Bintangi The Batman, Robert Pattinson Hanya Dibayar USD3 Juta
loading...
Robert Pattinson hanya mendapatkan bayaran sebesar USD3 juta untuk membintangi The Batman. Angka ini lebih kecil dibandingkan bayaran yang diterima aktor lain. (inverse)
A
A
A
Bukan rahasia lagi kalau para aktor Hollywood mendapatkan bayaran tinggi untuk membintangi sebuah film superhero. Bayaran mereka bisa berkisar dari puluhan juta untuk menjadi pemeran utama di film genre ini. Namun, ini tidak terjadi pada Robert Pattinson . Membintangi The Batman , Robert hanya mendapatkan bayaran USD3 juta (Rp43 miliar).
Angka itu terungkap dalam sebuah laporan yang dikeluarkan Variety tentang perubahan di industri film. “Robert Pattinson mendapatkan bayaran USD3 juta untuk The Batman , sebuah pandangan yang lebih kelam pada ikon komik itu,” tulis laporan itu yang dikutip MovieWeb.
Pendapatan Robert untuk film sekelas The Batman itu mungkin mengejutkan bagi sebagian orang. Angka itu terlihat seperti tidak apa-apanya dibandingkan bayaran USD20 juta (Rp288 miliar) yang dikantongi nama-nama seperti Dwayne Johnson, Gal Gadot dan Ryan Reynolds untuk membintangi film mereka, Red Notice, di Netflix. Namun, jika mempertimbangkan langkah ke depannya, maka The Batman bukanlah sekadar sebuah film dan selesai. Apa pun yang terjadi pada film itu akan memberikan pengaruh pada potensi pendapatan Robert yang mungkin akan terlihat seperti angka 8 digit. Angka itu belum menghitung pendapatan dari merchandise atau pun laba kalau film itu memang laku.
![Bintangi The Batman, Robert Pattinson Hanya Dibayar USD3 Juta]()
Di sini, Warner Bros. sepertinya telah membekukan ide semesta DC Zack Snyder dan melangkah dengan model Dark Knight baru mereka. Meskipun, Batman versi Ben Affleck dari DCEU masih akan tampil di film The Flash. The Batman sudah mendapatkan lampu hijau untuk mendapatkan spinoff di serial TV tentang Departemen Polisi Gotham dan dua film lainnya. Ini bisa mengindikasikan kalau Robert bakal menjadi membintangi Semesta Batman seperti trilogi The Dark Knight-nya Christopher Nolan. Jadi, bayaran USD3 juta di awal itu bakal menjadi sebuah masa lalu.
Selain itu, bayaran yang terlihat kecil itu juga merupakan pengaruh dari perjalanan karier Robert. Sampai saat ini, Robert lebih banyak tampil di film indie dan belum dilihat sebagai aktor pemeran utama di sebuah film dengan properti sekaliber Batman. Film terlarisnya, Twilight, menarik banyak penonton karena diangkat dari novel yang disukai banyak orang. Bayang-bayang dari kesuksesan film itu juga mempengaruhi Robert. Setelah sejumlah peran kecil yang memberinya kredibilitas sebagai aktor dan bukan hanya aktor pujaan remaja, mungkin sudah saatnya dia bersinar di sebuah peran yang membuatnya terlepas dari bayang-bayang Edward Cullen, vampir dari seri Twilight. Membintangi The Batman bisa berarti bahwa dia akan kembali masuk ke jajaran box office.
Di The Batman, Robert akan bergabung dengan Jeffrey Wright (Jim Gordon), Zoe Kravitz (Selina Kyle/Catwoman), Colin Farrell (Oswald Cobblepot/Penguin), Andy Serkis (Alfred Pennyworth) dan Paul Dano (Riddler). Belum banyak yang diketahui dari film besutan Matt Reeves itu seperti yang terlihat di trailer pertama The Batman. The Batman akan dirilis pada 4 Maret 2022.
Angka itu terungkap dalam sebuah laporan yang dikeluarkan Variety tentang perubahan di industri film. “Robert Pattinson mendapatkan bayaran USD3 juta untuk The Batman , sebuah pandangan yang lebih kelam pada ikon komik itu,” tulis laporan itu yang dikutip MovieWeb.
Pendapatan Robert untuk film sekelas The Batman itu mungkin mengejutkan bagi sebagian orang. Angka itu terlihat seperti tidak apa-apanya dibandingkan bayaran USD20 juta (Rp288 miliar) yang dikantongi nama-nama seperti Dwayne Johnson, Gal Gadot dan Ryan Reynolds untuk membintangi film mereka, Red Notice, di Netflix. Namun, jika mempertimbangkan langkah ke depannya, maka The Batman bukanlah sekadar sebuah film dan selesai. Apa pun yang terjadi pada film itu akan memberikan pengaruh pada potensi pendapatan Robert yang mungkin akan terlihat seperti angka 8 digit. Angka itu belum menghitung pendapatan dari merchandise atau pun laba kalau film itu memang laku.
Di sini, Warner Bros. sepertinya telah membekukan ide semesta DC Zack Snyder dan melangkah dengan model Dark Knight baru mereka. Meskipun, Batman versi Ben Affleck dari DCEU masih akan tampil di film The Flash. The Batman sudah mendapatkan lampu hijau untuk mendapatkan spinoff di serial TV tentang Departemen Polisi Gotham dan dua film lainnya. Ini bisa mengindikasikan kalau Robert bakal menjadi membintangi Semesta Batman seperti trilogi The Dark Knight-nya Christopher Nolan. Jadi, bayaran USD3 juta di awal itu bakal menjadi sebuah masa lalu.
Selain itu, bayaran yang terlihat kecil itu juga merupakan pengaruh dari perjalanan karier Robert. Sampai saat ini, Robert lebih banyak tampil di film indie dan belum dilihat sebagai aktor pemeran utama di sebuah film dengan properti sekaliber Batman. Film terlarisnya, Twilight, menarik banyak penonton karena diangkat dari novel yang disukai banyak orang. Bayang-bayang dari kesuksesan film itu juga mempengaruhi Robert. Setelah sejumlah peran kecil yang memberinya kredibilitas sebagai aktor dan bukan hanya aktor pujaan remaja, mungkin sudah saatnya dia bersinar di sebuah peran yang membuatnya terlepas dari bayang-bayang Edward Cullen, vampir dari seri Twilight. Membintangi The Batman bisa berarti bahwa dia akan kembali masuk ke jajaran box office.
Di The Batman, Robert akan bergabung dengan Jeffrey Wright (Jim Gordon), Zoe Kravitz (Selina Kyle/Catwoman), Colin Farrell (Oswald Cobblepot/Penguin), Andy Serkis (Alfred Pennyworth) dan Paul Dano (Riddler). Belum banyak yang diketahui dari film besutan Matt Reeves itu seperti yang terlihat di trailer pertama The Batman. The Batman akan dirilis pada 4 Maret 2022.
(alv)
Lihat Juga :
