Jabra Elite 75t, Earbuds Nirkabel Rp2,6 Jutaan, Apa yang Bikin Mahal?
A
A
A
Jabra Elite adalah lini produk Jabra yang berfokus pada dua hal: mendengarkan musik dan berkomunikasi. Setelah sebelumnya merilis Elite 65t, Elite Active 65t, Elite 45e, Elite 25e, dan Elite 65e, kini saya mencoba varian paling premium. Yakni Jabra Elite 75t.
Dengan banderol Rp2,590 juta, targetnya jelas premium. Hanya ada dua tipe konsumen yang membeli perangkat wireless earbuds di rentang harga itu. Yang fokus pada fungsi dan yang fokus pada fashion/gengsi.
Konsumen pertama adalah mereka yang paham produk Jabra dan menginginkan model terbaik. Yang mengincar fitur terlengkap di sebuah wireless earbuds. Sementara konsumen kedua memakainya karena ini adalah salah satu wireless earbuds termahal dan premium yang ada di pasar, bersaing langsung dengan Apple AirPods. Tapi, apa saja sebenarnya fitur-fiturnya dan mengapa sangat premium?
DESAIN
Dibandingkan Jabra Elite 65t, earbuds 75t 20 persen lebih ringkas. Lebih kompak. Juga, lebih pas di telinga. Bentuknya harus diakui mewah sangat premium. Terutama carrying case hitam yang juga berfungsi sebagai charger, dengan koneksi USB-C. Maskulin sekali. Menjelaskan pemakainya, eksekutif muda dan pria mapan. Ada magnetnya, jadi tidak kesulitan saat memasukkan dan mengeluarkan. Sayang, di harga premium ini tidak ada wireless charging seperti AirPods Pro dan Galaxy Buds. Saya, misalnya, bisa mengisi daya Galaxy Buds lewat ponsel yang sangat nyaman dan praktis.
PEMAKAIAN
Apakah Elite 75t nyaman dipakai? Jawabnya, iya. Biasanya, earbuds nirkabel memakai earhooks atau wingtips agar “nyangkut” dikanal telinga. Memang efektif, tapi tampilannya jadi jelek. Elite 75t meniadakan wingtips dan dipakainya lebih nyaman dari Galaxy Buds. Juga lebih ringan. Jelas mereka melakukan riset mendalam soal ini. Meski, tetap saja, tidak ada earbuds nirkabel yang bisa membuat telinga saya tahan lama-lama. Selewat satu jam, sudah tidak tahan karena pegal.
KOMUNIKASI
Komunikasi adalah sektor terkuat Jabra. Karena penggunanya akan banyak sekali menghabiskan waktu untuk menelpon, ngobrol bisnis, meeting, atau bahkan video call di kondisi saat ini. Jadi, suara yang jelas adalah krusial. Dan Elite 75t memberikan itu. Saya tidak perlu bicara keras, tapi lawan bicara bisa mendengar suara saya dengan jelas. Hasilnya sama saat digunakan untuk video call di Zoom dan aplikasi lain.
MUSIK
Untuk mendengarkan musik, suara Elite 75t cukup baik. Suaranya jernih, cukup tebal, dan dentuman bass yang lumayan tebal. Bahkan, bisa juga mengatur manual EQ-nya sesuai fungsi. Misalnya untuk mendengarkan musik, commuting, dan lainnya. Ada ruang untuk personalisasi.
ANTI AIR
Elite 75t sudah dibekali standar IP55. Jadi, untuk digunakan saat nge-gym atau berolahraga seperti jogging, tidak masalah. Karena memang dirancang untuk menyesuaikan gaya hidup eksekutif urban yang punya karier tinggi, serta aktif berolahraga.
BATERAI
Walau lebih kecil, tapi baterai Elite 75t justru bisa tahan lebih lama. Klaimnya adalah 7.5 jam terus menerus memutar musik. Jika ditambah waktu charging dari case-nya, menjadi 28 jam. Itu lebih lama dibanding AirPods atau AirPods Pro yang 6.5 jam. Ketahanan baterai penting, sebab pengguna jabra banyak beraktivitas di luar.
