Menilik 5 Festival Besar Sastra, Anak Sastra Wajib Tahu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Bagi kalian pencinta sastra dan seni, sebuah festival pastinya jadi acara yang paling ditunggu karena di sana kita bisa ketemu langsung dengan sastrawan-sastrawan idola.
Di Indonesia juga ada beberapa festival besar sastra yang rutin diadakan setiap tahun. Apa aja festivalnya dan kayak apa keseruannya, simak di bawah ini, ya!
1. UBUD WRITERS AND READERS FESTIVAL (UWRF)
Foto: Instagram @ubudwritersfest
Melansir dari situs web resminya, ubudwritersfestival.com, festival yang merupakan salah satu acara tahunan utama Mudra Swari Saraswati Fondation ini pertama kali digelar pada 2004, sebagai tanggapan serta upaya penyembuhan terhadap peristiwa pengeboman di Bali.
Mengutip dari kemenpar.id, acara ini termasuk festival sastra terbesar di Asia Tenggara, bahkan disebut menempati posisi kelima sebagai festival sastra terbaik di dunia.
UWRF turut mengundang para penulis muda untuk ikut berkontribusi, mulai dari penyair, cerpenis, novelis, hingga penulis esai.
2. MAKASSAR INTERNATIONAL WRITERS FESTIVAL (MIWF)
Foto: Instagram@makassarwriters
Acara tahunan yang selalu mengundang sastrawan dari berbagai genre ini merupakan sebuah festival di bawah naungan Rumata Artspace, yaitu sebuah komunitas independen di Makassar.
Melansir dari situs web resminya, makassarwriters.com, perhelatan berskala internasional ini juga merupakan satu-satunya festival besar pertama yang diadakan di Indonesia Timur. Bahkan karena popularitasnya yang terus meningkat, tercatat bahwa pada 2017, jumlah total peserta festival ini mencapai angka 20 ribu.
3. JAKARTA INTERNATIONAL LITERACY FESTIVAL (JILF)
Foto: Instagram @jilf.id
Dikutip dari situs web resminya, jilf.id, festival sastra internasional ini diprakarsai oleh Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (JAC) dengan tujuan untuk menjembatani sastra Indonesia kepada para pembaca dunia.
Sama seperti JAC, acara ini juga dibangun dan dipelihara oleh seniman demi industri sastra dan buku. beberapa program menarik dari festival ini, mulai dari simposium, talk show,sampai literary ecosystem lab. Keren, kan!
4. BOROBUDUR WRITERS AND CULTURAL FESTIVAL (BWCF)
Foto: Instagram@borobudurwriters
Di samping menampilkan pementasan seni budaya, penyelenggaran BWCF juga selalu menghadirkan berbagai program acara yang sangat cocok untuk berbagai peserta lintas disiplin mulai dari novelis, penyair, filolog, arkeolog, sejarawan, mahasiswa, sampai masyarakat umum.
Dikutip dari situs web resminya, borobudurwriters.com, salah satu ciri khas penyelenggaraan BWCF ini adalah “Sang Hyang Kamahayanikan Award”, yaitu pemberian penghargaan kepada para penulis, sejarawan, dan budayawan yang dianggap berdedikasi melakukan penelitian, kajian atau aktivitas menarik dalam menghidupkan tema penting tertentu dalam sejarah Nusantara.
Lokasi pelaksanaannya pun beragam tiap tahun, beberapa di antaranya adalah Desa Gejayan Gunung Merbabu, Desa Tutup Ngisor Gunung Merapi, dan Desa Krandegan Gunung Sumbing. Udah kebayang dong, serunya.
Di Indonesia juga ada beberapa festival besar sastra yang rutin diadakan setiap tahun. Apa aja festivalnya dan kayak apa keseruannya, simak di bawah ini, ya!
1. UBUD WRITERS AND READERS FESTIVAL (UWRF)
Foto: Instagram @ubudwritersfest
Melansir dari situs web resminya, ubudwritersfestival.com, festival yang merupakan salah satu acara tahunan utama Mudra Swari Saraswati Fondation ini pertama kali digelar pada 2004, sebagai tanggapan serta upaya penyembuhan terhadap peristiwa pengeboman di Bali.
Mengutip dari kemenpar.id, acara ini termasuk festival sastra terbesar di Asia Tenggara, bahkan disebut menempati posisi kelima sebagai festival sastra terbaik di dunia.
UWRF turut mengundang para penulis muda untuk ikut berkontribusi, mulai dari penyair, cerpenis, novelis, hingga penulis esai.
2. MAKASSAR INTERNATIONAL WRITERS FESTIVAL (MIWF)
Foto: Instagram@makassarwriters
Acara tahunan yang selalu mengundang sastrawan dari berbagai genre ini merupakan sebuah festival di bawah naungan Rumata Artspace, yaitu sebuah komunitas independen di Makassar.
Melansir dari situs web resminya, makassarwriters.com, perhelatan berskala internasional ini juga merupakan satu-satunya festival besar pertama yang diadakan di Indonesia Timur. Bahkan karena popularitasnya yang terus meningkat, tercatat bahwa pada 2017, jumlah total peserta festival ini mencapai angka 20 ribu.
3. JAKARTA INTERNATIONAL LITERACY FESTIVAL (JILF)
Foto: Instagram @jilf.id
Dikutip dari situs web resminya, jilf.id, festival sastra internasional ini diprakarsai oleh Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta (JAC) dengan tujuan untuk menjembatani sastra Indonesia kepada para pembaca dunia.
Sama seperti JAC, acara ini juga dibangun dan dipelihara oleh seniman demi industri sastra dan buku. beberapa program menarik dari festival ini, mulai dari simposium, talk show,sampai literary ecosystem lab. Keren, kan!
4. BOROBUDUR WRITERS AND CULTURAL FESTIVAL (BWCF)
Foto: Instagram@borobudurwriters
Di samping menampilkan pementasan seni budaya, penyelenggaran BWCF juga selalu menghadirkan berbagai program acara yang sangat cocok untuk berbagai peserta lintas disiplin mulai dari novelis, penyair, filolog, arkeolog, sejarawan, mahasiswa, sampai masyarakat umum.
Dikutip dari situs web resminya, borobudurwriters.com, salah satu ciri khas penyelenggaraan BWCF ini adalah “Sang Hyang Kamahayanikan Award”, yaitu pemberian penghargaan kepada para penulis, sejarawan, dan budayawan yang dianggap berdedikasi melakukan penelitian, kajian atau aktivitas menarik dalam menghidupkan tema penting tertentu dalam sejarah Nusantara.
Lokasi pelaksanaannya pun beragam tiap tahun, beberapa di antaranya adalah Desa Gejayan Gunung Merbabu, Desa Tutup Ngisor Gunung Merapi, dan Desa Krandegan Gunung Sumbing. Udah kebayang dong, serunya.