9 Rapper yang Tewas Ditembak seperti Takeoff Migos
loading...
A
A
A
Rapper Takeoff, anggota trio Migos, tewas setelah ditembak di luar sebuah tempat bowling yang menggelar pesta pribadi di Houston, Texas, pada Selasa (1/11) pagi waktu setempat. Saat polisi tiba di tempat itu, Takeoff sudah mengebuskan napas terakhirnya. Dua orang lain juga mengalami luka-luka dalam peristiwa itu.
Menurut pegawai tempat bowling itu, sebuah pertengkaran terjadi setelah pesta berakhir ketika banyak orang berkerumun di depan pintu depan area itu di luar gedung. Kemudian, terjadilah penembakan itu. Setidaknya 40 orang berada di sekitar lokasi saat penembakan terjadi.
Takeoff yang bernama asli Kirshnik Khari Ball itu bukanlah rapper pertama yang tewas akibat penembakan di tempat umum. Selama puluhan tahun, sejumlah rapper terkenal menemui ajal akibat berondongan peluru. Bahkan, beberapa di antaranya pelakunya belum ditemukan. Siapa saja rapper yang tewas akibat ditembak mati? Mengutip Grunge.com, berikut ulasannya!
Foto: Rock & Roll Hall of Fame
The Notorious B.I.G. alias Biggie Smalls, alias Christopher Walace, adalah sosok dominan di dunia rap Pantai Timur pada 1990an. Pada 9 Maret 1997, setelah meninggalkan sebuah acara musik, Wallace duduk di kursi penumpang sebuah Chevrolet Suburban. Sebuah kendaraan lain mendekat dari samping dan menembaki mobil yang dia tumpangi.
Empat peluru menembus tubuh Wallace. Peluru yang menewaskannya masuk lewat pinggang kanannya dan menembus jantung, hati dan parunya. Ketika tiba di Cedars-Sinai Medical Center, dia mengalami serangan jantung akibat tembakan itu dan mengembuskan napas terakhir. Saat itu, dia berusia 24 tahun.
Foto: CQ
Tupac Shakur atau yang tampil dengan nama 2Pac adalah bintang terbesar di Pantai Barat. Tak hanya merils lagu, dia juga tampil berakting di sejumlah film. Pada 7 September 1996, Tupac pergi ke Las Vegas untuk menonton pertandingan tinju antara Mike Tyson dan Bruce Seldon. Setelah berkelahi dengan seorang anggota geng di kasino MGM Grand, dia naik sebuah BMW bersama bos Death Row Records, Suge Knight.
Di perjalanan ke klub tempatnya tampil, sebuah Cadillac putih menjajarkan diri dengan BMW. Seorang tersangka yang sampai saat ini tidak terungkap menembakkan 13 peluru dari dalam Cadiilac. Empat di antara peluru itu mengenai Tupac. Dia kemudian menjalani berbagai macam operasi untuk menyelamatkan jiwa. Tapi, enam hari kemudian, Tupac yang berusia 25 tahun mengembuskan napas terakhirnya.
Foto: CNN
Nipsey Hussle adalah salah satu punggawa gangsta rap pada 1990-an. Dia bahkan pernah menjadi nominator Grammy Awards. Hussle sangat ingin mengakhiri budaya kekerasan jalanan di Los Angeles yang dia dokumentasikan lewat lagunya. Rapper itu punya mal jalanan di kawasan tempatnya tumbuh di Crenshaw Boulevard dan dia berencana membangun rumah serta toko demi membangun kembali sekaligus mengubah area itu. Suatu hari di Maret 2019, rapper berusia 33 tahun itu sedang berdiri di depan toko bajunya, Marathon. Seorang pria lewat dan menembaknya sampai mati.
Foto: Hypebeast
Pop Smoke muncul ke aliran mainstream pada 2019. Dia kemudian berkolaborasi dengan Travis Scott dan Nicki Minaj. Sayang, pria bernama asli Bashar Jackson itu tidak hidup lebih lama untuk menikmati kesuksesan fenomenalnya. Rapper itu pindah dari New York ke sebuah rumah milik Teddi Mellencamp yang dia kontrak di Hollywood. Pada 19 Februari 2020, sekelompok pria membobol rumah itu dan menembak rapper itu. Pop Smoke mengembuskan napas terakhir di rumah sakit dalam usia 20 tahun. Menurut laporan, tiga pria dan dua remaja ditangkap. Mereka menghadapi tuduhan perampokan dan pembunuhan.
