Banyak yang Tak Sadar, Ini 8 Tokoh Animasi Penyandang Disabilitas

Selasa, 13 Juli 2021 - 15:43 WIB
Sirip kanan Nemo dalam film animasi Finding Nemo digambarkan lebih kecil dari sirip kirinya menandakan dia penyandang disabilitas. Foto/Pixar, Walt Disney
JAKARTA - Dari karakter animasi klasik hingga yang muncul pada masa modern, tokoh-tokoh dalam serial atau film animasi ini kalau diperhatikan adalah seorang penyandang disabilitas.

Representasi penyandang disabilitas dalam dunia hiburan memang masih terbilang minim. Belum lama ini, BTS dalam video musik terbarunya "Permission to Dance" memasukkan sejumlah kata dalam bahasa isyarat yang langsung dipuji oleh komunitas penyandang disabilitas, khususnya dari para teman tuli.

Namun jauh sebelum itu, beberapa karakter dalam serial atau film animasi sudah mencoba memasukkan karakter disabilitas sebagai karakter protagonis maupun antagonis. Berikut di antaranya.

1. 7 DWARF - "SNOW WHITE"





Foto: Disney

Tujuh kurcaci dalam cerita Putri Salju adalah para penyandang dwarfisme atau kerdil karena tubuh mereka yang kecil meski sudah berusia dewasa. Meski punya keterbatasan, tapi mereka tetap diperlihatkan hidup seperti biasa, termasuk mampu membawa keceriaan untuk Putri Salju.

2. CAPTAIN HOOK – "PETER PAN"



Foto: Disney

Kapten Hook adalah penjahat yang membalas dendam pada Peter Pan karena telah memotong tangan kirinya. Digambarkan Kapten Hook memakai pengait sebagai ganti tangannya yang hilang.

Baca Juga: 7 Film Animasi Indonesia yang Mendunia

3. NEMO - "FINDING NEMO"



Foto: Disney

Film animasi ini menceritakan Nemo yang merupakan seekor ikan badut yang tinggal bersama ayahnya, Merlin. Diceritakan sebelum menetas dari telurnya, Ibu Nemo, Coral, dan telur lainnya terbunuh dan hanya tersisa telur Nemo yang selamat meski ada keretakan. Akibat keretakan telur tersebut, sirip kanan Nemo lebih kecil dari bagian kiri.

4. QUASIMODO - "THE HUNCHBACK OF NOTRE DAME"



Foto: Disney
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More