3 Alasan Love Next Door Tak Akan Berakhir Sad Ending
Senin, 09 September 2024 - 09:19 WIB
JAKARTA - Episode 8 drakor Love Next Door mengonfirmasi teori bahwa Seok-ryu (Jung So-min) memiliki penyakit, tapi penonton tetap terkejut karena riwayat kesehatannya.
Dalam episode yang tayang kemarin (8/9) malam, Seok-ryu tiba-tiba mengalami sakit perut parah saat sedang memasak di hadapan dua pria yang mencintainya, Seung-hyo (Jung Hae-in) dan Hyeon-jun (Han Joon-woo).
Meski Seok-ryu menawarkannya pergi ke rumah sakit, tapi Seok-ryu memilih diantarkan oleh Hyeon-jun. Dari sini, penonton baru tahu bahwa Seok-ryu menderita penyakit kanker lambung stadium 2 sejak tiga tahun lalu, bahkan pernah menjalani kemoterapi saat di Amerika Serikat.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Love Next Door, Ditonton Lebih dari 4 Juta Kali di Netflix
Ia juga pernah dioperasi untuk mengangkat 70% lambungnya. Hanya Hyeon-jun yang mengetahui riwayat penyakit Seok-ryu ini.
Karena fakta yang baru terungkap ini, penonton Love Next Door pun langsung 'overthinking' dan sebagian memprediksi bahwa ceritanya akan berakhir menyedihkan alias sad ending. Namun jika melihat secara keseluruhan, tampaknya hal ini tidak akan terjadi pada serial tersebut.
Mengapa begitu? Berikut ini alasan-alasan Love Next Door kemungkinan tetap akan berakhir happy ending.
1. Genre Love Next Door adalah Komedi Romantis
Foto: tvN
Dalam catatan publikasi yang tersebar di banyak situs web data, Love Next Door tertulis memiliki genre komedi romantis. Ini artinya sangat kecil kemungkinan serialnya akan berakhir dengan memilukan atau tragis.
Biasanya drakor yang berakhir sad ending juga memasukkan genre thriller, kehidupan, sejarah, melodrama, atau coming of age. Yang disebut terakhir terjadi terjadi misalnya pada drakor tvN lainnya, yaitu Twenty-Five Twenty-One.
Umumnya, genre coming of age yang memiliki kisah cinta di dalam ceritanya memang berakhir dengan putusnya hubungan kedua pemeran utama. Namun peristiwa ini justru memberi mereka pengalaman hidup yang berharga untuk melanjutkan hidup.
Nah, kembali ke Love Next Door, karena sejauh ini serial itu hanya tertulis bergenre komedi romantis, jadi kisah penyakit parah yang dialami Seok-ryu kemungkinan besar hanya akan jadi bumbu cerita saja untuk membuat penonton lebih emosional, tanpa mengubahnya menjadi akhir yang memilukan.
2. Judulnya yang Manis
Foto:tvN
Masih terkait dengan genrenya yang komedi romantis, drakor ini pun punya judul yang tak kalah manis, yaitu Love Next Door. Dengan judul seperti ini, rasanya juga kecil kemungkinan kisahnya akan berakhir tragis.
Alih-alih, sesuai judulnya, ini mengindikasikan bahwa pada akhirnya Seok-ryu dan Seung-hyo yang sejak kecil bertetangga akan menjadi sepasang kekasih.
Dalam episode yang tayang kemarin (8/9) malam, Seok-ryu tiba-tiba mengalami sakit perut parah saat sedang memasak di hadapan dua pria yang mencintainya, Seung-hyo (Jung Hae-in) dan Hyeon-jun (Han Joon-woo).
Meski Seok-ryu menawarkannya pergi ke rumah sakit, tapi Seok-ryu memilih diantarkan oleh Hyeon-jun. Dari sini, penonton baru tahu bahwa Seok-ryu menderita penyakit kanker lambung stadium 2 sejak tiga tahun lalu, bahkan pernah menjalani kemoterapi saat di Amerika Serikat.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Love Next Door, Ditonton Lebih dari 4 Juta Kali di Netflix
Ia juga pernah dioperasi untuk mengangkat 70% lambungnya. Hanya Hyeon-jun yang mengetahui riwayat penyakit Seok-ryu ini.
Karena fakta yang baru terungkap ini, penonton Love Next Door pun langsung 'overthinking' dan sebagian memprediksi bahwa ceritanya akan berakhir menyedihkan alias sad ending. Namun jika melihat secara keseluruhan, tampaknya hal ini tidak akan terjadi pada serial tersebut.
Mengapa begitu? Berikut ini alasan-alasan Love Next Door kemungkinan tetap akan berakhir happy ending.
1. Genre Love Next Door adalah Komedi Romantis
Foto: tvN
Dalam catatan publikasi yang tersebar di banyak situs web data, Love Next Door tertulis memiliki genre komedi romantis. Ini artinya sangat kecil kemungkinan serialnya akan berakhir dengan memilukan atau tragis.
Biasanya drakor yang berakhir sad ending juga memasukkan genre thriller, kehidupan, sejarah, melodrama, atau coming of age. Yang disebut terakhir terjadi terjadi misalnya pada drakor tvN lainnya, yaitu Twenty-Five Twenty-One.
Umumnya, genre coming of age yang memiliki kisah cinta di dalam ceritanya memang berakhir dengan putusnya hubungan kedua pemeran utama. Namun peristiwa ini justru memberi mereka pengalaman hidup yang berharga untuk melanjutkan hidup.
Nah, kembali ke Love Next Door, karena sejauh ini serial itu hanya tertulis bergenre komedi romantis, jadi kisah penyakit parah yang dialami Seok-ryu kemungkinan besar hanya akan jadi bumbu cerita saja untuk membuat penonton lebih emosional, tanpa mengubahnya menjadi akhir yang memilukan.
2. Judulnya yang Manis
Foto:tvN
Masih terkait dengan genrenya yang komedi romantis, drakor ini pun punya judul yang tak kalah manis, yaitu Love Next Door. Dengan judul seperti ini, rasanya juga kecil kemungkinan kisahnya akan berakhir tragis.
Alih-alih, sesuai judulnya, ini mengindikasikan bahwa pada akhirnya Seok-ryu dan Seung-hyo yang sejak kecil bertetangga akan menjadi sepasang kekasih.
Lihat Juga :
tulis komentar anda