Foto: Eminem.Pro
Proof adalah melegenda di Detroit pada 1990-an. Pada 2000-an, dia berpartisipasi di dua album D12 pada 2000an. Dia juga berteman dekat dengan Eminem. Pada 11 April 2006, sebuah perkelahian pecah di 3C, sebuah klub di area Eight Mile di Detroit. Polisi kemudian datang ke area itu setelah mendengar laporan adanya tembakan. Di tempat itu, Mario Etheridge menembak Proof setelah rapper itu menembak dan membunuh sepupunya akibat perselisihan di pertandingan bilyard. Proof, yang saat itu berusia 32 tahun, dinyatakan tewas saat tiba di rumah sakit.
Foto: Gazette Review
James Tapp, Jr. awalnya mengadopsi nama panggung Magnolia Slim sebelum mengubahnya menjadi Soulja Slim. Kehidupan kriminal sudah dekat dengannya. Soulja Slim menghabiskan beberapa tahun di penjara karena perampokan bersenjata dan diduga kariernya akan mandeg beberapa saat. Tapi, dia kemudian muncul lagi pada 2000-an dengan kolaborasi bersama rapper Juvenille, dan lagu Slow Motion menjadi nomor 1 di Billboard Hot 100 pada Agustus 2004. Sayang, Soulja Slim tidak tahu kalau lagu itu memuncaki chart karena dirilis setelah kematiannya. Pada November 2003, rapper itu ditembak mati di luar rumah New Orleans yang dia beli untuk ibunya. Saat itu, dia berusia 26 tahun.
Foto: The Daily Helmsman
Young Dolph menjadi pemimpin dan superstar di dunia hip hop Memphis pada 2000-an. Dia terkenal secara nasional pada pertengahan 2010-an. Pada 17 November 2021, rapper bernama asli Adolph Robert Thornton, Jr. itu sedang berjalan ke Makeda’s Butter Cookies. Tak lama setelah dia tiba, sebuah mobil berhenti di toko roti itu. Dua orang kemudian keluar dari mobil. Tanpa peringatan, mereka menembaki toko itu. Young Dolph yang saat itu berusia 36 tahun tewas dalam serangan bersenjata tersebut.
Menurut pegawai tempat bowling itu, sebuah pertengkaran terjadi setelah pesta berakhir ketika banyak orang berkerumun di depan pintu depan area itu di luar gedung. Kemudian, terjadilah penembakan itu. Setidaknya 40 orang berada di sekitar lokasi saat penembakan terjadi.
Takeoff yang bernama asli Kirshnik Khari Ball itu bukanlah rapper pertama yang tewas akibat penembakan di tempat umum. Selama puluhan tahun, sejumlah rapper terkenal menemui ajal akibat berondongan peluru. Bahkan, beberapa di antaranya pelakunya belum ditemukan. Siapa saja rapper yang tewas akibat ditembak mati? Mengutip Grunge.com, berikut ulasannya!
1. The Notorious B.I.G.
Foto: Rock & Roll Hall of Fame
The Notorious B.I.G. alias Biggie Smalls, alias Christopher Walace, adalah sosok dominan di dunia rap Pantai Timur pada 1990an. Pada 9 Maret 1997, setelah meninggalkan sebuah acara musik, Wallace duduk di kursi penumpang sebuah Chevrolet Suburban. Sebuah kendaraan lain mendekat dari samping dan menembaki mobil yang dia tumpangi.
Empat peluru menembus tubuh Wallace. Peluru yang menewaskannya masuk lewat pinggang kanannya dan menembus jantung, hati dan parunya. Ketika tiba di Cedars-Sinai Medical Center, dia mengalami serangan jantung akibat tembakan itu dan mengembuskan napas terakhir. Saat itu, dia berusia 24 tahun.
2. Tupac Shakur
Foto: CQ
Tupac Shakur atau yang tampil dengan nama 2Pac adalah bintang terbesar di Pantai Barat. Tak hanya merils lagu, dia juga tampil berakting di sejumlah film. Pada 7 September 1996, Tupac pergi ke Las Vegas untuk menonton pertandingan tinju antara Mike Tyson dan Bruce Seldon. Setelah berkelahi dengan seorang anggota geng di kasino MGM Grand, dia naik sebuah BMW bersama bos Death Row Records, Suge Knight.
