7 Teori All of Us Are Dead 2, termasuk Bukti Baru Cheong-San Masih Hidup
Selasa, 07 Juni 2022 - 13:16 WIB
JAKARTA - Netflix telah mengonfirmasi bahwa All of Us Are Dead 2 akan diproduksi, menyusul kesuksesan musim pertama drama Korea tersebut saat ditayangkan pada awal 2022.
Berita dilanjutkannya kisah All of Us Are Dead memang tidak mengejutkan karena serial thriller zombi ini menjadi drama Korea tersukses kedua setelah Squid Game di pasar internasional. Serial ini sudah ditonton sebanyak 361,02 juta jam dalam 10 hari pertamanya.
Hasilnya, serial tersebut berhasil mencapai puncak daftar Top 10 Netflix dalam kategori serial non-Inggris yang paling banyak disaksikan di 91 negara dan bertahan selama dua minggu. Sementara di Indonesia, All of Us Are Dead berhasil bertahan selama tujuh minggu berturut-turut dalam daftar Top 10 Netflix.
Meski telah mengumumkan bahwa season kedua akan diproduksi, tapi Netflix belum mengumumkan jadwal perilisan All of Us Are Dead 2. Walau begitu, rumor menyebut bahwa musim kedua akan tayang pada 2023.
Nah, buat kamu yang penasaran kira-kira cerita apa yang akan disajikan dalam All of Us Are Dead 2, berikut teori-teori penggemar yang beredar.
1. Cheong-San Masih Hidup
Netflix merilis video pengumuman produksi All of Us Are Dead 2 pada Senin (6/6) malam. Dalam video tersebut, selain ada Park Ji-hoo (On-jo), Park Solomon (Su-hyeok), dan Cho Yi-hyun (Nam-ra), ada juga Yoon Chan-young yang memerankan Cheong-san.
Ini bisa jadi sebuah pertanda bahwa Cheong-san masih hidup dan akan kembali dalam musim kedua. Karena jika ia tidak muncul dalam musim berikutnya, untuk apa Yoon Chan-young ikut muncul dalam video pengumuman dan promosi tersebut?
Sementara dalam ceritanya, beberapa bukti bisa mendukung teori bahwa salah satu karakter terpenting dalam serial ini masih hidup. Dalam episode 11, digambarkan bahwa saat pemerintah menjatuhkan bom ke wilayah Hyongsan, Cheong-san menyeret Gwi-nam ke dalam lubang lift yang masih dalam proses pembangunan.
Terlihat juga mereka terlempar dan tenggelam dalam api yang meluluhlantakkan bangunan. Cheong-san yang menjadikan tubuh Gwi-nam sebagai tamengnya bisa jadi membuat ledakan tak langsung mengenai tubuhnya.
Lalu, lubang lift dalam serial juga terlihat sangat dalam, dan sangat mungkin ledakan tak sampai menghancurkan dasar lubang. Yang paling penting, Cheong-san sudah berubah menjadi half-bie alias setengah manusia setengah zombi, yang artinya meski ia jatuh dari tempat yang sangat tinggi, ia tidak akan mati.
Selain itu, dalam webtoon-nya, nasib Cheong-san juga digambarkan ambigu. Di sana diceritakan bahwa Cheong-san digigit zombi saat ia dan rekan-rekannya akan naik ke rooftop dengan tali. Dalam versi webtoon-nya, setelah digigit zombi, Cheong-san menyerahkan badge namanya ke On-jo, dan mengatakan pada gadis itu bahwa ia akan menyusul ke rooftop kalau ia berubah menjadi half-bie. Namun Cheong-san tak kunjung muncul di rooftop.
Meski begitu, Cheong-san juga tidak digambarkan berubah menjadi zombi atau mati. Jadi dalam versi webtoon-nya pun, nasib akhir Cheong-san tak benar-benar dijelaskan.
2. Cerita Fokus pada Nam-Ra dan Kaum Half-bie
Pada akhir season pertama, All of Us Are Dead menunjukkan bahwa Nam-ra masih bertahan hidup sebagai makhluk setengah manusia setengah zombi alias half-bie. Ia juga mengatakan bahwa sosok sepertinya jumlahnya banyak.
Jadi sangat mungkin bahwa musim kedua akan menceritakan kehidupan dan perjuangan half-bie dalam bertahan hidup. Bagaimana cara mereka makan? Apakah pemerintah akan mengejar dan membuat mereka menjadi bahan penelitian?
3. Kisah On-Jo dan Kawan-Kawan yang Kembali Melawan Zombi
Berita dilanjutkannya kisah All of Us Are Dead memang tidak mengejutkan karena serial thriller zombi ini menjadi drama Korea tersukses kedua setelah Squid Game di pasar internasional. Serial ini sudah ditonton sebanyak 361,02 juta jam dalam 10 hari pertamanya.
Hasilnya, serial tersebut berhasil mencapai puncak daftar Top 10 Netflix dalam kategori serial non-Inggris yang paling banyak disaksikan di 91 negara dan bertahan selama dua minggu. Sementara di Indonesia, All of Us Are Dead berhasil bertahan selama tujuh minggu berturut-turut dalam daftar Top 10 Netflix.
Meski telah mengumumkan bahwa season kedua akan diproduksi, tapi Netflix belum mengumumkan jadwal perilisan All of Us Are Dead 2. Walau begitu, rumor menyebut bahwa musim kedua akan tayang pada 2023.
Nah, buat kamu yang penasaran kira-kira cerita apa yang akan disajikan dalam All of Us Are Dead 2, berikut teori-teori penggemar yang beredar.
1. Cheong-San Masih Hidup
Netflix merilis video pengumuman produksi All of Us Are Dead 2 pada Senin (6/6) malam. Dalam video tersebut, selain ada Park Ji-hoo (On-jo), Park Solomon (Su-hyeok), dan Cho Yi-hyun (Nam-ra), ada juga Yoon Chan-young yang memerankan Cheong-san.
Ini bisa jadi sebuah pertanda bahwa Cheong-san masih hidup dan akan kembali dalam musim kedua. Karena jika ia tidak muncul dalam musim berikutnya, untuk apa Yoon Chan-young ikut muncul dalam video pengumuman dan promosi tersebut?
Sementara dalam ceritanya, beberapa bukti bisa mendukung teori bahwa salah satu karakter terpenting dalam serial ini masih hidup. Dalam episode 11, digambarkan bahwa saat pemerintah menjatuhkan bom ke wilayah Hyongsan, Cheong-san menyeret Gwi-nam ke dalam lubang lift yang masih dalam proses pembangunan.
Terlihat juga mereka terlempar dan tenggelam dalam api yang meluluhlantakkan bangunan. Cheong-san yang menjadikan tubuh Gwi-nam sebagai tamengnya bisa jadi membuat ledakan tak langsung mengenai tubuhnya.
Lalu, lubang lift dalam serial juga terlihat sangat dalam, dan sangat mungkin ledakan tak sampai menghancurkan dasar lubang. Yang paling penting, Cheong-san sudah berubah menjadi half-bie alias setengah manusia setengah zombi, yang artinya meski ia jatuh dari tempat yang sangat tinggi, ia tidak akan mati.
Selain itu, dalam webtoon-nya, nasib Cheong-san juga digambarkan ambigu. Di sana diceritakan bahwa Cheong-san digigit zombi saat ia dan rekan-rekannya akan naik ke rooftop dengan tali. Dalam versi webtoon-nya, setelah digigit zombi, Cheong-san menyerahkan badge namanya ke On-jo, dan mengatakan pada gadis itu bahwa ia akan menyusul ke rooftop kalau ia berubah menjadi half-bie. Namun Cheong-san tak kunjung muncul di rooftop.
Meski begitu, Cheong-san juga tidak digambarkan berubah menjadi zombi atau mati. Jadi dalam versi webtoon-nya pun, nasib akhir Cheong-san tak benar-benar dijelaskan.
2. Cerita Fokus pada Nam-Ra dan Kaum Half-bie
Pada akhir season pertama, All of Us Are Dead menunjukkan bahwa Nam-ra masih bertahan hidup sebagai makhluk setengah manusia setengah zombi alias half-bie. Ia juga mengatakan bahwa sosok sepertinya jumlahnya banyak.
Jadi sangat mungkin bahwa musim kedua akan menceritakan kehidupan dan perjuangan half-bie dalam bertahan hidup. Bagaimana cara mereka makan? Apakah pemerintah akan mengejar dan membuat mereka menjadi bahan penelitian?
3. Kisah On-Jo dan Kawan-Kawan yang Kembali Melawan Zombi
tulis komentar anda