Apakah Megumi Fushiguro akan Mati di Akhir Jujutsu Kaisen?
Minggu, 02 Oktober 2022 - 06:06 WIB
Nasib Yuji Itadori sepertinya sudah disegel sejak awal Jujutsu Kaisen. Tapi, persahabatannya dengan Megumi Fushiguro bisa berpotensi membatalkan nasibnya itu. (Foto: SportsKeeda)
Dari awal, Jujutsu Kaisen telah membangun kalau protagonisnya, Yuji Itadori, pada akhirnya akan mati. Setelah memakan salah satu jari Ryoumen Sukuna, nasib Yuji telah diputuskan. Dia akan menjadi wadah bagi Raja Kutukan itu sampai semua jarinya dimakan.
Setelah Yuji memakan ke-20 jari Sukuna, dia akan dieksekusi. Ini akan menyingkirkan ancaman Sukuna terhadap masyarakat Jujutsu. Meskipun Yuji bisa mengendalikan Sukuna, tapi, spoiler chapter terbaru manga Jujutsu Kaisen memperlihatkan kalau Sukuna mulai tidak sabar dan mengambil alih wadahnya itu dan berhadapan dengan sahabat Yuji, Megumi Fushiguro.
Meski Yuji jelas akan dieksekusi, sejumlah penggemar berteori kalau Yuji tidak akan mati. Banyak yang percaya kalau Megumi-lah yang akan kehilangan nyawa di akhir Jujutsu Kaisen. Yang mengejutkan, ada bukti substansial yang mendukung teori ini. Apakah Megumi akan mati di akhir Jujutsu Kaisen? Mengutip CBR, simak ulasannya berikut ini!
Foto: ComicBook.com
Sepertinya, begitu Sukuna mendapatkan kembali kekuatannya dan mengambil alih tubuh Yuji, konfrontasi akan meletus antara Sukuna dan Megumi. Spoiler chapter 199 manga Jujutsu Kaisen mengindikasikan kalau pertemuan keduanya tidak akan terhindarkan lagi. Sukuna telah mengambil alih tubuh Yuji di tengah Culling Game di mana kubu Yuji sedang berusaha mencari jalan untuk membebaskan Satoru Gojo dari dunia penjara.
Ketegangan di antara Megumi dan Sukuna sudah meletus sejak episode awal Jujutsu Kaisen. Sukuna menegaskan tidak ada batasan potensi pada diri Megumi dan bertingkah seolah dia membutuhkan remaja itu untuk sesuatu. Raja Kutukan itu bahkan punya kesempatan untuk membunuh Megumi di busur cerita Rahim Terkutuk. Tapi, dia menolak melakukannya karena itu akan jadi terlalu mudah. Sukuna ingin Megumi menyadari kekuatannya sehingga ketika keduanya akhirnya bentrok, pertarungan mereka akan menjadi sangat epik.
Persahabatan Megumi dan Yuji juga punya dinamika spesifik yang dengan mudah masuk teori ini. Keduanya sudah saling menyelamatkan nyawa satu sama lain sejak episode pertama Jujutsu Kaisen. Jadi, tidak akan mengejutkan kalau Megumi memutuskan menyelamatkan Yuji di akhir serial ini sebagai tanda heroik. Dengan cara mereka ditulis dan dikembangkan, menjadi dorongan dan resolusi satu sama lain, akan masuk akal kalau pertarungan akhir akan pecah antara Megumi, Yuji, dan Sukuna.
Foto: Shipping Wiki – Fandom
Di Jujutsu Kaisen episode 1, Megumi menyelamatkan Yuji demi kepentingannya sendiri. Ini menyebabkan Yuji memakan jari pertama Sukuna yang kemudian menyelamatkan Megumi. Tindakan ini membangun jalan serial ini dan akhirnya menyebabkan keputusan untuk melenyapkan Yuji. Selain itu, ini juga mengakibatkan penderitaan Yuji di tangan Sukuna, roh kutukan lain, dan berbagai penyihir Jujutsu.
Di luar itu, Megumi menyatakan kalau dia menyelamatkan Yuji untuk alasan egois dan pribadi. Dia tidak menyelamatkan remaja asal Sendai itu untuk tujuan logis. Megumi hanya tidak ingin melihat seorang yang baik mati, entah betapa berbahayanya itu.
