Dua Dugaan Alasan Kim Garam Tetap Dipertahankan HYBE menurut Media Korea

Rabu, 25 Mei 2022 - 10:38 WIB
Kim Garam tengah hiatus dari LE SSERAFIM setelah kasus perisakan atau bullying yang dilakukannya pada masa sekolah. Foto/Source Music
SEOUL - Media di Korea Selatan mencoba menganalisis alasan HYBE dan Source Music hingga kini tetap mempertahankan Kim Garam sebagai member LE SSEARFIM.

Padahal, HYBE juga sudah mengakui bahwa idol K-pop yang baru debut itu melakukan perisakan saat masih sekolah. Agensi manajemen ini sudah mengonfirmasi kebenaran pernyataan Kementerian Pendidikan Korea Selatan bahwa Kim Garam menerima hukuman tingkat 5 sebagai pelaku kekerasan di sekolah.

Meski begitu, HYBE membantah bahwa ada kekerasan fisik dalam kasus tersebut. Mereka juga mengatakan bahwa keputusan hukuman bisa berbeda-beda dalam setiap sekolah atau wilayah.

Selain itu, mereka juga membela diri dengan mengatakan bahwa Kim Garam hanya membela teman sekolah yang lebih dulu dilecehkan oleh murid yang menuduh Garam sebagai pelaku perisakan. Walaupun begitu, tuduhan perisakan oleh Kim Garam juga muncul dari beberapa pihak yang berbeda dalam kasus yang berbeda pula.

Karena pembicaraan yang semakin panas, HYBE dan Source Music sebagai label musik grup LE SSEARFIM akhirnya memutuskan Kim Garam menjalani hiatus per 21 Mei 2022 setelah debut pada 2 Mei lalu.



Pada 22 Mei, LE SSERAFIM pun secara resmi tampil tanpa Kim Garam dalam program musik Inkigayo di SBS. Yang menarik, justru tanpa Garam, penampilan kelima member, yaitu Sakura Miyawaki, Kim Chae-won, Huh Yun-jin, Kazuha, dan Hong Eun-chae dibanjiri pujian oleh netizen.

Karena itulah, media Korea Newsis mencoba menganalisis alasan HYBE dan Source Music begitu ngotot mempertahankan Kim Garam yang ditengarai bisa melukai reputasi LE SSERAFIM yang baru saja memulai kariernya dalam industri K-pop. Berikut dua dugaan alasan yang diungkap media tersebut.

1. HYBE dan Source Music Diduga Sudah Menyiapkan Konsep untuk Enam Member



Foto: Soompi

Dua agensi ini diduga telah menyiapkan rencana strategis dan aktivitas untuk grup berisi enam member, sesuai jumlah asli anggota LE SSERAFIM. Jika member berkurang satu orang, maka mereka harus merombak ulang segala rencana yang sudah disusun sejak awal.

"Kalau kurang satu orang, maka masterplan yang sudah dibuat akan error, merusak rencana awal. Selain itu, usaha HYBE untuk mendebutkan Kim Garam juga sudah mengeluarkan banyak uang," tulis Newsis.

Baca Juga: Perbedaan dan Persamaan Top Gun: Maverick dengan Film Pertamanya

2. Kasus Kim Garam Bisa Jadi Terlalu Dibesar-besarkan



Foto: Source Music

HYBE sudah meminta maaf atas kekerasan yang dilakukan Kim Garam saat sekolah. Kim Garam pun telah menjalani hukumannya karena kasus tersebut. Namun HYBE tetap membantah bahwa anak asuhnya itu melakukan kekerasan fisik.

Sementara itu, tulis Newsis, beberapa kasus tuduhan perisakan atau kekerasan yang melibatkan selebritas terbukti palsu. Misalnya saja yang terjadi pada mantan member Wanna One Park Jihoon pada 2017.

Saat itu, seorang pengacara bernama Ko Seung-woo menulis di blognya bahwa ia mengalami perisakan oleh Jihoon saat SMP. Namun setelah polisi melakukan investigasi, ternyata tuduhan itu tidak benar, dan Jihoon serta Seung-woo sebenarnya tidak pernah bertemu.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More