Drama Tomorrow Dikritik karena Masukkan Nama BTS secara Tidak Hormat
Selasa, 17 Mei 2022 - 07:11 WIB
SEOUL - Drama Korea Tomorrow mendapat kritikan tajam dari netizen karena mencantumkan nama asli V BTS ke dalam daftar orang yang telah meninggal.
Tomorrow adalah drama MBC yang bercerita tentang para malaikat maut yang misinya mencegah manusia yang ingin bunuh diri. Drama ini dibintangi Kim Hee-seon, Rowoon SF9, dan Lee Soo-hyuk.
Drama tersebut tinggal menyisakan dua episode terakhirnya, dengan rating di Korea tergolong buruk karena terus merosot hingga ke angka 2%-3%. Namun belakangan, episode ke-7 yang telah lama tayang menimbulkan kontroversi karena seorang penonton menemukan bahwa dalam satu adegan, terdapat nama asli V BTS dalam daftar orang yang sudah meninggal.
Dalam daftar yang berjudul "Registry Of the Entering Dead” itu, tercantum nama Kim Tae-hyung, nama asli V BTS. Tak cuma itu, dalam daftar itu juga tercantum tanggal lahirnya, yaitu 30 Desember, meski tahunnya berbeda. Dalam drama, tertulis tahun lahirnya 1971, sementara V lahir pada 1995.
Foto: MBC/via Theqoo
Selain itu, ada pula nama lainnya yaitu Kim Yoo-rim yang menarik perhatian, karena tanggal lahirnya tertulis 1 September 1997, yang merupakan tanggal dan tahun lahir Jungkook BTS.
Meski dalam adegannya tak disebutkan sama sekali tentang penulisan nama dan tanggal lahir tersebut, tapi penonton menduga bahwa pencantumannya adalah hal yang disengaja.
Baca Juga: 5 Drama Korea 2022 yang Responsnya di Luar Ekspektasi
"Jelas sekali ini disengaja, bahkan tanggal lahirnya. Apakah mereka ingin jadi bahan pembicaraan? Aku pikir kita mesti mencari tahu siapa yang menulis ini. Ini sangat mengerikan," tulis satu netizen, mengutip Koreaboo.
"Aku bukan penggemar (BTS), tapi ini benar-benar tidak menyenangkan. Mengapa mereka memasukkan namanya dengan cara yang aneh seperti ini?," tulis netizen lainnya di forum daring Theqoo.
Sementara yang lainnya juga menulis, "Tentu saja orang-orang merasa tak nyaman dengan ini. Mereka bukan cuma sudah mati, tapi mereka mati karena pembunuhan. Pencantuman namanya sangat random".
Foto: MBC
Gara-gara ini, netizen pun kembali mengungkit perang dingin yang dirumorkan terjadi antara agensi manajemen BTS Big Hit Entertainment (kini bernama HYBE) dan MBC. Hal ini bermula pada 2019, saat MBC mengundang BTS untuk hadir dalam acara festival musik tahunan stasiun televisi nasional itu, bertajuk Gayo Daejejeon.
Namun BTS tidak bisa hadir dalam program tersebut karena sudah memiliki jadwal di Amerika Serikat, yaitu menghadiri acara Dick Clark’s New Year’s Rockin’ Eve di Times Square. Gara-gara ini, MBC dikabarkan 'ngambek', dan akhirnya tidak memasukkan grup dalam agensi BigHit, yaitu TXT dan GFRIEND ke dalam pengisi acara.
Baca Juga: 10 Gaya dan Warna Rambut BTS Paling Ikonis selain Mullet Jungkook
Saat SEVENTEEN melakukan comeback pada 2020, mereka juga tidak hadir dalam program musik mingguan MBC, Show! Music Core. Meski begitu, ENHYPEN pernah muncul dalam MBC Radio.
Tomorrow adalah drama MBC yang bercerita tentang para malaikat maut yang misinya mencegah manusia yang ingin bunuh diri. Drama ini dibintangi Kim Hee-seon, Rowoon SF9, dan Lee Soo-hyuk.
Drama tersebut tinggal menyisakan dua episode terakhirnya, dengan rating di Korea tergolong buruk karena terus merosot hingga ke angka 2%-3%. Namun belakangan, episode ke-7 yang telah lama tayang menimbulkan kontroversi karena seorang penonton menemukan bahwa dalam satu adegan, terdapat nama asli V BTS dalam daftar orang yang sudah meninggal.
Dalam daftar yang berjudul "Registry Of the Entering Dead” itu, tercantum nama Kim Tae-hyung, nama asli V BTS. Tak cuma itu, dalam daftar itu juga tercantum tanggal lahirnya, yaitu 30 Desember, meski tahunnya berbeda. Dalam drama, tertulis tahun lahirnya 1971, sementara V lahir pada 1995.
Foto: MBC/via Theqoo
Selain itu, ada pula nama lainnya yaitu Kim Yoo-rim yang menarik perhatian, karena tanggal lahirnya tertulis 1 September 1997, yang merupakan tanggal dan tahun lahir Jungkook BTS.
Meski dalam adegannya tak disebutkan sama sekali tentang penulisan nama dan tanggal lahir tersebut, tapi penonton menduga bahwa pencantumannya adalah hal yang disengaja.
Baca Juga: 5 Drama Korea 2022 yang Responsnya di Luar Ekspektasi
"Jelas sekali ini disengaja, bahkan tanggal lahirnya. Apakah mereka ingin jadi bahan pembicaraan? Aku pikir kita mesti mencari tahu siapa yang menulis ini. Ini sangat mengerikan," tulis satu netizen, mengutip Koreaboo.
"Aku bukan penggemar (BTS), tapi ini benar-benar tidak menyenangkan. Mengapa mereka memasukkan namanya dengan cara yang aneh seperti ini?," tulis netizen lainnya di forum daring Theqoo.
Sementara yang lainnya juga menulis, "Tentu saja orang-orang merasa tak nyaman dengan ini. Mereka bukan cuma sudah mati, tapi mereka mati karena pembunuhan. Pencantuman namanya sangat random".
Foto: MBC
Gara-gara ini, netizen pun kembali mengungkit perang dingin yang dirumorkan terjadi antara agensi manajemen BTS Big Hit Entertainment (kini bernama HYBE) dan MBC. Hal ini bermula pada 2019, saat MBC mengundang BTS untuk hadir dalam acara festival musik tahunan stasiun televisi nasional itu, bertajuk Gayo Daejejeon.
Namun BTS tidak bisa hadir dalam program tersebut karena sudah memiliki jadwal di Amerika Serikat, yaitu menghadiri acara Dick Clark’s New Year’s Rockin’ Eve di Times Square. Gara-gara ini, MBC dikabarkan 'ngambek', dan akhirnya tidak memasukkan grup dalam agensi BigHit, yaitu TXT dan GFRIEND ke dalam pengisi acara.
Baca Juga: 10 Gaya dan Warna Rambut BTS Paling Ikonis selain Mullet Jungkook
Saat SEVENTEEN melakukan comeback pada 2020, mereka juga tidak hadir dalam program musik mingguan MBC, Show! Music Core. Meski begitu, ENHYPEN pernah muncul dalam MBC Radio.
(ita)
tulis komentar anda