PMI Ulang Tahun, Simak Fakta Unik tentang Donor Darah

JAKARTA - Perjuangan mendirikan Palang Merah Indonesia (PMI) butuh perjuangan, hingga akhirnya resmi didirikan pada 3 September 1945.

Inisiator pembentukannya adalah Dr. RCL Senduk dan Dr Bahder Djohan. Mereka mencanangkan pembentukan badan tersebut pada 1932 dan 1940.

Sempat berkali-kali ditolak, akhirnya setelah kemerdekaan RI, Presiden Soekarno mengeluarkan perintah tentang pembentukan Badan Palang Merah Indonesia kepada Dr Buntaran yang saat itu menjabat sebagai Menteri Kesehatan RI.

Penyaluran transfusi darah jadi salah satu fungsi besar PMI. Keberadaan unit ini berhasil menolong ribuan, bahkan jutaan orang yang membutuhkan darah.

Bukan cuma bermanfaat untuk menolong mereka yang membutuhkan, donor darah juga punya banyak manfaat bagi pendonornya. Berikut fakta-fakta menarik soal donor darah. (Baca Juga:

1. BERMANFAAT UNTUK KESEHATAN PENDONOR

Foto: Freepik

Melakukan donor darah bisa membantu memperlancar aliran darah. Selain itu bisa juga menurunkan risiko terkena serangan jantung dan penyakit lainnya seperti kanker dan stroke. (Baca Juga: Apakah Kita Boleh Minum Air Sisa Semalam?)

2. BISA MENURUNKAN BERAT BADAN PENDONOR


Foto: @bill_oxford/Unsplash

Buat yang punya berat badan berlebih atau mau diet, bisa mulai mencoba untuk melakukan donor darah. Karena, setiap melakukan tranfusi, darah akan diambil sebanyak 450 ml dan hal tersebut bisa membantu proses pembakaran kalori.

3. BERMANFAAT BAGI KESEHATAN MENTAL PENDONOR


Foto: Unsplash

Jadi pendonor darah bisa mengurangi stres, dan baik bagi kesehatan emosional. Dengan niat membantu orang lain, bisa juga memberi kepuasan batin atau psikologis bagi pendonornya, apa lagi memberikan hal yang nyaris setara dengan nyawa. (Baca Juga: Cek, Ini Mitos atau Fakta Kesehatan Mental?)

4. TARGET KUMPULKAN 4,5 JUTA KANTONG PER HARI


Foto: redoxengine.com

Badan Kesehatan Dunia (WHO) memberikan standar 2% pendonor darah dari jumlah penduduk setiap harinya. Jadi PMI menerapkan target 4,5 juta kantong darah per hari untuk memenuhi kebutuhan pasokan nasional.

Jumlah yang sangat banyak ini menjadi manfaat jangka panjang terutama saat masa genting ketika terjadi bencana alam atau keadaan darurat lainnya.

5. AMAN WALAU MASA PANDEMI COVID-19


Foto: Shutterstock

Pandemi membuat banyak rencana penyelenggaraan acara donor darah dibatalkan, sehingga stok darah di PMI berkurang. Walaupun donor darah bisa dilakukan di kantor pusat PMI, banyak orang masih ragu dan takut untuk berinteraksi secara langsung.

Padahal, menjadi pendonor darah saat masa pandemi tetap aman. PMI juga menyiapkan prosedur baru yang aman saat ingin melakukan donor darah. Seperti penggunaan APD, masker, pengecekan suhu tubuh, juga penerapan jaga jarak. ( )

Ramdhani Kusuma Putra
Kontributor GenSINDO
Universitas Negeri Jakarta
Instagram: @ramable_