Lakukan Adegan Berbahaya di Film, 10 Aktor Ini Nyaris Tewas
Minggu, 12 Maret 2023 - 11:46 WIB
Sejumlah aktor menantang maut ketika syuting adegan berbahaya di sebuah film tanpa menggunakan pemeran pengganti. Beberapa di antaranya nyaris meregang nyawa. (Foto: AMC Theatre)
Film action dikenal punya banyak adegan berbahaya yang mendebarkan saat ditonton. Adegan-adegan itu dilakoni langsung orang pemerannya, baik aktornya sendiri atau pemeran pengganti (stuntman). Namun, sejumlah aktor dikenal sebagai penantang maut dengan melakukan adegan berbahaya itu seorang diri.
Sudah bukan rahasia lagi kalau di mana pun kecelakaan bisa terjadi, termasuk di lokasi syuting. Banyak aktor atau pemeran pengganti yang mengalami kecelakaan selama syuting ketika melakoni adegan berbahaya. Beberapa di antaranya bahkan nyaris meregang nyawa.
Para aktor ini memutuskan melakukan adegan itu seorang diri demi mendapatkan gambaran realistis di film tersebut. Konsekuensi dan pertaruhannya sangat besar. Ada yang bahkan harus dilarikan ke rumah sakit dan menjalani operasi serius. Traumanya sempat membuat aktor itu pensiun. Siapa saja aktor yang nyaris mati saat melakoni adegan berbahaya seorang diri? Mengutip MovieWeb, simak ulasannya berikut!
Foto: Film at Lincoln Center
Jackie Chan mengalami sejarah terburuk di sepanjang karier filmnya saat syuting Armour of God. Aktor ini dikenal melakukan adegan berbahaya sendirian sehingga tidak heran kalau dia sering mengalami patah tulang dan luka lebam. Tapi, yang benar-benar mengancam nyawanya adalah ketika dia syuting Armour of God. Di film itu, Jackie harus melompat ke cabang pohon dan berhasil. Tapi, dia tidak puas dengan hasilnya. Jadi, dia mecobanya lagi.
Di percobaan kedua itu, cabang pohon tersebut patah dan Jackie jatuh dengan kepala terantuk batu. Jackie pingsan dengan darah menetes dari telinganya. Dia pun dilarikan ke rumah sakit. Ternyata, sebagian tengkoraknya runtuh dan ada bagian dari tengkorak itu yang masuk otaknya. Jackie harus menjalani operasi otak agar selamat. Akibat kejadian itu, Jackie kehilangan pendengaran di salah satu telinganya dan punya depresi di kepalanya. Jackie juga pernah ditikam dan dipukul sampai pingsan saat syuting sampai pernah tulang belakangnya rusak. Tapi, cedera di Armour of God itu adalah salah satu yang nyaris mengakhiri nyawanya.
Foto: IMDb
Syuting adegan yang hampir menyebabkan aktornya tewas terjadi pada Michael J Fox di Back to the Future Part III. Di serial Back to the Future, Michael memerankan Marty McFly. Di film itu, Marty kembali ke 1885 untuk meyelamatkan ilmuwan yang menjadi mentornya dari pembunuhan.
Meskipun menggunakan pemeran pengganti selama sebagian besar syuting, Michael memutuskan untuk tidak menggunakannya saat syuting jarak dekat. Ada adegan yang mengharuskan Marty digantung ke atas dan Michael tergantung sekian lama sampai dia nyaris tercekik sampai tewas. Untungnya, hal terburuk tidak terjadi dan Michael bisa melanjutkan syuting.
Foto: NME
Aaron Paul nyaris tewas ketika sebuah adegan tidak berjalan sesuai rencana saat syuting untuk Breaking Bad. Serial itu adalah drama kekerasan dengan pertaruhan tinggi yang dipenuhi kekerasan yang hampir realistis. Kerealistisan ini menyebabkan banyak adegan praktis yang harus dilakukan aktornya. Di salah satu adegan, Aaron berada dalam adegan pertarungan di mana dia seharusnya dilempar ke sebuah pintu layar. Adegan ini tidak berjalan sesuai rencana dan dia terjebak dalam posisi buruk sementara ditendangi dan dipukuli.
Aaron berkali-kali berteriak untuk menghentikan adegan itu karena dia benar-benar kesakitan. Tapi, semua orang, baik pemeran dan krunya, mengira dia cuma berakting untuk adegan itu. Kru drama itu akhirnya sadar kalau Aaron benar-benar kesakitan, tapi sudah telat untuk mencegah luka. Dia segera dibawa ke rumah sakit karena mengalami gegar otak dan mata bengkak, dengan kekhawatiran kalau itu bisa menyebabkan sesuatu yang lebih buruk. Untungnya, Aaron pulih total dari insiden itu dan syuting lagi.
