10 Fakta Suguru Geto sebelum Dirasuki Kenjaku di Jujutsu Kaisen
loading...
A
A
A
Dia selalu bisa berpikir selangkah lebih maju dari lawannya. Pengguna kutukan yang lebih tua dan berpengalaman yang mencoba mempecundanginya hanya akan jatuh ke jebakannya. Ini terlihat ketika dia bertarung melawan Toji Fushiguro. Dia berhasil mengejutkan Pembunuh Penyihir itu dengan berusaha memangkas suplai senjata Toji.
Foto: Epicstream
Sebelum berubah jadi jahat, Suguru aslinya cowok yang manis dan baik hati. Dia juga sopan pada siapa pun, terutama dibandingkan dengan Satoru. Dia memahami pentingnya sopan santun dan membawa dirinya dengan penuh martabat sebagai seorang penyihir jujutsu.
Sifat ini sangat berbeda dengan Satoru yang cenderung lebih kasar. Karena perbedaan sifat ini, Satoru dan Suguru sering kali bertengkar. Tapi, mereka masih berteman. Mereka sadar kalau mereka bisa mencapai apa pun selama mereka saling mendukung. Sayang, ini tidak bertahan lama.
Foto: Jujutsu Kaisen Wiki – Fandom
Suguru punya teknik kutukan yang unik. Bernama Jurei Soujutsu atau Teknik Manipulasi Kutukan, teknik itu membuatnya bisa menyerap virus lain dan menjadikannya sebagai miliknya sendiri. Inilah salah satu alasan mengapa dia ditakuti banyak orang sebagai antagonis.
Selain itu, dia juga punya teknik kutukan lain, yaitu Gokunoban: Uzumaki (Maksimal: Uzumaki). Teknik ini membuatnya bisa mengumpulkan semua energi kutukan yang dia punya dan mengubahnya menjadi satu serangan tunggal. Serangan seperti ini bisa mengakhiri siapa pun dengan satu pukulan.
Foto: ComicBook.com
Teknik kutukan Suguru, Manipulasi Kutukan, adalah senjata terbesar dan terkuatnya. Tahu kalau Suguru bisa menyerap kutukan dan memanipulasinya, orang itu bisa membangun pasukannya sendiri. Dengan begitu, Suguru tidak butuh mencari orang lain untuk mengajak mereka bergbung dengannya.
Namun, Suguru selalu bekerja dengan kelompok kecil. Dia punya sejumlah orang yang setia dan selalu membantunya, seperti Urahime, Mimiko, dan Nanase. Sementara, menurut manga, Suguru bisa menahan 2.000 kutukan di dalam dirinya untuk kemudian dilepaskan. Ini terlihat di Jujutsu Kaisen 0.
Foto: Jujutsu Kaisen Wiki – Fandom
Suguru dan Kenjaku sering disangka sebagai entitas yang sama, tapi sebenarnya mereka berbeda. Suguru yang tampil di awal Jujutsu Kaisen, bukanlah Suguru di Jujutsu Kaisen 0 dan busur Masa Lalu Satoru Gojo. Dia adalah Kenjaku, identitas Otak yang disebut Tengen-sama sebagai penyihir kuno yang setidaknya berusia 1.000 tahun.
Kenjaku merasuki tubuh Suguru setelah cowok itu mati dan mayatnya tidak diurus dengan baik. Dia kemudian bangkit lagi sebagai Pseudo-Geto atau Kenjaku. Di masa lalu, Kenjaku punya kaitan dengan Sukuna. Dia berjanji kepada Sukuna untuk menghidupkan Masa Keemasan Jujutsu dari Era Heian. Makanya, di chapter terbaru manga, Kenjaku dan Sukuna terlihat akrab.
Sebenarnya cukup mudah untuk membedakan antara Suguru asli dan Suguru versi Kenjaku ini. Pada Suguru asli, wajahnya mulus tanpa noda. Sementara, pada Suguru versi Kenjaku, ada bekas jahitan di keningnya. Ini terjadi setelah Kenjaku menginvasi otak Suguru. Setiap raga yang dirasuki Kenjaku, selalu ada bekas jahitan di kepalanya. Yang menarik, baik Suguru dan Kenjaku punya tujuan yang sama, yaitu mengevolusi manusia. Makanya, dua sosok ini sering bikin bingung orang.
Foto: SportsKeeda
Di Jujutsu Kaisen 0, Suguru berusaha mendapatkan sebuah kekuatan untuk mengalahkan Satoru. Suguru lantas mengalihkan perhatian Satoru dengan mengirimkan 2.000 roh terkutuk di sekitar Kyoto. Da lantas menuju Yuta, yang kekuatannya, Rika, sudah cukup untuk mengalahkan Satoru.
Tapi, di pertarungan itu, separuh tubuh Suguru terempas dan Satoru langsung menghadapinya. Satoru langsung melayangkan pukulan maut yang menghabisi nyawa Suguru. Cowok gondrong itu mati dengan senyuman di wajahnya. Satoru lantas meninggalkan mayat Suguru di tempat tersebut.
5. Aslinya Cowok Manis dan Baik
Foto: Epicstream
Sebelum berubah jadi jahat, Suguru aslinya cowok yang manis dan baik hati. Dia juga sopan pada siapa pun, terutama dibandingkan dengan Satoru. Dia memahami pentingnya sopan santun dan membawa dirinya dengan penuh martabat sebagai seorang penyihir jujutsu.
Sifat ini sangat berbeda dengan Satoru yang cenderung lebih kasar. Karena perbedaan sifat ini, Satoru dan Suguru sering kali bertengkar. Tapi, mereka masih berteman. Mereka sadar kalau mereka bisa mencapai apa pun selama mereka saling mendukung. Sayang, ini tidak bertahan lama.
4. Teknik Kutukan Suguru Geto
Foto: Jujutsu Kaisen Wiki – Fandom
Suguru punya teknik kutukan yang unik. Bernama Jurei Soujutsu atau Teknik Manipulasi Kutukan, teknik itu membuatnya bisa menyerap virus lain dan menjadikannya sebagai miliknya sendiri. Inilah salah satu alasan mengapa dia ditakuti banyak orang sebagai antagonis.
Selain itu, dia juga punya teknik kutukan lain, yaitu Gokunoban: Uzumaki (Maksimal: Uzumaki). Teknik ini membuatnya bisa mengumpulkan semua energi kutukan yang dia punya dan mengubahnya menjadi satu serangan tunggal. Serangan seperti ini bisa mengakhiri siapa pun dengan satu pukulan.
3. Bikin Pasukan Sendiri
Foto: ComicBook.com
Teknik kutukan Suguru, Manipulasi Kutukan, adalah senjata terbesar dan terkuatnya. Tahu kalau Suguru bisa menyerap kutukan dan memanipulasinya, orang itu bisa membangun pasukannya sendiri. Dengan begitu, Suguru tidak butuh mencari orang lain untuk mengajak mereka bergbung dengannya.
Namun, Suguru selalu bekerja dengan kelompok kecil. Dia punya sejumlah orang yang setia dan selalu membantunya, seperti Urahime, Mimiko, dan Nanase. Sementara, menurut manga, Suguru bisa menahan 2.000 kutukan di dalam dirinya untuk kemudian dilepaskan. Ini terlihat di Jujutsu Kaisen 0.
2. Dirasuki Kenjaku
Foto: Jujutsu Kaisen Wiki – Fandom
Suguru dan Kenjaku sering disangka sebagai entitas yang sama, tapi sebenarnya mereka berbeda. Suguru yang tampil di awal Jujutsu Kaisen, bukanlah Suguru di Jujutsu Kaisen 0 dan busur Masa Lalu Satoru Gojo. Dia adalah Kenjaku, identitas Otak yang disebut Tengen-sama sebagai penyihir kuno yang setidaknya berusia 1.000 tahun.
Kenjaku merasuki tubuh Suguru setelah cowok itu mati dan mayatnya tidak diurus dengan baik. Dia kemudian bangkit lagi sebagai Pseudo-Geto atau Kenjaku. Di masa lalu, Kenjaku punya kaitan dengan Sukuna. Dia berjanji kepada Sukuna untuk menghidupkan Masa Keemasan Jujutsu dari Era Heian. Makanya, di chapter terbaru manga, Kenjaku dan Sukuna terlihat akrab.
Sebenarnya cukup mudah untuk membedakan antara Suguru asli dan Suguru versi Kenjaku ini. Pada Suguru asli, wajahnya mulus tanpa noda. Sementara, pada Suguru versi Kenjaku, ada bekas jahitan di keningnya. Ini terjadi setelah Kenjaku menginvasi otak Suguru. Setiap raga yang dirasuki Kenjaku, selalu ada bekas jahitan di kepalanya. Yang menarik, baik Suguru dan Kenjaku punya tujuan yang sama, yaitu mengevolusi manusia. Makanya, dua sosok ini sering bikin bingung orang.
1. Dibunuh Satoru Gojo
Foto: SportsKeeda
Di Jujutsu Kaisen 0, Suguru berusaha mendapatkan sebuah kekuatan untuk mengalahkan Satoru. Suguru lantas mengalihkan perhatian Satoru dengan mengirimkan 2.000 roh terkutuk di sekitar Kyoto. Da lantas menuju Yuta, yang kekuatannya, Rika, sudah cukup untuk mengalahkan Satoru.
Tapi, di pertarungan itu, separuh tubuh Suguru terempas dan Satoru langsung menghadapinya. Satoru langsung melayangkan pukulan maut yang menghabisi nyawa Suguru. Cowok gondrong itu mati dengan senyuman di wajahnya. Satoru lantas meninggalkan mayat Suguru di tempat tersebut.
(alv)