ACTIVE NOISE CANCELLATION
Fitur Active Noise Cancellation (ANC) adalah teknologi baru yang penting di earbuds nirkabel. Dampaknya sangat baik untuk mengisolasi suara dari luar. Fitur ini penting saat sedang melakukan commuting, atau berada di keramaian dan ingin fokus ke suara. Hanya cukup menyentuh earbuds bagian kiri untuk mengaktifkan atau menonaktifkan ANC.
PENGGUNAAN
Ada sejumlah kontrol sentuh di Elite 75t. Di earbuds kanan, tekan sekali untuk play / pause musik atau menjawab dan menutup panggilan telepon. Tekan 2x untuk aktifkan Siri, Google Assistant, atau Alexa. Tekan dan tahan untuk menaikan volume. Di earbud kiri, tekan sekali untuk menyalakan ANC. Tekan dua kali untuk next track, tiga kali track sebelumnya, tekan dan tahan untuk mengecilkan volume.
APLIKASI JABRA SOUND+
Fitur premium Elite 75t terlihat dari bagaimana perangkat mungil itu bisa terhubung ke aplikasi smartphone Jabra Sound+. Pertama mencoba memang terkagum-kagum, mengutak-atik ini itu. Misalnya ada fitur lokasi yang dapat melihat posisi earbuds di Google Maps. Tapi, selanjutnya aplikasi tersebut tidak pernah dibuka lagi.
KONEKTIVITAS
Saya suka bagaimana Elite 75t bisa disandingkan dengan dua perangkat (laptop dan smartphone sekaligus). Jadi, saya bisa berbicara lewat Zoom, dan melanjutkan menerima WhatsApp Call. Saya juga tidak mengalami hilang sinyal. Bahkan, saya bisa hanya menggunakan earphone kanan secara independen walau suaranya mono.
KESIMPULAN
Earbuds nirkabel memang praktis, fungsional, canggih, dan relevan bagi gaya hidup saat ini. Itu, sebabnya mengapa AirPods bisa begitu populer. Tapi, karena saya bermasalah tidak bisa terlalu lama menggunakan earbuds di telinga, opsi ini tidak pernah jadi prioritas. Lebih-lebih membeli earbuds hanya untuk gengsi.
Elite 75t memang punya segmennya sendiri. Sementara bagi saya, beberapa fiturnya terlalu banyak, dan tidak semua akan terpakai. Ada banyak varian earbuds dengan kualitas mirip-mirip tapi dibanderol dengan harga jauh lebih terjangkau
Dengan banderol Rp2,590 juta, targetnya jelas premium. Hanya ada dua tipe konsumen yang membeli perangkat wireless earbuds di rentang harga itu. Yang fokus pada fungsi dan yang fokus pada fashion/gengsi.
Konsumen pertama adalah mereka yang paham produk Jabra dan menginginkan model terbaik. Yang mengincar fitur terlengkap di sebuah wireless earbuds. Sementara konsumen kedua memakainya karena ini adalah salah satu wireless earbuds termahal dan premium yang ada di pasar, bersaing langsung dengan Apple AirPods. Tapi, apa saja sebenarnya fitur-fiturnya dan mengapa sangat premium?
DESAIN
Dibandingkan Jabra Elite 65t, earbuds 75t 20 persen lebih ringkas. Lebih kompak. Juga, lebih pas di telinga. Bentuknya harus diakui mewah sangat premium. Terutama carrying case hitam yang juga berfungsi sebagai charger, dengan koneksi USB-C. Maskulin sekali. Menjelaskan pemakainya, eksekutif muda dan pria mapan. Ada magnetnya, jadi tidak kesulitan saat memasukkan dan mengeluarkan. Sayang, di harga premium ini tidak ada wireless charging seperti AirPods Pro dan Galaxy Buds. Saya, misalnya, bisa mengisi daya Galaxy Buds lewat ponsel yang sangat nyaman dan praktis.
PEMAKAIAN
Apakah Elite 75t nyaman dipakai? Jawabnya, iya. Biasanya, earbuds nirkabel memakai earhooks atau wingtips agar “nyangkut” dikanal telinga. Memang efektif, tapi tampilannya jadi jelek. Elite 75t meniadakan wingtips dan dipakainya lebih nyaman dari Galaxy Buds. Juga lebih ringan. Jelas mereka melakukan riset mendalam soal ini. Meski, tetap saja, tidak ada earbuds nirkabel yang bisa membuat telinga saya tahan lama-lama. Selewat satu jam, sudah tidak tahan karena pegal.
