Ending Drama Love in The Big City, di Balik Akhir Kisah Cinta Go Yeong yang Pahit
Kamis, 31 Oktober 2024 - 16:00 WIB
JAKARTA - Ending drama Korea Love in The Big City memberikan akhir yang pahit. Pada episode 8 terlihat Yeong dengan William yang menikmati perjalanan tanpa rasa takut akan uang atau AID. Namun, perjalanan ini terasa dangkal karena mereka tidak saling mendekat atau berbagi rahasia.
Sementara, perjalanan Yeong bersama Gyu ho jauh dari sempurna, berbatu dan penuh dengan pertengkaran. Namun, penuh kebahagiaan, gairah dan cinta.
Pada episode 8, William mengajak Go Yeong untuk makan malam. Kemudian mereka berdua menuju bar di puncak gedung sebuah hotel di bangkok. Keduanya minum banyak sehingga saat mereka berjalan terhuyung-huyung untuk tiba di kamar hotel. Saat William pergi ke kamar mandi dan pingsan karena terlalu mabuk, Go Yeong masuk kamar mandi, ia melihat william yang pingsan dan mengangkat telepon, namun ia melihat foto William bersama anak dan istrinya sebagai wallpaper telepon.
Saat fajar, Go Yeong meninggalkan catatan untuk Wiliam, ia juga mendoakan agar william hidup bahagia. Pada surat tersebut, ia menulis bahwa ia bertemu seseorang yang mencintainya sepenuh hati, namun ia terlambat untuk menyadari nilai mereka.
Perasaan Go Yeong pada Wiliam merupakan perasaan yang sudah biasa dan bukan cinta, Ia memutuskan untuk hidup sebagai dirinya sendiri dan menyatakan bahwa wiliam juga berhak mendapatkan kesempatan untuk bahagia.
Saat di Bangkok dengan William, Yeong merasa kesepian karena william memiliki beberapa rapat yang membuatnya sibuk.
Setelah putus cinta Go Yeong kembali mengunjungi Bangkok untuk menghabiskan waktu dengan pacar barunya yang ia temukan di aplikasi kencan yaitu William. Saat Go Yeong menjelajahi Bangkok. Go Yeong menyadari bahwa Gyu Ho yang telah ia tolak, merupakan orang yang bisa diajak menghabiskan hidup bersama.
Pada episode 8 Go Yeong mengenang kenangan - kenangannya bersama Gyu ho bagaimana ia membentak Gyu ho karena hal hal kecil. Namun terlepas dari hal itu, Gyu ho mencintai dan tetap berada disisinya selama tiga tahun.
Pada saat Tahun baru imlek, saat kembang api mulai dinyalakan, Go Yeong kembali mengingat Gyu Ho, ia mengingat saat menyalakan lentera kertas pada tahun baru imlek dengan harapan - harapan mereka yang tertulis di atasnya, ia mengingat saat ia menulis keinginan untuk mempunyai porsche suatu hari nanti. Go Yeong mencoret semua keinginan yang tertulis dan ia mengatakan bahwa setelah mencoret semua keinginannya, ia hanya menulis dua kata di atasnya “Gyu Ho” orang yang terlambat disayanginya.
Go Yeong sadar bahwa karena ia teralihkan oleh apa yang diinginkannya dalam hidup ia butuh waktu untuk akhirnya dapat menghargai Gyu ho dan cintanya. Walaupun belum ada konfirmasi mengenai kemungkinan perpanjangan drama untuk season selanjutnya, namun Love in the Big City dapat kembali mempertemukan Go Yeong dan Gyu Ho.
MG/ Ummu Hanni
Sementara, perjalanan Yeong bersama Gyu ho jauh dari sempurna, berbatu dan penuh dengan pertengkaran. Namun, penuh kebahagiaan, gairah dan cinta.
Ending Love in The Big City
1. Go Yeong meninggalkan William
William merupakan pacar baru yang Go Yeong temui melalui aplikasi kencan. Go Yeong menghabiskan waktu dengan William di Bangkok.Pada episode 8, William mengajak Go Yeong untuk makan malam. Kemudian mereka berdua menuju bar di puncak gedung sebuah hotel di bangkok. Keduanya minum banyak sehingga saat mereka berjalan terhuyung-huyung untuk tiba di kamar hotel. Saat William pergi ke kamar mandi dan pingsan karena terlalu mabuk, Go Yeong masuk kamar mandi, ia melihat william yang pingsan dan mengangkat telepon, namun ia melihat foto William bersama anak dan istrinya sebagai wallpaper telepon.
Saat fajar, Go Yeong meninggalkan catatan untuk Wiliam, ia juga mendoakan agar william hidup bahagia. Pada surat tersebut, ia menulis bahwa ia bertemu seseorang yang mencintainya sepenuh hati, namun ia terlambat untuk menyadari nilai mereka.
Perasaan Go Yeong pada Wiliam merupakan perasaan yang sudah biasa dan bukan cinta, Ia memutuskan untuk hidup sebagai dirinya sendiri dan menyatakan bahwa wiliam juga berhak mendapatkan kesempatan untuk bahagia.
2. Go Yeong dan Gyu Ho Tak Pacaran Lagi
Kebersamaan Go Yeong dengan Gyu Ho yang ada di episode 8, merupakan kilas balik dari perjalanan mereka. Go Yeong mengingat kenangan - kenangannya dengan Gyu ho saat berada di Bangkok.Saat di Bangkok dengan William, Yeong merasa kesepian karena william memiliki beberapa rapat yang membuatnya sibuk.
3. Go Yeong Sadar, Gyu Ho Bisa Jadi Teman Hidup
Go Yeong menyadari bahwa Gyu - Ho yang dia telah tolak, merupakan orang yang bisa diajak untuk menghabiskan hidupnya.Setelah putus cinta Go Yeong kembali mengunjungi Bangkok untuk menghabiskan waktu dengan pacar barunya yang ia temukan di aplikasi kencan yaitu William. Saat Go Yeong menjelajahi Bangkok. Go Yeong menyadari bahwa Gyu Ho yang telah ia tolak, merupakan orang yang bisa diajak menghabiskan hidup bersama.
Pada episode 8 Go Yeong mengenang kenangan - kenangannya bersama Gyu ho bagaimana ia membentak Gyu ho karena hal hal kecil. Namun terlepas dari hal itu, Gyu ho mencintai dan tetap berada disisinya selama tiga tahun.
Pada saat Tahun baru imlek, saat kembang api mulai dinyalakan, Go Yeong kembali mengingat Gyu Ho, ia mengingat saat menyalakan lentera kertas pada tahun baru imlek dengan harapan - harapan mereka yang tertulis di atasnya, ia mengingat saat ia menulis keinginan untuk mempunyai porsche suatu hari nanti. Go Yeong mencoret semua keinginan yang tertulis dan ia mengatakan bahwa setelah mencoret semua keinginannya, ia hanya menulis dua kata di atasnya “Gyu Ho” orang yang terlambat disayanginya.
Go Yeong sadar bahwa karena ia teralihkan oleh apa yang diinginkannya dalam hidup ia butuh waktu untuk akhirnya dapat menghargai Gyu ho dan cintanya. Walaupun belum ada konfirmasi mengenai kemungkinan perpanjangan drama untuk season selanjutnya, namun Love in the Big City dapat kembali mempertemukan Go Yeong dan Gyu Ho.
MG/ Ummu Hanni
(tdy)
tulis komentar anda