Foto: SurferToday.com
Gerald Butler menghadapi kecelakaan mengerikan saat syuting film Chasing Maverick. Saat itu, dia terkena ombak yang berbahaya. Sebelum syuting, Gerald mengatakan, dia tidak bisa berselancar. Tapi, film itu berpusat pada orang-orang yang berselancar di atas ombak paling berbahaya di Amerika. Sebagai titik awal bagi orang yang tidak bisa berselancar, ombak-ombak ini benar-benar berbahaya.
Sudah bukan rahasia lagi kalau di mana pun kecelakaan bisa terjadi, termasuk di lokasi syuting. Banyak aktor atau pemeran pengganti yang mengalami kecelakaan selama syuting ketika melakoni adegan berbahaya. Beberapa di antaranya bahkan nyaris meregang nyawa.
Para aktor ini memutuskan melakukan adegan itu seorang diri demi mendapatkan gambaran realistis di film tersebut. Konsekuensi dan pertaruhannya sangat besar. Ada yang bahkan harus dilarikan ke rumah sakit dan menjalani operasi serius. Traumanya sempat membuat aktor itu pensiun. Siapa saja aktor yang nyaris mati saat melakoni adegan berbahaya seorang diri? Mengutip MovieWeb, simak ulasannya berikut!
10. Jackie Chan — Armour of God
Foto: Film at Lincoln Center
Jackie Chan mengalami sejarah terburuk di sepanjang karier filmnya saat syuting Armour of God. Aktor ini dikenal melakukan adegan berbahaya sendirian sehingga tidak heran kalau dia sering mengalami patah tulang dan luka lebam. Tapi, yang benar-benar mengancam nyawanya adalah ketika dia syuting Armour of God. Di film itu, Jackie harus melompat ke cabang pohon dan berhasil. Tapi, dia tidak puas dengan hasilnya. Jadi, dia mecobanya lagi.
Di percobaan kedua itu, cabang pohon tersebut patah dan Jackie jatuh dengan kepala terantuk batu. Jackie pingsan dengan darah menetes dari telinganya. Dia pun dilarikan ke rumah sakit. Ternyata, sebagian tengkoraknya runtuh dan ada bagian dari tengkorak itu yang masuk otaknya. Jackie harus menjalani operasi otak agar selamat. Akibat kejadian itu, Jackie kehilangan pendengaran di salah satu telinganya dan punya depresi di kepalanya. Jackie juga pernah ditikam dan dipukul sampai pingsan saat syuting sampai pernah tulang belakangnya rusak. Tapi, cedera di Armour of God itu adalah salah satu yang nyaris mengakhiri nyawanya.
9. Michael J Fox — Back to the Future Part III
Foto: IMDb
Syuting adegan yang hampir menyebabkan aktornya tewas terjadi pada Michael J Fox di Back to the Future Part III. Di serial Back to the Future, Michael memerankan Marty McFly. Di film itu, Marty kembali ke 1885 untuk meyelamatkan ilmuwan yang menjadi mentornya dari pembunuhan.
Meskipun menggunakan pemeran pengganti selama sebagian besar syuting, Michael memutuskan untuk tidak menggunakannya saat syuting jarak dekat. Ada adegan yang mengharuskan Marty digantung ke atas dan Michael tergantung sekian lama sampai dia nyaris tercekik sampai tewas. Untungnya, hal terburuk tidak terjadi dan Michael bisa melanjutkan syuting.
8. Aaron Paul — Breaking Bad
Foto: NME
Aaron Paul nyaris tewas ketika sebuah adegan tidak berjalan sesuai rencana saat syuting untuk Breaking Bad. Serial itu adalah drama kekerasan dengan pertaruhan tinggi yang dipenuhi kekerasan yang hampir realistis. Kerealistisan ini menyebabkan banyak adegan praktis yang harus dilakukan aktornya. Di salah satu adegan, Aaron berada dalam adegan pertarungan di mana dia seharusnya dilempar ke sebuah pintu layar. Adegan ini tidak berjalan sesuai rencana dan dia terjebak dalam posisi buruk sementara ditendangi dan dipukuli.
Aaron berkali-kali berteriak untuk menghentikan adegan itu karena dia benar-benar kesakitan. Tapi, semua orang, baik pemeran dan krunya, mengira dia cuma berakting untuk adegan itu. Kru drama itu akhirnya sadar kalau Aaron benar-benar kesakitan, tapi sudah telat untuk mencegah luka. Dia segera dibawa ke rumah sakit karena mengalami gegar otak dan mata bengkak, dengan kekhawatiran kalau itu bisa menyebabkan sesuatu yang lebih buruk. Untungnya, Aaron pulih total dari insiden itu dan syuting lagi.
7. Gerard Butler — Chasing Mavericks
Foto: SurferToday.com
Gerald Butler menghadapi kecelakaan mengerikan saat syuting film Chasing Maverick. Saat itu, dia terkena ombak yang berbahaya. Sebelum syuting, Gerald mengatakan, dia tidak bisa berselancar. Tapi, film itu berpusat pada orang-orang yang berselancar di atas ombak paling berbahaya di Amerika. Sebagai titik awal bagi orang yang tidak bisa berselancar, ombak-ombak ini benar-benar berbahaya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda