8 Perbedaan antara Industri K-Pop dan Musik Amerika

Selasa, 29 Desember 2020 - 17:13 WIB
Industri musik di Korea punya perbedaan yang signifikan dengan di Amerika dan Inggris. Foto/whatthekpop.com
JAKARTA - Musik K-pop makin meluaskan pengaruhnya dalam industri musik dunia, termasuk dalam industri musik di Amerika Serikat yang jadi kiblat musik dunia.

Sebagai bagian dari hallyu atau Gelombang Korea, industri K-pop punya sistem yang berbeda dengan sistem yang berlaku di Amerika, dan ini pula yang menjadi nilai tambah bagi para bintang K-pop untuk menembus pasar dunia.

Nah, berikut perbedaan yang signifikan antara industri musik di Korea dengan di Amerika Serikat, dikutip dari Koreaboo.

1. PROSES SELEKSI





Foto: Big Hit Entertainment

Di Amerika, label rekaman memilih penyanyi berdasarkan bakat yang sudah mereka punya, dengan standar yang sudah ditetapkan label tersebut. Jadi, jika mereka bisa menyanyi, tapi kemampuannya di bawah standar yang ditetapkan, maka mereka tak akan terpilih.

Sementara dalam industri K-pop, seorang calon idol bisa dipilih dengan beragam alasan, mulai dari penampilan fisik dan wajahnya, kemampuan menari, bahkan status kewarganegaraannya. Yang disebut terakhir bisa terjadi salah satunya demi meluaskan pasar dari grup yang nantinya akan dibentuk.

Nantinya, kemampuan menyanyi dan menari mereka akan diasah lewat program pelatihan atau training yang dilakukan selama bertahun-tahun dan berlangsung ketat. Jin BTS 'ditemukan' di jalan dan dipilih karena penampilan visualnya. Dia lalu dilatih keras untuk bernyanyi dan menari.

2. SISTEM PELATIHAN



Foto: Jooyoung Ahn/Allure

Di Amerika, tak ada standar untuk sistem pelatihan calon penyanyi. Grup seperti Backstreet Boys atau Spice Girl dari Inggris dibentuk berdasarkan proses audisi, dan langsung melakukan debutnya setelah 1-2 tahun. Setelah dibentuk, mereka juga pasti akan melakukan debut.

Ini jauh berbeda dengan grup yang dibentuk dalam industri K-pop. Seperti sudah disebutkan sebelumnya, mereka mesti menjalani proses pelatihan yang ketat selama bertahun-tahun. Mereka juga mesti belajar menari, juga melakukan diet ketat.

Dengan proses pelatihan yang ketat, tak ada jaminan bahwa mereka bisa melakukan debut. Kalaupun debut, belum tentu dengan grup yang selama ini latihan bersama. Ada yang berlatih selama tujuh tahun, tapi tak kunjung menjadi idol. Jihyo bahkan disebut menjadi trainee selama 10 tahun sebelum akhirnya melakukan debut bersama TWICE .

3. KETERAMPILAN YANG HARUS DIMILIKI



Foto: Soompi

Dalam industri musik di Amerika, kualitas vokal adalah sebuah keharusan. Nyaris jarang terjadi ada penyanyi di sana yang kemampuan vokalnya di bawah standar. Kemampuan lainnya seperti menari atau berakting bukan prioritas, meski itu juga bisa menjadi nilai tambah.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. SINDOnews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More