Bedanya Dopamin dan Serotonin, Dua Hormon yang Memengaruhi Kebahagiaan Kita
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kalau bicara sains, kebahagiaan kita dipengaruhi dua hormon, yaitu hormon dopamin dan serotonin. Apa sih dopamin dan serotonin? Terus, apa bedanya?
Hormon dopamin dan serotonin, mengutip dari health.com, biasa dikenal sebagai happy hormones atau hormon yang memicu munculnya rasa bahagia pada diri kita.
Foto:Nootropick
Kedua hormon ini berfungsi sebagai neurotransmiter atau pengantar stimulus (pesan berupa rangsangan) ke sel saraf.
Dopamin jadi neurotransmiter yang penting buat tubuh, karena fungsinya yang menyampaikan pesan ke otak agar bisa mengatur gerakan badan, memantik motivasi, menyampaikan untuk mencari kesenangan, perhatian, dan lainnya.
Sementara hormon serotonin, mengutip dari pinkvilla.com, adalah neurotransmiter lainnya yang dipakai otak untuk mengirim sinyal ke bagian lain dalam tubuh yang berfungsi mengatur emosi, regulasi tidur, nafsu makan, ingatan, dan belajar.
Nah, singkatnya hormon dopamin lebih cenderung terlibat untuk meningkatkan energi dan perhatian, sementara serotonin bertugas untuk mengatur emosi, seperti mengurangi kecemasan dan depresi.
Foto: worfolkanxiety.com
Jadi, dopamin dan serotonin memang gak bisa bekerja secara independen, alias harus selalu berhubungan.
Di samping itu, pelepasan dari kedua hormon ini juga harus seimbang. Kalau gak seimbang, maka bisa memengaruhi kesehatan mental kita.
Dari healthline.com, banyak peneliti yang mengungkapkan pengaruh ketidakseimbangan dopamin dan serotonin pada beberapa gangguan psikologis, seperti depresi, bipolar, bahkan skizofrenia.
Foto:Nootropick
Nah, untuk menyeimbangkan hormon dopamin dan serotonin, ada beberapa tips makanan sehat, nih, untuk kamu.
Untuk dopamin, kamu bisa mengonsumsi susu, yoghurt, daging, atau ikan yang kaya omega 3. Untuk serotonin, bisa dengan makan telur, nanas, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Indah Lutfiyati
Kontributor GenSINDO
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Instagram: @indah_lutf
Hormon dopamin dan serotonin, mengutip dari health.com, biasa dikenal sebagai happy hormones atau hormon yang memicu munculnya rasa bahagia pada diri kita.
Foto:Nootropick
Kedua hormon ini berfungsi sebagai neurotransmiter atau pengantar stimulus (pesan berupa rangsangan) ke sel saraf.
Dopamin jadi neurotransmiter yang penting buat tubuh, karena fungsinya yang menyampaikan pesan ke otak agar bisa mengatur gerakan badan, memantik motivasi, menyampaikan untuk mencari kesenangan, perhatian, dan lainnya.
Sementara hormon serotonin, mengutip dari pinkvilla.com, adalah neurotransmiter lainnya yang dipakai otak untuk mengirim sinyal ke bagian lain dalam tubuh yang berfungsi mengatur emosi, regulasi tidur, nafsu makan, ingatan, dan belajar.
Nah, singkatnya hormon dopamin lebih cenderung terlibat untuk meningkatkan energi dan perhatian, sementara serotonin bertugas untuk mengatur emosi, seperti mengurangi kecemasan dan depresi.
Foto: worfolkanxiety.com
Jadi, dopamin dan serotonin memang gak bisa bekerja secara independen, alias harus selalu berhubungan.
Di samping itu, pelepasan dari kedua hormon ini juga harus seimbang. Kalau gak seimbang, maka bisa memengaruhi kesehatan mental kita.
Dari healthline.com, banyak peneliti yang mengungkapkan pengaruh ketidakseimbangan dopamin dan serotonin pada beberapa gangguan psikologis, seperti depresi, bipolar, bahkan skizofrenia.
Foto:Nootropick
Nah, untuk menyeimbangkan hormon dopamin dan serotonin, ada beberapa tips makanan sehat, nih, untuk kamu.
Untuk dopamin, kamu bisa mengonsumsi susu, yoghurt, daging, atau ikan yang kaya omega 3. Untuk serotonin, bisa dengan makan telur, nanas, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Indah Lutfiyati
Kontributor GenSINDO
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Instagram: @indah_lutf
(it)