Film Terlaris di Korea Selatan Tayang di Indonesia, Bisa Ditonton Seharga Rp7 Ribu

Senin, 13 Juli 2020 - 18:40 WIB
loading...
Film Terlaris di Korea Selatan Tayang di Indonesia, Bisa Ditonton Seharga Rp7 Ribu
The Man Standing Next jadi film terlaris di Korea Selatan dan diadaptasi dari kisah nyata. Foto/Showbox
A A A
JAKARTA - Film "The Man Standing Next" yang menduduki puncak film terlaris di Korea Selatan pada Januari dan awal Februari 2020 sekarang tayang resmi di Indonesia.

Film yang sudah mengantongi pendapatan sebesar USD34 juta ini bisa kamu tonton di layanan streaming aplikasi dan situs web yang satu saudara dengan Falcon Pictures, Klik Film.

"Para penggemar film Korea bisa menyaksikan film ini melalui streaming hanya dengan Rp7 ribu,” jelas Direktur Klik Film, Frederica, dikutip dari siaran pers yang diterima GenSINDO.

"The Man Standing Next" dibintangi Lee Byung-hun, Kim So-jin, dan Lee Hee-joon. Film ini bercerita saat Korea sepenuhnya dikuasai oleh Presiden Park (Lee Sung-min) pada 1970-an.

Film Terlaris di Korea Selatan Tayang di Indonesia, Bisa Ditonton Seharga Rp7 Ribu

Foto: Showbox

Presiden Park adalah otak sekaligus pemegang kendali penuh atas Badan Intelijen Korea (KCIA). Hal ini membuat Kepala Badan Intelijen Korea (KCIA) Kim Gyu-pyeong (Lee Byung-hun) berada di posisi kedua tertinggi kepemimpinan Korea.

Ketegangan politik yang meningkat membuat Kim Gyu-pyeong lalu membunuh Presiden Park.

Namun, 40 hari sebelum pembunuhan itu terjadi, tepatnya di tengahsituasi kritis yang terjadi di tingkat pemimpin, Park Yong-gak (Kwak Do-won) memberikan kesaksian penting dalam persidangan di Amerika Serikat.

Film Terlaris di Korea Selatan Tayang di Indonesia, Bisa Ditonton Seharga Rp7 Ribu

Foto: Showbox

Dalam persidangan, Park Yong-gak bersaksi mengenai hal-hal yang melawan Korea Selatan. Kesaksian tersebut membuat Kim Gyu-pyeong dan Kwang Sang-cheon (Lee Hee-joon) menyusun rencana untuk mencegah hal itu terjadi.

Film ini merupakan hasil adaptasi dari novel nonfiksi bertajuk "Chief of Namsan" karya Kim Choong-sik.

Tulisan itu terbit di surat kabar Dong-A Ilbo Korea pada 1990-1992, yang menceritakan kisah nyata dari Kepala KCIA Kim Hyong-uk dan kepergiannya.

(it)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2013 seconds (0.1#10.140)