6 Karakter Antagonis dalam Drama Korea yang Paling Jahat
Selasa, 28 Maret 2023 - 18:30 WIB
Dari judulnya saja sudah terlihat bahwa perilaku Seo Moon-jo (Lee Dong-wook) seperti setan dari neraka. Ia menyembunyikan statusnya sebagai seorang psikopat dengan menjadi dokter gigi yang murah hati.
Ia tanpa merasa bersalah mengoperasi orang tanpa memberikan obat bius. Ia juga bisa dengan santainya mengoleksi barang-barang dan anggota tubuh orang-orang yang dibunuhnya.
Foto: Netflix
Dari serial fenomenal pada 2021, Squid Game juga punya karakter antagonis yang sangat menyebalkan bernama Deok-su (Heo Sung-tae). Ia gemar berjudi dan menipu, juga hobi merendahkan orang lain.
Ia melakukan pelecehan seksual, bahkan rela membunuh siapa saja demi menyelamatkan dirinya.
Foto: JTBC
Jae Dae-hee (Yoo Jae-myung) menganggap uang adalah segalanya. CEO perusahaan besar ini tak rela siapa pun melangkahinya, jadi ia berusaha menjegal siapa pun yang mau sukses melebihi dirinya, termasuk protagonis utama Park Sae-ro-yi.
Ia bahkan rela menyakiti anaknya sendiri demi ambisinya itu. Apalagi yang lebih buruk selain orang tua yang membuat anaknya tertekan dan menderita?
Ia tanpa merasa bersalah mengoperasi orang tanpa memberikan obat bius. Ia juga bisa dengan santainya mengoleksi barang-barang dan anggota tubuh orang-orang yang dibunuhnya.
5. Jang Deok-Su - Squid Game
Foto: Netflix
Dari serial fenomenal pada 2021, Squid Game juga punya karakter antagonis yang sangat menyebalkan bernama Deok-su (Heo Sung-tae). Ia gemar berjudi dan menipu, juga hobi merendahkan orang lain.
Ia melakukan pelecehan seksual, bahkan rela membunuh siapa saja demi menyelamatkan dirinya.
6. Jang Dae-Hee - Itaewon Class
Foto: JTBC
Jae Dae-hee (Yoo Jae-myung) menganggap uang adalah segalanya. CEO perusahaan besar ini tak rela siapa pun melangkahinya, jadi ia berusaha menjegal siapa pun yang mau sukses melebihi dirinya, termasuk protagonis utama Park Sae-ro-yi.
Ia bahkan rela menyakiti anaknya sendiri demi ambisinya itu. Apalagi yang lebih buruk selain orang tua yang membuat anaknya tertekan dan menderita?
(ita)
tulis komentar anda