Partai Konservatif Menang Pemilu Korsel, Sutradara Squid Game dan Bong Joon-Ho Bakal Kena Blacklist Lagi?
Kamis, 10 Maret 2022 - 11:20 WIB
Yoon Suk-yeol. Foto: Reuters
Yoon Suk-yeol dalam janjinya juga mengatakan akan meluncurkan kementerian baru yang secara komprehensif mengurus masalah terkait anak-anak, keluarga, dan krisis demografi.
Langkah ini diyakini penentang Suk-yeol sebagai bagian dari semakin menyuburkan budaya misogini dan seksisme di Korea Selatan.
Di negara itu, gerakan antifeminisme memang masih kuat, salah satu buktinya adalah dengan serangan berkali-kali pada aktris, idol perempuan, hingga atlet peraih medali emas Olimpiade, yang dianggap mendukung gerakan kesetaraan untuk perempuan.
Beberapa nama terkenal yang pernah diserang para pria di forum daring khusus laki-laki adalah An San, atlet panahan peraih tiga medali emas Olimpiade Musim Panas 2020.
Suzy. Foto: Management SOOP
Ia dibenci oleh pengguna forum itu karena rambut pendeknya, berkuliah di Gwangju Women's University, dan menyukai girl group Mamamoo yang juga dalam beberapa kesempatan menyiratkan dukungan pada gerakan feminisme.
Baca Juga: Rumah CEO dalam Business Proposal dan Crazy Love Ternyata Sama, Dipakai Juga di Penthouse
Irene Red Velvet juga dibenci karena pernah terlihat membaca novel Kim Ji-young Born:1982 yang sarat pesan feminisme pada 2018. Foto Irene sempat dibakar, sesuatu yang tidak dilakukan para selebritas pria yang juga membaca novel tersebut, misalnya RM BTS.
Sementara aktris Suzy juga pernah sampai mendapat ancaman pembunuhan gara-gara meminta agar kasus Yang Ye-won, Youuuber asal Korea Selatan yang mengatakan mengalami kekerasan seksual, diproses ke jalur hukum.
Tak kuat dengan tekanan yang diterimanya, Suzy akhirnya meminta maaf secara terbuka karena pernyataannya itu.
(ita)
Lihat Juga :
tulis komentar anda