Makna Lagu PSY dan Suga BTS That That, Abaikan Hater saatnya Berpesta!
Jum'at, 29 April 2022 - 17:20 WIB
JAKARTA - PSY resmi merilis lagu dan video musik That That yang dinyanyikannya bersama Suga BTS pada Jumat (29/4) sore pukul 16.00 WIB.
Masih dengan ciri khasnya yang menyanyikan lagu dance dengan beat adiktif, PSY menyajikan That That yang disebut terpengaruh dengan musik dansa latin. Sementara video musik serta liriknya menggambarkan semangat PSY untuk kembali ke dunia musik setelah absen selama lima tahun.
Lagu ini dibuka dengan PSY yang menyanyikan lirik, "2022, PSY kembali". Sementara visual di video musik menggambarkan penyanyi berusia 44 tahun itu keluar dari bar dengan pakaian ala koboi, lantas menghirup udara segar dalam-dalam.
"Lama tak bertemu, ya?/Kita kembali tertawa, menangis, hidup, mencintai/Let's get loco/Pandemi telah usai/Rasanya menyenangkan, uh/Vibes-nya akan datang".
Foto: P Nation
Bagian ini dengan apik menggambarkan dua hal, yaitu PSY yang muncul kembali setelah lama absen dari dunia musik sejak 2017, juga sekaligus merayakan usainya pandemi yang menerjang dunia selama dua tahun terakhir ini.
Untuk merayakannya PSY bersama para penari pun berjoget di tanah lapang dengan koreografi yang energik. Ia menegaskan bahwa absen terlalu lama dan kekangan pandemi membuatnya kini gatal untuk keluar rumah dan menari serta melihat kesibukan dunia.
"Gatal di mana-mana/Harus digaruk/Memenuhi jalan-jalan/Pasti asyik melihat kesibukan/Utara, Selatan, Timur, Barat, ayy/Gangnam, Gangbuk, ayy/Ayo semuanya kumpul, angkat tanganmu ke atas".
Di tengah lagu, Suga lantas muncul dengan visualisasi komikal layaknya superhero yang muncul tiba-tiba di tengah pesta. Tak cuma itu, ia juga berkelahi dan saling tampar dengan PSY.
Baca Juga: Berkat BTS, Brand Ramai-Ramai Cetak Rekor Pendapatan dalam Sejarah Perusahaan
Ia lalu menyanyikan lirik tentang penegasan sebuah kejayaan seseorang yang sudah berkecimpung lama dalam bidang yang dikuasainya. Ini seolah menceritakan kisah PSY, juga Suga sebagai bagian dari BTS. Bahwa status musisi mereka telah duji oleh zaman, dan sampai sekarang, mereka masih berdiri dengan tegak.
"Masih berdiri di sini.... /Yang tidak mampu membunuhmu akan membuatmu lebih kuat/Haters gonna hate, players gonna play/That's enough".
Foto: P Nation
Nyanyian Suga di bagian, "Pembenci akan selalu membenci, jagoan akan selalu beraksi" diambil dari lirik lagu hit BTS, Mic Drop, khususnya yang dinyanyikan RM. BTS memang kerap mengambil sebagian lirik lagu lama mereka, lantas dimasukkannya ke lagu baru mereka.
Masih meneruskan lirik yang savage, Suga lalu mengatakan, "Lebih baik diam saja, mending kita beraksi/Min Yoongii & Park Jae-sang/Can you feel it?" Perlu diketahui, Min Yoongi dan Park Jae-sang adalah nama asli Suga dan PSY.
Menutup pernyataan mereka tentang merayakan kehidupan pascapandemi dan mengabaikan para pembenci, PSY, Suga, serta para penari pun kembali berjoget dengan penuh semangat dan energi positif.
That That adalah hasil kolaborasi PSY dan Suga. Keduanya menulis lirik, serta menjadi komposer dibantu El Capitxn. Sementara Suga menjadi produsernya.
Masih dengan ciri khasnya yang menyanyikan lagu dance dengan beat adiktif, PSY menyajikan That That yang disebut terpengaruh dengan musik dansa latin. Sementara video musik serta liriknya menggambarkan semangat PSY untuk kembali ke dunia musik setelah absen selama lima tahun.
Lagu ini dibuka dengan PSY yang menyanyikan lirik, "2022, PSY kembali". Sementara visual di video musik menggambarkan penyanyi berusia 44 tahun itu keluar dari bar dengan pakaian ala koboi, lantas menghirup udara segar dalam-dalam.
"Lama tak bertemu, ya?/Kita kembali tertawa, menangis, hidup, mencintai/Let's get loco/Pandemi telah usai/Rasanya menyenangkan, uh/Vibes-nya akan datang".
Foto: P Nation
Bagian ini dengan apik menggambarkan dua hal, yaitu PSY yang muncul kembali setelah lama absen dari dunia musik sejak 2017, juga sekaligus merayakan usainya pandemi yang menerjang dunia selama dua tahun terakhir ini.
Untuk merayakannya PSY bersama para penari pun berjoget di tanah lapang dengan koreografi yang energik. Ia menegaskan bahwa absen terlalu lama dan kekangan pandemi membuatnya kini gatal untuk keluar rumah dan menari serta melihat kesibukan dunia.
"Gatal di mana-mana/Harus digaruk/Memenuhi jalan-jalan/Pasti asyik melihat kesibukan/Utara, Selatan, Timur, Barat, ayy/Gangnam, Gangbuk, ayy/Ayo semuanya kumpul, angkat tanganmu ke atas".
Di tengah lagu, Suga lantas muncul dengan visualisasi komikal layaknya superhero yang muncul tiba-tiba di tengah pesta. Tak cuma itu, ia juga berkelahi dan saling tampar dengan PSY.
Baca Juga: Berkat BTS, Brand Ramai-Ramai Cetak Rekor Pendapatan dalam Sejarah Perusahaan
Ia lalu menyanyikan lirik tentang penegasan sebuah kejayaan seseorang yang sudah berkecimpung lama dalam bidang yang dikuasainya. Ini seolah menceritakan kisah PSY, juga Suga sebagai bagian dari BTS. Bahwa status musisi mereka telah duji oleh zaman, dan sampai sekarang, mereka masih berdiri dengan tegak.
"Masih berdiri di sini.... /Yang tidak mampu membunuhmu akan membuatmu lebih kuat/Haters gonna hate, players gonna play/That's enough".
Foto: P Nation
Nyanyian Suga di bagian, "Pembenci akan selalu membenci, jagoan akan selalu beraksi" diambil dari lirik lagu hit BTS, Mic Drop, khususnya yang dinyanyikan RM. BTS memang kerap mengambil sebagian lirik lagu lama mereka, lantas dimasukkannya ke lagu baru mereka.
Masih meneruskan lirik yang savage, Suga lalu mengatakan, "Lebih baik diam saja, mending kita beraksi/Min Yoongii & Park Jae-sang/Can you feel it?" Perlu diketahui, Min Yoongi dan Park Jae-sang adalah nama asli Suga dan PSY.
Menutup pernyataan mereka tentang merayakan kehidupan pascapandemi dan mengabaikan para pembenci, PSY, Suga, serta para penari pun kembali berjoget dengan penuh semangat dan energi positif.
That That adalah hasil kolaborasi PSY dan Suga. Keduanya menulis lirik, serta menjadi komposer dibantu El Capitxn. Sementara Suga menjadi produsernya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda