Benarkah J-Hope BTS Dilecehkan di Konser Amal Le Gala des Pieces Jaunes? ARMY Marah Besar
loading...

J-Hope BTS menjadi perbincangan setelah diduga dilecehkan di konser amal Le Gala des Pièces Jaunes. Foto/ Instagram
A
A
A
JAKARTA - J-Hope BTS menjadi perbincangan hangat setelah diduga dilecehkan di konser amal Le Gala des Pièces Jaunes. Ini membuat ARMY, sebutan penggemar BTS, marah besar.
AMRY kemudian menunjukkan kelalaian dan bias yang mengejutkan selama konser amal Paris itu yang berlangsung pada pada 23 Januari, yang diselenggarakan oleh Ibu Negara Prancis Brigitte Macron.
Dikutip Hindustan Times, seharusnya acara itu menjadi malam untuk merayakan ikon K-pop dan mengumpulkan dana untuk tujuan yang baik. Namun, bagi sebagian penggemar, malam itu memicu lebih banyak pertanyaan daripada tepuk tangan.
Tentu, J-Hope BTS, Rose BLACKPINK, G-Dragon BIGBANG dan Taeyang menerangi panggung dengan penampilan yang mencengangkan, tetapi bagi ARMY yang menyaksikan, ada sesuatu yang terasa janggal.
Diawali dengan J-Hope yang memulai acara dengan penampilan solo yang berapi-api, memadukan lagu hitsnya On The Street dengan lagu ikonik BTS MIC Drop, bukan hanya dinamismenya di atas panggung yang membuat penggemar membicarakannya.
Banyak yang menyadari pola yang meresahkan dari J-Hope yang tidak diikutsertakan dalam momen-momen penting di acara tersebut — khususnya penghilangan namanya yang berulang kali dari daftar penampilan. Itu bukan sekadar kelalaian kecil; itu terasa disengaja bagi sebagian orang dan ARMY tidak menerimanya.
"Sekarang setelah selesai, bisakah kita soroti ketidakprofesionalannya? Seperti wdym, kamu tidak menyebutkan artis pembuka dan artis yang memenuhi lebih dari 70% kursimu?" tulis penggemar dalam cuitannya di media sosial.
Netizen lain menggemakan rasa frustrasi, di mana dia bingung dengan pengecualian sang idol dari sorotan para penampil. Tidak berhenti di situ. Gelang tersebut, yang seharusnya menjadi tanda pengakuan, juga tampak mengabaikan J-Hope selama penampilannya, tetap menggunakan warna yang sama di seluruh penampilannya, sambil mengubah warna untuk artis lain. Apakah ini kebetulan?
AMRY kemudian menunjukkan kelalaian dan bias yang mengejutkan selama konser amal Paris itu yang berlangsung pada pada 23 Januari, yang diselenggarakan oleh Ibu Negara Prancis Brigitte Macron.
Dikutip Hindustan Times, seharusnya acara itu menjadi malam untuk merayakan ikon K-pop dan mengumpulkan dana untuk tujuan yang baik. Namun, bagi sebagian penggemar, malam itu memicu lebih banyak pertanyaan daripada tepuk tangan.
Tentu, J-Hope BTS, Rose BLACKPINK, G-Dragon BIGBANG dan Taeyang menerangi panggung dengan penampilan yang mencengangkan, tetapi bagi ARMY yang menyaksikan, ada sesuatu yang terasa janggal.
Diawali dengan J-Hope yang memulai acara dengan penampilan solo yang berapi-api, memadukan lagu hitsnya On The Street dengan lagu ikonik BTS MIC Drop, bukan hanya dinamismenya di atas panggung yang membuat penggemar membicarakannya.
Banyak yang menyadari pola yang meresahkan dari J-Hope yang tidak diikutsertakan dalam momen-momen penting di acara tersebut — khususnya penghilangan namanya yang berulang kali dari daftar penampilan. Itu bukan sekadar kelalaian kecil; itu terasa disengaja bagi sebagian orang dan ARMY tidak menerimanya.
"Sekarang setelah selesai, bisakah kita soroti ketidakprofesionalannya? Seperti wdym, kamu tidak menyebutkan artis pembuka dan artis yang memenuhi lebih dari 70% kursimu?" tulis penggemar dalam cuitannya di media sosial.
Netizen lain menggemakan rasa frustrasi, di mana dia bingung dengan pengecualian sang idol dari sorotan para penampil. Tidak berhenti di situ. Gelang tersebut, yang seharusnya menjadi tanda pengakuan, juga tampak mengabaikan J-Hope selama penampilannya, tetap menggunakan warna yang sama di seluruh penampilannya, sambil mengubah warna untuk artis lain. Apakah ini kebetulan?
(tdy)
Lihat Juga :