Kineforum Putar Film dan Diskusi B Movie Indonesia Beradegan Aksi dan Desah, Hanya untuk Dewasa

Pada era 1980-an, banyak beredar film B alias B-movie produksi Indonesia. Dari genre laga hingga horor, film ini kadang menyusupkan adegan seronok atau erotis.

Jika film-film tersebut beredar pada masa sekarang, bisa jadi akan mengundang demo atau petisi dari orang yang kontra. Belum lagi, Lembaga Sensor Film (LSF) akan banyak menggunting adegannya.

Dikutip dari siaran pers yang diterima Gen Sindo, Film B atau B movie adalah sebutan untuk film yang menjual sensasi dan dibuat sepenuhnya untuk hiburan. Film ini kadang dibuat dengan biaya murah, bahkan cepat.

Karena tanpa beban, seringkali film B malah terlihat lebih liar dan imajinatif. Tak heran, para pencinta film pun kerap terpikat dengan 'film murahan' ini. Bahkan kadang sampai ada penggemar fanatiknya.

Nah, beberapa film-film B ini akan diputar dalam program "Badass! Berani!" di Kineforum, TIM, Cikini. Program digelar pada 12-21 Juli mendatang.

Akan ada juga diskusinya juga yang bertajuk "Berani Karena Boleh: Film B Indonesia dan Pendekatan New Cinema History".

Diskusi akan berlangsung pada Sabtu (20/7) pukul 17.00 WIB dengan pengampu Ekky Imanjaya (dosen prodi film Binus University) dan Dennis Adishwara (pendiri Layaria Network, aktor, dan penikmat film B)

Nah, film-film apa saja yang bakal diputar, ini sinopsisnya dari Kineforum. Ingat, semua film hanya untuk yang berusia 18 tahun ke atas, ya!

Serbuan Halilintar
Duet Barry Prima dan Eva Arnaz mengatasi komplotan gila jabatan yang menebar maut di desa. Penuh aksi hingga penghabisan. Film diputarMinggu (14/7) pukul 14.30 dan Rabu (17/7) pukul 19.30.

Sundel Bolong
Diperkosa hingga hamil, lalu meninggal akibat aborsi, arwah Alisa membalaskan dendam pada orang-orang yang menjebaknya. Sebuah film yang memopulerkan Suzanna sebagai ikon film horor Indonesia.




Tujuh Manusia Harimau
Seorang guru baru di desa dihadapkan dengan ancaman siluman harimau. Tak disangka, ia sendiri punya kemampuan mistis yang sama. Mistik lokal dipadu horor dan laga.



Pengabdi Setan
Sebuah keluarga lemah iman diserang zombie yang dibangkitkan oleh seorang pembantu penyembah sekte sesat. Dianggap salah satu film Indonesia terseram sepanjang masa.



Garuda Power: The Spirit Within
Laga atau action telah menjadi kultur yang mengakar dalam sinema Indonesia. Dari film adaptasi cerita silat, James Bond KW, hingga jawara Jaka Sembung mewarnai sejarah panjang film Indonesia. Dokumenter karya Bastian Meiresonne yang berawal dari penelitiannya tentang Sinema Indonesia.



Kompilasi Sinema Kolong
Tiga film pendek bergenre horor yang mengadopsi gaya film-film B.



Jaka Sembung Sang Penakluk
Sebuah laga dengan latar belakang era kolonial Belanda. Di desa Kandanghaur hidup seorang jawara yang melawan kesewenang-wenangan Belanda bernama Parmin alias Jaka Sembung. Jawara ini dituduh merampok oleh kolonial. Namun karena ia lihai, menjadikannya sungguh sulit ditangkap, hingga pemerintah kolonial mengadakan sayembara untuk mencari jawara lain yang dapat menangkap Jaka Sembung.



Menumpas Teroris
Baku tembak, kejar-kejaran, sandera-menyandera, serta ancaman bom. Rasanya ini formula film action Hollywood. Tapi kali ini versi Indonesia dengan El Manik jadi terorisnya.



Pembalasan Rambu
Rambu yang tak pernah kenal rasa takut harus melawan orang-orang kaya yang serakah dan suka menyiksa orang kecil. Film laga Indonesia yang jelas-jelas terpengaruh dengan film Hollywood, "Rambo". Penampilannya pun serupa. Di luar Indonesia, dikenal dengan judul "The Intruder".



Perempuan Bergairah
Tuntutan ekonomi yang mendesak, Renny menjadi petarung perempuan dan menolak semua bantuan yang ada. Kemenangan diraih, asmara pun didapat. Di luar Indonesia, film ini diberi judul "Ferocious Female Freedom Fighter".




Membakar Matahari
Ingin keluar dari dunia prostitusi, Yanti yang dibantu Rachman harus melawan para preman dan jago kelahi yang disewa oleh germo. Lagi-lagi, duet maut Eva Arnaz dan Barry Prima. Ini juga adalah sekuel dari "Perempuan Bergairah". Filmnya diputar pada Minggu (14/7) pukul 17.00. Sementara versi alih suara Inggrisnya diputar Jumat (19/7) pukul 19.30.

Untuk info lebih lengkap, silakan cek Instagram Kineforum