KOMUNIKASI
Komunikasi adalah sektor terkuat Jabra. Karena penggunanya akan banyak sekali menghabiskan waktu untuk menelpon, ngobrol bisnis, meeting, atau bahkan video call di kondisi saat ini. Jadi, suara yang jelas adalah krusial. Dan Elite 75t memberikan itu. Saya tidak perlu bicara keras, tapi lawan bicara bisa mendengar suara saya dengan jelas. Hasilnya sama saat digunakan untuk video call di Zoom dan aplikasi lain.
MUSIK
Untuk mendengarkan musik, suara Elite 75t cukup baik. Suaranya jernih, cukup tebal, dan dentuman bass yang lumayan tebal. Bahkan, bisa juga mengatur manual EQ-nya sesuai fungsi. Misalnya untuk mendengarkan musik, commuting, dan lainnya. Ada ruang untuk personalisasi.
ANTI AIR
Elite 75t sudah dibekali standar IP55. Jadi, untuk digunakan saat nge-gym atau berolahraga seperti jogging, tidak masalah. Karena memang dirancang untuk menyesuaikan gaya hidup eksekutif urban yang punya karier tinggi, serta aktif berolahraga.
BATERAI
Walau lebih kecil, tapi baterai Elite 75t justru bisa tahan lebih lama. Klaimnya adalah 7.5 jam terus menerus memutar musik. Jika ditambah waktu charging dari case-nya, menjadi 28 jam. Itu lebih lama dibanding AirPods atau AirPods Pro yang 6.5 jam. Ketahanan baterai penting, sebab pengguna jabra banyak beraktivitas di luar.
ACTIVE NOISE CANCELLATION
Fitur Active Noise Cancellation (ANC) adalah teknologi baru yang penting di earbuds nirkabel. Dampaknya sangat baik untuk mengisolasi suara dari luar. Fitur ini penting saat sedang melakukan commuting, atau berada di keramaian dan ingin fokus ke suara. Hanya cukup menyentuh earbuds bagian kiri untuk mengaktifkan atau menonaktifkan ANC.
PENGGUNAAN
Ada sejumlah kontrol sentuh di Elite 75t. Di earbuds kanan, tekan sekali untuk play / pause musik atau menjawab dan menutup panggilan telepon. Tekan 2x untuk aktifkan Siri, Google Assistant, atau Alexa. Tekan dan tahan untuk menaikan volume. Di earbud kiri, tekan sekali untuk menyalakan ANC. Tekan dua kali untuk next track, tiga kali track sebelumnya, tekan dan tahan untuk mengecilkan volume.
APLIKASI JABRA SOUND+
Fitur premium Elite 75t terlihat dari bagaimana perangkat mungil itu bisa terhubung ke aplikasi smartphone Jabra Sound+. Pertama mencoba memang terkagum-kagum, mengutak-atik ini itu. Misalnya ada fitur lokasi yang dapat melihat posisi earbuds di Google Maps. Tapi, selanjutnya aplikasi tersebut tidak pernah dibuka lagi.
KONEKTIVITAS
Saya suka bagaimana Elite 75t bisa disandingkan dengan dua perangkat (laptop dan smartphone sekaligus). Jadi, saya bisa berbicara lewat Zoom, dan melanjutkan menerima WhatsApp Call. Saya juga tidak mengalami hilang sinyal. Bahkan, saya bisa hanya menggunakan earphone kanan secara independen walau suaranya mono.
KESIMPULAN
Earbuds nirkabel memang praktis, fungsional, canggih, dan relevan bagi gaya hidup saat ini. Itu, sebabnya mengapa AirPods bisa begitu populer. Tapi, karena saya bermasalah tidak bisa terlalu lama menggunakan earbuds di telinga, opsi ini tidak pernah jadi prioritas. Lebih-lebih membeli earbuds hanya untuk gengsi.
Elite 75t memang punya segmennya sendiri. Sementara bagi saya, beberapa fiturnya terlalu banyak, dan tidak semua akan terpakai. Ada banyak varian earbuds dengan kualitas mirip-mirip tapi dibanderol dengan harga jauh lebih terjangkau
(dng)