Arti Lirik Lagu People Pt.2 dari Agust D dan IU, Gambaran tentang Hubungan Manusia

JAKARTA - Suga BTS lewat alter egonya yang bernama Agust D merilis People Pt.2, yang dinyanyikannya bersama IU. Ini adalah lagu pre-release untuk album solonya yang akan datang, D-DAY.

Sama dengan lagu People dari Agust D yang ada dalam mixtape D-2 (2020), People Pt.2 juga masih menceritakan tentang pemikiran rapper bernama asli Min Yoon-gi itu tentang individu, hidup, dan interaksi antarmanusia. Pesan intinya pun mirip, yaitu tentang siklus hubungan antarmanusia yang akan terus berulang, diisi dengan perasaan cinta, perpisahan, dan kesedihan.

Lirik People punya pesan bahwa meski manusia dan interaksi antarmanusia terus berubah, juga banyak kedukaan dalam hidup, tapi siklus kehidupan akan terus berjalan. Satu-satunya cara menghadapinya adalah dengan terus melangkah. Apa pun yang terjadi, kita akan selalu bisa melaluinya.



Sementara dalam People Pt.2, Agust D dalam akhir video musiknya mengatakan bahwa lagu ini adalah isi pemikirannya saat pandemi melanda, yaitu saat dirinya merasa kehilangan segalanya. Ia ingin membagikan kisahnya pada pendengar, tapi lirik-liriknya juga adalah sesuatu yang ingin disampaikannya pada dirinya sendiri.


Foto: YouTube BIGHIT Music

Yang menarik, lirik-lirik dalam lagu People Pt.2 juga mengambil dari lirik lagu People, Savage Love Remix, Blue and Grey, juga Seesaw yang dibuat oleh Suga.

Lirik People Pt.2 dibuka dengan suara merdu IU yang menyatakan bahwa kini belum waktunya untuk pergi. Agust D lalu melanjutkan dengan lirik yang mirip dengan yang dibuat Suga dalam lagu Savage Love Remix yang dibawakan BTS bersama Jason Derulo dan Jawsh 685.

Lirik dalam verse 1 itu adalah, "Yang disebut cinta ini, mungkin hanyalah sekadar kumpulan emosi sesaat. Apakah ini sesuatu yang bersyarat? Apa yang aku cintai?"

Ia lalu menambahkan lirik yang mirip dengan lirik yang dibuatnya dalam Blue and Grey, yang menceritakan masa kecilnya yang muram. "Aku tidak cukup dicintai saat masih anak-anak, mungkin inilah yang membuatku jadi tipe orang yang berhati-hati".

Lalu lirik berikutnya kembali mirip dengan lirik Savage Love Remix. "Aku ingin hubungan yang tulus. (Tapi) selamanya hubungan ini seperti istana pasir. Mudah hancur bahkan oleh gelombang yang lembut sekalipun. Apa yang membuat kehilangan jadi terasa menyedihkan? Sungguh, ketakutan akan kehilangan, itulah yang membuat kita sedih".

Foto: BigHit Music

Lirik berikutnya menceritakan tentang hubungan yang hancur, yaitu yang dihancurkan oleh kedua pihak yang terlibat. Lirik ini mirip lirik Seesaw.

"Mereka bilang tak ada yang menang dan kalah dalam permainan ini, tapi aku selalu yang jadi pecundang. Kita bilang kita akan melakukan segalanya, tapi kita malah merusaknya, lalu kita pergi. Karena cinta dan manusia itu sama-sama egois".

Lalu pada verse 3, Agust D mempertanyakan tentang cinta. "Apa yang datang pada akhir cinta? Orang datang silih berganti, cinta berlalu. Apakah cinta sempurna dengan sendirinya?"

"Tidak mementingkan diri sendiri sebenarnya bisa egois juga. Ini sebenarnya keserakahanku ketika mengatakan bahwa itu semua untukmu. Apakah aku akan bahagia jika aku melepaskan keserakahan ini? Ini adalah setengah ilusi yang tidak pernah bisa terpenuhi".

Pada akhir lagu, Agust D kembali menceritakan kisahnya sambil menyampaikan pesan penting untuk pendengar sekaligus dirinya sendiri. "Mereka bilang hidup adalah perjuangan antara perlawanan dan kepasrahan. Tapi aku melihatnya sebagai perjuangan melawan kesepian".

"Jika kamu tidak bisa menahannya, tidak apa untuk menangis. Kamu sudah lebih dari cukup untuk dicintai. Sekarang memang belum saatnya".

Foto: BigHit Music

People Pt.2 dinyanyikan dengan genre rap dan pop dengan sentuhan boom bap beat. Adapun videonya menggambarkan kehidupan Agust D saat pandemi yang kebanyakan dihabiskan di rumah dengan menulis lirik dan membuat lagu di studio.