Liburan Seru-Seruan di Museum Layang-Layang

Museum nggak selalu terlihat serius. Di Museum Layang-Layang, kita bisa melihat koleksi keren sekaligus membuat layang-layang. Lokasinya pun masih di Jakarta.

Asap kendaraan bermotor, macet, banyak gedung-gedung tinggi, dan kurang pohon sehingga terasa gersang, itulah gambaran Jakarta bagi beberapa orang.

Aktivitas di tempat seperti itu membuat jenuh, maka tidak jarang masyarakat Jakarta yang berkunjung ke kota lain untuk berwisata melepas penat.

Tempat nan sejuk seperti Bandung dan Bogor menjadi pilihan warga Jakarta untuk berlibur akhir pekan. Ternyata tidak perlu jauh-jauh keluar kota, di Jakarta pun terdapat tempat yang sejuk untuk menghilangkan penat. Salah satunya Museum Layang-layang.

Meseum Layang-layang terletak di Jl. H. Kamang No.38, Pondok Labu, Jakarta Selatan. Endang W. Puspoyo atau yang kerap disapa Bu Endang mendirikan museum ini pada tahun 2003.

Bangunan yang berada di sana didesain layaknya pedesaan. Bangunan-bangunannya berbentuk rumah joglo dan sekelilingnya dipenuhi pepohonan. Adem banget buat nongkrong.


Foto: jakarta-tourism.go.id

Di sini, kamu bisa melakukan berbagai kegiatan. Dimulai dari menonton film mengenai layang-layang. Lalu bisa melihat koleksi layangan yang jumlahnya ratusan, dari ukuran kecil sampai yang supergede.

Bagian keliling lihat koleksi museum ini jadi bagian yang paling seru karena kita bisa melihat detail layang-layang yang menakjubkan.


Foto: Sindonews


Foto: Devi Ari Rahmadhani

Yang juga nggak kalah seru yaitu membuat layangan sendiri. Kamu juga bisa langsung menerbangkan layang-layang yang kamu buat. Membuat layangan menjadi daya tarik tersendiri untuk pengunjung.

Untuk membuat layang-layang, pengelola museum sudah menyediakan seluruh alat dan bahan pembuatannya. Jadi, kamu tidak perlu repot mencari keperluan untuk membuat layangan.

Alat dan bahan yang disediakan bermacam-macam, seperti gunting, benang layangan, lem, kertas, buluh bambu yang sudah dirakit, hiasan pita untuk mempercantik buntut layangan serta krayon untuk mewarnai.


Foto: Devi Ari Rahmadhani

Pertama-tama, kita membuat pola di kertas sesuai dengan buluh bambu yang sudah dirakit. Kedua, potong kertas sesuai pola yang sudah dibuat.

Ketiga, taruh lem di sekeliling pinggiran kertas lalu tempelkan kertas pada buluh bambu. Terakhir, kamu harus menghias layangan sesuai dengan selera masing-masing. Setelah itu layangan buatan kalian dapat diperbangkan di halaman museum.

Gimana? Seru, kan? Ayo, buruan ke Museum Layang-layang!

Devi Ari Rahmadhani
Kontributor Gen Sindo
Politeknik Negeri Jakarta

Devi bisa dihubungi di:
Instagram: @devirhmdhn