9 Komentar Savage BTS ke Media dan Netizen, RM dan V Paling Sadis!
loading...
A
A
A
JAKARTA - BTS dikenal sebagai grup dengan citra yang bersih dan sopan. Meski begitu, bukan berarti mereka tak pernah mengeluarkan komentar pedas alias savage.
Tak tanggung-tanggung, komentar nyelekit bahkan bisa mereka sampaikan langsung di depan pihak yang bersangkutan, termasuk pada reporter atau media massa yang mewawancarai mereka, juga pada orang-orang yang mengaku sebagai penggemar BTS . Berikut di antaranya.
1. RM KEPADA BILLBOARD
Foto: BigHit Music
Dalam wawancara bersama Billboard untuk sampul majalah tersebut, pada akhir Agustus 2021, BTS ditanya tentang tuduhan manipulasi tangga lagu yang dilakukan ARMY. Billboard menyoroti pembelian massal lagu BTS oleh para penggemar agar single yang dirilis grup itu bisa duduk di posisi puncak Billboard Hot 100.
Menanggapi tuduhan langsung dari Billboard itu, RM menjawab dengan tegas bahwa jika Billboard merasa ada celah dalam aturan yang mereka buat sendiri, maka seharusnya mereka mengubahnya, bukan malah menyalahkan para penggemar yang antusias membeli hasil karya musisi favoritnya.
"Menyalahkan kami atau penggemar kami karena berhasil duduk di peringkat 1 berkat pembelian fisik dan download, aku pikir itu tidak benar. Rasanya kami jadi bahan yang enak dijadikan target karena kami boy band, grup K-pop, dan kami punya penggemar yang sangat loyal," tegas leader BTS itu.
Sebelum menggunakan aturan yang berlaku sekarang, Billboard tak pernah mempermasalahkan saat musisi Barat menjual album mereka bersama produk fashion, tiket konser, bahkan dengan kondom, demi menghasilkan angka penjualan album fisik yang tinggi.
Baca Juga: Tak Mau Dianggap Bohong, Jin BTS Akhirnya Jujur soal Kebiasaan Barunya
2. RM SOAL KOLABORASI DENGAN PENYANYI BARAT
Saat diwawancarai media massa atau youtuber dari Amerika Serikat, pertanyaan yang terus menerus ditanyakan kepada BTS selama bertahun-tahun adalah, siapa penyanyi yang mereka impikan untuk diajak berkolaborasi.
Nah, suatu ketika saat diwawancarai penyiar radio sekaliguscontent creator Zach Sang , BTS lagi-lagi ditanya soal hal yang sama, tapi kali ini dengan langsung menyebut nama Justin Bieber. RM pun, lagi-lagi, mengeluarkan komentar savage-nya.
"(Kolaborasi dengan Justin) bukan mimpi. Kami berada dalam perusahaan yang sama. Jadi Justin datanglah ke Korea," katanya dengan ekspresi wajah tegas dalam video di kanal Zach Sang Show Clips dengan judul BTS Reacts To Justin Bieber Collab Rumors.
HYBE yang merupakan perusahaan induk BigHit Music (label BTS) memang juga telah mengakusisi Ithaca Holdings yang memanajeri Justin Bieber, Ariana Grande, J Balvin, serta Demi Lovato.
3. SUGA TENTANG MUSIK K-POP
Foto: BigHit Music
Masih bersama media massa dari Amerika Serikat, dalam sebuah wawancara radio, BTS ditanya perbedaan antara musik K-pop dengan musik lainnya. Suga - dengan memakai bahasa Inggris - lalu menjawab singkat, "It's just music. All same" ("Ini musik, semuanya sama").
Baca Juga: Sering Diributkan Idol K-Pop, Bokong ada 1 atau 2? Ini Penjelasan Ilmiahnya
4. JIN SAAT DIMINTA KELUAR DARI HYBE
Tak tanggung-tanggung, komentar nyelekit bahkan bisa mereka sampaikan langsung di depan pihak yang bersangkutan, termasuk pada reporter atau media massa yang mewawancarai mereka, juga pada orang-orang yang mengaku sebagai penggemar BTS . Berikut di antaranya.
1. RM KEPADA BILLBOARD
Foto: BigHit Music
Dalam wawancara bersama Billboard untuk sampul majalah tersebut, pada akhir Agustus 2021, BTS ditanya tentang tuduhan manipulasi tangga lagu yang dilakukan ARMY. Billboard menyoroti pembelian massal lagu BTS oleh para penggemar agar single yang dirilis grup itu bisa duduk di posisi puncak Billboard Hot 100.
Menanggapi tuduhan langsung dari Billboard itu, RM menjawab dengan tegas bahwa jika Billboard merasa ada celah dalam aturan yang mereka buat sendiri, maka seharusnya mereka mengubahnya, bukan malah menyalahkan para penggemar yang antusias membeli hasil karya musisi favoritnya.
"Menyalahkan kami atau penggemar kami karena berhasil duduk di peringkat 1 berkat pembelian fisik dan download, aku pikir itu tidak benar. Rasanya kami jadi bahan yang enak dijadikan target karena kami boy band, grup K-pop, dan kami punya penggemar yang sangat loyal," tegas leader BTS itu.
Sebelum menggunakan aturan yang berlaku sekarang, Billboard tak pernah mempermasalahkan saat musisi Barat menjual album mereka bersama produk fashion, tiket konser, bahkan dengan kondom, demi menghasilkan angka penjualan album fisik yang tinggi.
Baca Juga: Tak Mau Dianggap Bohong, Jin BTS Akhirnya Jujur soal Kebiasaan Barunya
2. RM SOAL KOLABORASI DENGAN PENYANYI BARAT
Saat diwawancarai media massa atau youtuber dari Amerika Serikat, pertanyaan yang terus menerus ditanyakan kepada BTS selama bertahun-tahun adalah, siapa penyanyi yang mereka impikan untuk diajak berkolaborasi.
Nah, suatu ketika saat diwawancarai penyiar radio sekaliguscontent creator Zach Sang , BTS lagi-lagi ditanya soal hal yang sama, tapi kali ini dengan langsung menyebut nama Justin Bieber. RM pun, lagi-lagi, mengeluarkan komentar savage-nya.
"(Kolaborasi dengan Justin) bukan mimpi. Kami berada dalam perusahaan yang sama. Jadi Justin datanglah ke Korea," katanya dengan ekspresi wajah tegas dalam video di kanal Zach Sang Show Clips dengan judul BTS Reacts To Justin Bieber Collab Rumors.
HYBE yang merupakan perusahaan induk BigHit Music (label BTS) memang juga telah mengakusisi Ithaca Holdings yang memanajeri Justin Bieber, Ariana Grande, J Balvin, serta Demi Lovato.
3. SUGA TENTANG MUSIK K-POP
Foto: BigHit Music
Masih bersama media massa dari Amerika Serikat, dalam sebuah wawancara radio, BTS ditanya perbedaan antara musik K-pop dengan musik lainnya. Suga - dengan memakai bahasa Inggris - lalu menjawab singkat, "It's just music. All same" ("Ini musik, semuanya sama").
Baca Juga: Sering Diributkan Idol K-Pop, Bokong ada 1 atau 2? Ini Penjelasan Ilmiahnya
4. JIN SAAT DIMINTA KELUAR DARI HYBE