Selebgram Palsu Bermunculan, Mulai Saingi Manusia Jadi Bintang di Media Sosial
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kalo lihat sekilas, wujud mereka benar-benar kayak manusia. Apalagi postingan-annya juga berisi foto OOTD atau postingan umum lainnya. Padahal, mereka adalah manusia palsu.
Yap, merekalah para virtual influencer, ‘spesies’ baru influencer media sosial yang merupakan kreasi CGI (Computer-Generated Imagery).
Beberapa virtual influencer yang terkenal di dunia di antaranya adalah Lil Miquela, Ava Gram, dan Liam Nikuro. ( )
Kehadiran mereka bagaikan sebuah fantasi yang berubah menjadi kenyataan. Mereka hidup di tengah-tengah manusia dengan berbagai latar belakang yang berbeda.
Foto:Instagram:@lilmiquela
Mereka diedit dan dikuratori oleh seseorang di belakang layar. Mereka sepenuhnya adalah fiksi, tapi punya kepribadian, hobi, bahkan sampai merilis album layaknya manusia beneran.
Mereka bisa mem-posting foto OOTD (Outfit of The Day), selfie group, dan aktivitas lainnya yang biasa dilakukan manusia.
Asal Muasal
Melansir dari South China Morning Post, gagasan virtual influencer dimulai pada 2016 di Amerika Serikat (AS).
Dari sini lahirlah Miquela Sousa atau akrab dipanggil Lil Miquela. Bisa dibilang, dia adalah nenek moyangnya seluruh virtual influencer di dunia.
Foto:Instagram:@lilmiquela
Miquela digambarkan sebagai seorang cewek berumur 19 tahun yang tinggal di Los Angeles, California, dan merupakan keturunan Brasil-Amerika.
Dia adalah model sekaligus musisi. Baru-baru ini, tepatnya 17 Juli lalu, dia merilis sebuah lagu berjudul “Hard Feelings”. Lagu ini bisa didengar di berbagai aplikasi streaming musik.
Sampai saat ini, lagu tersebut udah ditonton 35 ribu kali di kanal YouTube pribadi miliknya. Uniknya, bersamaan dengan perilisan lagu tersebut, dia juga menggalang dana untuk memerangi rasisme yang terjadi di AS. ( )
Miquela juga udah merilis beberapa single sejak debutnya, “Not Mine", dirilis pada 2017 lalu. Lagu-lagunya di antaranya "You Should be Alone", "Over You", "Right Back", “Money”, “Sleeping In”, dan kolaborasi bersama Baauer berjudul "Hate Me”.
Model asal Inggris Emily Bador dikabarkan sebagai sosok di balik Miquela. Emily juga secara terbuka mengakui bahwa ada kesamaan fisik antara dia dan Miquela.
Walau begitu, menurut sejumlah sumber, Lil Miquela sebenarnya diciptakan oleh Trevor McFedries. Dia adalah pendiri Brud (perusahaan yang bergerak di bidang kecerdasan visual), produser musik, dan DJ yang dikenal sebagai Yung Skeeter.
Foto:Instagram:@cahaya.gram
Sekarang, virtual influencerudah bertebaran di banyak negara. Bahkan, Indonesia juga punya virtual influencer, seperti @cahaya.gram dan @thalasya_. ( )
Yap, merekalah para virtual influencer, ‘spesies’ baru influencer media sosial yang merupakan kreasi CGI (Computer-Generated Imagery).
Beberapa virtual influencer yang terkenal di dunia di antaranya adalah Lil Miquela, Ava Gram, dan Liam Nikuro. ( )
Kehadiran mereka bagaikan sebuah fantasi yang berubah menjadi kenyataan. Mereka hidup di tengah-tengah manusia dengan berbagai latar belakang yang berbeda.
Foto:Instagram:@lilmiquela
Mereka diedit dan dikuratori oleh seseorang di belakang layar. Mereka sepenuhnya adalah fiksi, tapi punya kepribadian, hobi, bahkan sampai merilis album layaknya manusia beneran.
Mereka bisa mem-posting foto OOTD (Outfit of The Day), selfie group, dan aktivitas lainnya yang biasa dilakukan manusia.
Asal Muasal
Melansir dari South China Morning Post, gagasan virtual influencer dimulai pada 2016 di Amerika Serikat (AS).
Dari sini lahirlah Miquela Sousa atau akrab dipanggil Lil Miquela. Bisa dibilang, dia adalah nenek moyangnya seluruh virtual influencer di dunia.
Foto:Instagram:@lilmiquela
Miquela digambarkan sebagai seorang cewek berumur 19 tahun yang tinggal di Los Angeles, California, dan merupakan keturunan Brasil-Amerika.
Dia adalah model sekaligus musisi. Baru-baru ini, tepatnya 17 Juli lalu, dia merilis sebuah lagu berjudul “Hard Feelings”. Lagu ini bisa didengar di berbagai aplikasi streaming musik.
Sampai saat ini, lagu tersebut udah ditonton 35 ribu kali di kanal YouTube pribadi miliknya. Uniknya, bersamaan dengan perilisan lagu tersebut, dia juga menggalang dana untuk memerangi rasisme yang terjadi di AS. ( )
Miquela juga udah merilis beberapa single sejak debutnya, “Not Mine", dirilis pada 2017 lalu. Lagu-lagunya di antaranya "You Should be Alone", "Over You", "Right Back", “Money”, “Sleeping In”, dan kolaborasi bersama Baauer berjudul "Hate Me”.
Model asal Inggris Emily Bador dikabarkan sebagai sosok di balik Miquela. Emily juga secara terbuka mengakui bahwa ada kesamaan fisik antara dia dan Miquela.
Walau begitu, menurut sejumlah sumber, Lil Miquela sebenarnya diciptakan oleh Trevor McFedries. Dia adalah pendiri Brud (perusahaan yang bergerak di bidang kecerdasan visual), produser musik, dan DJ yang dikenal sebagai Yung Skeeter.
Foto:Instagram:@cahaya.gram
Sekarang, virtual influencerudah bertebaran di banyak negara. Bahkan, Indonesia juga punya virtual influencer, seperti @cahaya.gram dan @thalasya_. ( )