Cara Menyisihkan Uang Biar Kamu Tetap Bisa Perawatan Wajah

Punya muka glowing jadi salah satu life goal masa kini. Nah, gimana caranya biar kamu bisa punya kulit muka bagus, tapi enggak bikin gaji bulanan nangis?

Sebelum ngomongin manajemen keuangan, kita bicara soal kesehatan kulit dulu, nih.

Jadi, menurut dr. Renobulan Sanusi yang merupakan dokter estetika di Skin+ Indonesia, ada beberapa hal yang bisa merusak kulit kita.


Dokter estetika dr Renobulan Sanusi dan ahli pengelola keuangan Henry Virpi memberikan tips seputar kecantikan dan manajemen keuangan. Foto: Tiffany

Hal-hal tersebut yaitu sinar matahari, polusi, temperatur udara, nutrisi, dan stres.

Buat kamu yang hobi makan junk food, gorengan, dan soda tapi berharap kulitnya glowing, haduh, mending mulai perbaiki pola makan, deh!

Sementara temperatur udara bisa mempengaruhi kelembapan kulit. Sedangkan kurang tidur bisa menimbulkan masalah kulit seperti mata panda dan jerawat. Kalau kulit kamu kering, bisa semakin kering. Bahkan, bisa mengakibatkan penuaan berjalan semakin cepat, lho!


Foto: Istimewa

Tentunya, untuk perawatan kulit wajah juga butuh bujet, dong. Nah, supaya kamu bisa mengatur keuangan atau gaji kamu dengan baik, Henry Virpi dari Sequis membagikan tips supaya keuangan kamu tetap stabil walaupun melakukan perawatan.

Pertama, pendapatan kamu dibagi empat, masing-masing 10%, 20%, 30%, dan 40%.

Bagian 10% pendapatan untuk kebaikan bersama seperti bantuan sosial. 20% untuk dana masa depan, seperti untuk asuransi, investasi, dan tabungan.

Lalu 30% untuk cicilan produktif, seperti cicilan rumah dan cicilan untuk gawai penunjang pekerjaan.

Nah, sisanya yaitu 40% digunakan untuk kebutuhan wajib seperti makan, transportasi, listrik, dan lain-lain.


Foto:beyondwords.life

Kalau kamu mau melakukan perawatan kulit tanpa membuat kondisi finansial kamu tumbang, kamu harus memasukkan anggaran perawatan kulit ke bagian 40% dari pendapatan kamu, yaitu sebagai kebutuhan wajib.

Kenapa? Karena perawatan kulit bukan lagi kebutuhan tersier, namun primer. Hal ini disebabkan oleh masalah medis yang bisa muncul jika kulit tidak dirawat dengan baik, seperti kanker kulit sebagai masalah yang paling parah.

Jika dari 40% pendapatan kita tidak mencukupi, maka harus ada pengeluaran yang ditekan. Misalnya membeli makanan yang lebih murah, rajin mencari promo transportasi daring atau lebih baik lagi naik transportasi umum, dan mengurangi penggunaan listrik.

Kalau masih kurang, maka kita harus melakukan cara terakhir, yaitu mencari penghasilan tambahan, seperti dengan berjualan via daring. Mudah, kan? Yuk mulai rawat kulitmu agar senantiasa sehat dan glowing!

Tiffany Pesona Desire Fitri
Kontributor Gen Sindo
Universitas Indonesia
Twitter: @tiffanypdf