja membayar Lee Byung-hun dan Kim Tae-ri. Drama ini sukses besar, dengan rating tertingginya mencapai 18,1%.
Foto: tvN
Alchemy of Souls dibuat dalam dua bagian dengan total 20 episode. Beberapa media Korea memberi estimasi biaya produksinya mencapai 40 miliar won (Rp471 miliar). Ini artinya tiap episode menghabiskan dana sekitar Rp23 miliar.
Rumah produksi drama Korea memang berani jor-joran perihal biaya produksi sebuah serial, tak kalah dengan produksi serial Barat. Pada masa lalu saat drama Korea masih didominasi genre komedi romantis, biaya serial hanya puluhan juta won per episode.
Namun mengutip artikel dari South China Morning Post pada 2021, biaya produksi drama Korea kini berkisar 400 juta won per episode (Rp4,5 miliar). Jika rata-rata drama Korea memiliki 16 episode, maka biaya produksi sebuah drama Korea adalah sekitar 8 miliar won (Rp90 miliar).
Nah, berikut ini 10 drama Korea dengan biaya produksi termahal alias di atas rata-rata dari angka yang disebutkan di atas.
10. The Penthouse 3 (2021)
Foto: SBS
Serial thriller dan pembalasan dendam yang sangat populer ini ternyata menghabiskan bujet produksi yang fantastis. Nilainya mencapai 32,7 miliar won (Rp385 miliar) untuk 14 episode menurut laporan berbagai media. Ini artinya, tiap episode diperkirakan menghabiskan dana Rp27 miliar.
Untungnya, biaya besar itu terbayar dengan rating tinggi hingga 19,5%. Kamu bisa menyaksikan kisah salah satu drama Korea termahal ini di Viu.
9. Kingdom (2019)
Foto: Netflix
Kingdom dibuat dalam 2 season, masing-masing hanya 6 episode. Untuk memproduksi 12 episode ini, biayanya mengutip South China Morning Post adalah 35 miliar won (Rp412,1 miliar). Ini artinya, tiap episode menghabiskan sekitar Rp34 miliar.
Kingdom adalah serial thriller laga dan fantasi yang membutuhkan banyak efek komputer. Drama serangan zombi berbumbu intrik politik ini juga dibintangi nama-nama beken seperti Ju Ji-hoon, Ryu Seung-ryong, Bae Doo-na, Kim Sang-ho, Kim Sung-kyu, dan Kim Hye-jun. Jadi jelas biaya produksi dari serial asli Netflix ini sangat tinggi.
8. Narco-Saints (2022)
Foto: Netflix
Drama Korea dengan biaya produksi termahal berikutnya ada serial drama thriller Narco-Saints. Drama ini juga menghabiskan dana 35 miliar won (Rp412,1 miliar). Namun dramanya hanya sepanjang enam episode, yang artinya biaya sekali produksinya mencapai Rp68 miliar.
Narco-Saints tadinya akan melakukan syuting di Republik Dominika untuk menggambarkan latar tempat di Suriname. Para pemain dan kru juga sudah berada di sana. Namun karena pandemi, mereka akhirnya kembali ke Korea. Syuting akhirnya dilakukan di Pulau Jeju.
Ini membuat tim produksi dan pascaproduksi harus mengakalinya dengan efek komputer agar suasananya terasa seperti di Suriname. Serial Netflix ini juga menampilkan para aktor yang biasa bermain dalam layar lebar, yaitu Ha Jung-woo, Hwang Jung-min, Park Hae-soo, dan Yoo Yeon-Seok.
7. Mr Sunshine (2018)
Foto: tvN
Drama Korea sageuk laga ini menghabiskan dana 40 miliar won (Rp471 miliar) dengan jumlah 24 episode. Artinya, satu episode menghabiskan dana Rp19 miliar.
Biaya ini dipakai untuk menciptakan latar Korea tahun 1871, adegan laga, dan tentu saja membayar Lee Byung-hun dan Kim Tae-ri. Drama ini sukses besar, dengan rating tertingginya mencapai 18,1%.
6. Alchemy of Souls (2022-2023)
Foto: tvN
Alchemy of Souls dibuat dalam dua bagian dengan total 20 episode. Beberapa media Korea memberi estimasi biaya produksinya mencapai 40 miliar won (Rp471 miliar). Ini artinya tiap episode menghabiskan dana sekitar Rp23 miliar.