Dari situ, bisa diasumsikan kalau Megumi merasa bersalah atas situasi Yuji yang menelan jari Sukuna demi mendapatkan kekuatan untuk menyelamatkannya. Ini adalah pemicu bagi semua yang dipunyai Yuji dan akan terus berjalan. Megumi tidak bisa menghentikannya.
Foto: CBR
Apakah alasan Megumi sebenarnya cukup baik untuk menyelamatkan Yuji ketika mereka kali pertama bertemu itu tidak relevan karena dia jelas merasa tidak. Dia percaya dia menyelamatkan Yuji karena egois. Semakin temannya itu menderita karena keputusan tersebut, semakin rumit perasaan Megumi. Semuanya yang mengelilingi Yuji dan pengalamannya dengan dunia sihir Jujutsu berasal dari satu keputusan Megumi. Itu adalah satu hal yang terus dia pikirkan.
Terlepas dari itu, Megumi tidak pernah menyesali pilihannya itu. Hal terakhir yang dia inginkan adalah kematian Yuji. Jadi dia akan terus menyelamatkan nyawanya karena dia tidak ingin melihat Yuji bertindak sembrono—seperti makan jari Sukuna—lagi. Megumi sudah melihat temannya itu mati sekali dalam pertarungannya melawan Sukuna. Dan, itu sudah cukup baginya. Kematian ini mungkin berada di tangan Sukuna, tapi Yuji menekan Sukuna untuk kembali menyelamatkan Megumi, seperti ketika dia menelan jari Roh Terkutuk itu.
Megumi ingin menjadi lebih kuat ketimbang Yuji dan akhirnya bisa melampauinya. Sehingga, ketika itu terjadi, dia bisa mengalahkan Sukuna dan cengkramannya terhadap temannya itu. Megumi ingin menyelamatkan Yuji lebih dari segalanya. Jadi, kalau pertarungan akhir Jujutsu Kaisen adalah antara dia dan Sukuna, nasib Megumi akan dipertanyakan.
Bagaimana dia akan melewatinya masih harus dilihat. Tapi, mengapa Megumi akan mengorbankan nyawanya lebih dari jelas. Dia mungkin menemukan cara untuk menyerahkan nyawanya untuk menyelamatkan Yuji dalam pertarungan akhir melawan Sukuna. Aksi ini akan memastikan keselamatan Yuji dan mengakhiri rasa bersalah Megumi karena membawanya masuk dunia Jujutsu.
Setelah Yuji memakan ke-20 jari Sukuna, dia akan dieksekusi. Ini akan menyingkirkan ancaman Sukuna terhadap masyarakat Jujutsu. Meskipun Yuji bisa mengendalikan Sukuna, tapi, spoiler chapter terbaru manga Jujutsu Kaisen memperlihatkan kalau Sukuna mulai tidak sabar dan mengambil alih wadahnya itu dan berhadapan dengan sahabat Yuji, Megumi Fushiguro.
Meski Yuji jelas akan dieksekusi, sejumlah penggemar berteori kalau Yuji tidak akan mati. Banyak yang percaya kalau Megumi-lah yang akan kehilangan nyawa di akhir Jujutsu Kaisen. Yang mengejutkan, ada bukti substansial yang mendukung teori ini. Apakah Megumi akan mati di akhir Jujutsu Kaisen? Mengutip CBR, simak ulasannya berikut ini!
1. Dinamika Menarik Yuji dan Megumi di Jujutsu Kaisen
Foto: ComicBook.com
Sepertinya, begitu Sukuna mendapatkan kembali kekuatannya dan mengambil alih tubuh Yuji, konfrontasi akan meletus antara Sukuna dan Megumi. Spoiler chapter 199 manga Jujutsu Kaisen mengindikasikan kalau pertemuan keduanya tidak akan terhindarkan lagi. Sukuna telah mengambil alih tubuh Yuji di tengah Culling Game di mana kubu Yuji sedang berusaha mencari jalan untuk membebaskan Satoru Gojo dari dunia penjara.
Ketegangan di antara Megumi dan Sukuna sudah meletus sejak episode awal Jujutsu Kaisen. Sukuna menegaskan tidak ada batasan potensi pada diri Megumi dan bertingkah seolah dia membutuhkan remaja itu untuk sesuatu. Raja Kutukan itu bahkan punya kesempatan untuk membunuh Megumi di busur cerita Rahim Terkutuk. Tapi, dia menolak melakukannya karena itu akan jadi terlalu mudah. Sukuna ingin Megumi menyadari kekuatannya sehingga ketika keduanya akhirnya bentrok, pertarungan mereka akan menjadi sangat epik.
