Lies Hidden in My Garden: Ini Makna Tersembunyi Rumah Kim Tae-Hee dan Lim Ji-Yeon

JAKARTA - Drama Korea Lies Hidden on My Garden menceritakan kisah dua perempuan yang berbeda status sosial, diperankan oleh Kim Tae-hee dan Lim Ji-yeon.

Lies Hidden in My Garden adalah serial Korea misteri thriller terbaru yang baru tayang empat episode. Drama Korea ini disiarkan di ENA dan Prime Video tiap Senin dan Selasa.

Dramanya mengisahkan tentang Moon Ju-ran (Kim Tae-hee), istri seorang dokter kaya yang tinggal di rumah yang sangat besar. Ia kerap mencium bau busuk di halaman belakang rumahnya, tapi sang suami, Park Jae-ho (Kim Sung-oh) menganggap itu khayalan istrinya saja.



Sementara itu, Chu Sang-eun (Lim Ji-yeon) adalah seorang istri dari penjual obat dari farmasi yang juga korban KDRT suaminya. Mereka tinggal di apartemen sewaan yang sempit. Seiring cerita berjalan, kehidupan dua keluarga ini saling terkait.

Rumah Ju-ran dan Sang-eun jadi dua elemen penting dalam drama Lies Hidden in My Garden. Ini karena banyak adegan diambil di dalam rumah mereka, terutama Ju-ran yang masih trauma akan kematian kakaknya setahun yang lalu.


Foto: ENA

Mengutip Xportsnews, menurut direktur kreatif (art director) Kim Hee-jin, rumah Ju-ran sengaja didesain dengan gaya kontemporer yang sangat aesthetic. Mengingat latar belakang sebagai keluarga kaya, ia memilih rumah bertingkat dengan warna-warna monokrom. Ini mengingatkan banyak penonton dengan rumah dalam film Parasite.

Selain itu, tampilan dan angle dari rumah Ju-ran juga dibuat seolah perempuan itu tinggal di dalam rumah boneka. Ini sebagai sebuah simbol untuk menggambarkan bahwa ia terperangkap di dalam dunianya sendiri.

"Untuk area dapur yang memang banyak mengambil gambar Ju-ran, saya secara khusus membuat atapnya sangat tinggi dan mengubah temboknya menjadi kayu. Ini untuk menciptakan perasaan bahwa ia terperangkap di dalam rumah," ujarnya.

Selain itu, jendela yang panjang dan besar, yaitu dari lantai hingga atap merupakan simbol bahwa Ju-ran bagai seorang putri yang terjebak di sebuah menara yang berada di tengah hutan.

Ini berbeda dengan area yang menggambarkan karakter suaminya, Park Jae-ho, dengan halaman yang luas. "Ini simbol dari dirinya yang mengontrol segalanya," imbuh Kim Hee-jin. Seperti diketahui, Jae-ho memanipulasi Ju-ran yang masih menderita trauma agar istrinya itu menganggap dirinya sendiri sudah gila.


Foto: ENA

Sementara itu, untuk apartemen Sang-eun, Kim Hee-jin membuatnya penuh dengan kertas dinding (wallpaper) dan tirai bermotif. Ini untuk menciptakan kontras dengan kehidupan kelam yang dijalaninya sebagai korban kekerasan fisik suaminya.



Selain itu, apartemen tanpa jendela juga dibuat untuk menciptakan kesan bahwa Sang-eun tak bisa bernapas lega saat berada di rumahnya. Meski begitu, seiring perkembangan cerita, apartemennya akan ada perubahan secara visual dan pengambilan gambarnya.


Foto: ENA

Bukan hanya dari visual rumahnya saja, kostum yang dipakai keduanya, terutama Ju-ran juga akan berubah atmosfer dan warnanya seiring dia semakin mencurigai suaminya dan bertindak aktif mencari tahu rahasia sang suami.