Di perjalanan ke klub tempatnya tampil, sebuah Cadillac putih menjajarkan diri dengan BMW. Seorang tersangka yang sampai saat ini tidak terungkap menembakkan 13 peluru dari dalam Cadiilac. Empat di antara peluru itu mengenai Tupac. Dia kemudian menjalani berbagai macam operasi untuk menyelamatkan jiwa. Tapi, enam hari kemudian, Tupac yang berusia 25 tahun mengembuskan napas terakhirnya.
3. Nipsey Hussle
Foto: CNN
Nipsey Hussle adalah salah satu punggawa gangsta rap pada 1990-an. Dia bahkan pernah menjadi nominator Grammy Awards. Hussle sangat ingin mengakhiri budaya kekerasan jalanan di Los Angeles yang dia dokumentasikan lewat lagunya. Rapper itu punya mal jalanan di kawasan tempatnya tumbuh di Crenshaw Boulevard dan dia berencana membangun rumah serta toko demi membangun kembali sekaligus mengubah area itu. Suatu hari di Maret 2019, rapper berusia 33 tahun itu sedang berdiri di depan toko bajunya, Marathon. Seorang pria lewat dan menembaknya sampai mati.
4. Pop Smoke
Foto: Hypebeast
Pop Smoke muncul ke aliran mainstream pada 2019. Dia kemudian berkolaborasi dengan Travis Scott dan Nicki Minaj. Sayang, pria bernama asli Bashar Jackson itu tidak hidup lebih lama untuk menikmati kesuksesan fenomenalnya. Rapper itu pindah dari New York ke sebuah rumah milik Teddi Mellencamp yang dia kontrak di Hollywood. Pada 19 Februari 2020, sekelompok pria membobol rumah itu dan menembak rapper itu. Pop Smoke mengembuskan napas terakhir di rumah sakit dalam usia 20 tahun. Menurut laporan, tiga pria dan dua remaja ditangkap. Mereka menghadapi tuduhan perampokan dan pembunuhan.
5. Proof D12
Foto: Eminem.Pro
Proof adalah melegenda di Detroit pada 1990-an. Pada 2000-an, dia berpartisipasi di dua album D12 pada 2000an. Dia juga berteman dekat dengan Eminem. Pada 11 April 2006, sebuah perkelahian pecah di 3C, sebuah klub di area Eight Mile di Detroit. Polisi kemudian datang ke area itu setelah mendengar laporan adanya tembakan. Di tempat itu, Mario Etheridge menembak Proof setelah rapper itu menembak dan membunuh sepupunya akibat perselisihan di pertandingan bilyard. Proof, yang saat itu berusia 32 tahun, dinyatakan tewas saat tiba di rumah sakit.
6. Soulja Slim
Foto: Gazette Review
James Tapp, Jr. awalnya mengadopsi nama panggung Magnolia Slim sebelum mengubahnya menjadi Soulja Slim. Kehidupan kriminal sudah dekat dengannya. Soulja Slim menghabiskan beberapa tahun di penjara karena perampokan bersenjata dan diduga kariernya akan mandeg beberapa saat. Tapi, dia kemudian muncul lagi pada 2000-an dengan kolaborasi bersama rapper Juvenille, dan lagu Slow Motion menjadi nomor 1 di Billboard Hot 100 pada Agustus 2004. Sayang, Soulja Slim tidak tahu kalau lagu itu memuncaki chart karena dirilis setelah kematiannya. Pada November 2003, rapper itu ditembak mati di luar rumah New Orleans yang dia beli untuk ibunya. Saat itu, dia berusia 26 tahun.
7. Young Dolph
Foto: The Daily Helmsman
Young Dolph menjadi pemimpin dan superstar di dunia hip hop Memphis pada 2000-an. Dia terkenal secara nasional pada pertengahan 2010-an. Pada 17 November 2021, rapper bernama asli Adolph Robert Thornton, Jr. itu sedang berjalan ke Makeda’s Butter Cookies. Tak lama setelah dia tiba, sebuah mobil berhenti di toko roti itu. Dua orang kemudian keluar dari mobil. Tanpa peringatan, mereka menembaki toko itu. Young Dolph yang saat itu berusia 36 tahun tewas dalam serangan bersenjata tersebut.