Persahabatan Megumi dan Yuji juga punya dinamika spesifik yang dengan mudah masuk teori ini. Keduanya sudah saling menyelamatkan nyawa satu sama lain sejak episode pertama Jujutsu Kaisen. Jadi, tidak akan mengejutkan kalau Megumi memutuskan menyelamatkan Yuji di akhir serial ini sebagai tanda heroik. Dengan cara mereka ditulis dan dikembangkan, menjadi dorongan dan resolusi satu sama lain, akan masuk akal kalau pertarungan akhir akan pecah antara Megumi, Yuji, dan Sukuna.
2. Megumi Merasa Bersalah Atas Nasib Yuji
Foto: Shipping Wiki – Fandom
Di Jujutsu Kaisen episode 1, Megumi menyelamatkan Yuji demi kepentingannya sendiri. Ini menyebabkan Yuji memakan jari pertama Sukuna yang kemudian menyelamatkan Megumi. Tindakan ini membangun jalan serial ini dan akhirnya menyebabkan keputusan untuk melenyapkan Yuji. Selain itu, ini juga mengakibatkan penderitaan Yuji di tangan Sukuna, roh kutukan lain, dan berbagai penyihir Jujutsu.
Di luar itu, Megumi menyatakan kalau dia menyelamatkan Yuji untuk alasan egois dan pribadi. Dia tidak menyelamatkan remaja asal Sendai itu untuk tujuan logis. Megumi hanya tidak ingin melihat seorang yang baik mati, entah betapa berbahayanya itu.
Dari situ, bisa diasumsikan kalau Megumi merasa bersalah atas situasi Yuji yang menelan jari Sukuna demi mendapatkan kekuatan untuk menyelamatkannya. Ini adalah pemicu bagi semua yang dipunyai Yuji dan akan terus berjalan. Megumi tidak bisa menghentikannya.
3. Megumi Tidak akan Membiarkan Yuji Mati Lagi
Foto: CBR
Apakah alasan Megumi sebenarnya cukup baik untuk menyelamatkan Yuji ketika mereka kali pertama bertemu itu tidak relevan karena dia jelas merasa tidak. Dia percaya dia menyelamatkan Yuji karena egois. Semakin temannya itu menderita karena keputusan tersebut, semakin rumit perasaan Megumi. Semuanya yang mengelilingi Yuji dan pengalamannya dengan dunia sihir Jujutsu berasal dari satu keputusan Megumi. Itu adalah satu hal yang terus dia pikirkan.
Terlepas dari itu, Megumi tidak pernah menyesali pilihannya itu. Hal terakhir yang dia inginkan adalah kematian Yuji. Jadi dia akan terus menyelamatkan nyawanya karena dia tidak ingin melihat Yuji bertindak sembrono—seperti makan jari Sukuna—lagi. Megumi sudah melihat temannya itu mati sekali dalam pertarungannya melawan Sukuna. Dan, itu sudah cukup baginya. Kematian ini mungkin berada di tangan Sukuna, tapi Yuji menekan Sukuna untuk kembali menyelamatkan Megumi, seperti ketika dia menelan jari Roh Terkutuk itu.
Megumi ingin menjadi lebih kuat ketimbang Yuji dan akhirnya bisa melampauinya. Sehingga, ketika itu terjadi, dia bisa mengalahkan Sukuna dan cengkramannya terhadap temannya itu. Megumi ingin menyelamatkan Yuji lebih dari segalanya. Jadi, kalau pertarungan akhir Jujutsu Kaisen adalah antara dia dan Sukuna, nasib Megumi akan dipertanyakan.
Bagaimana dia akan melewatinya masih harus dilihat. Tapi, mengapa Megumi akan mengorbankan nyawanya lebih dari jelas. Dia mungkin menemukan cara untuk menyerahkan nyawanya untuk menyelamatkan Yuji dalam pertarungan akhir melawan Sukuna. Aksi ini akan memastikan keselamatan Yuji dan mengakhiri rasa bersalah Megumi karena membawanya masuk dunia Jujutsu.
(alv)
tulis komentar anda