5 Film Action Indonesia Paling Seru yang Wajib Kamu Ditonton
Rabu, 22 Februari 2023 - 07:50 WIB
Film Night Bus ini menghadirkan film action bukan dari sudut pandang jagoan atau superhero yang menjadi tokoh utama. Night Bus mengisahkan warga sipil yang terancam bahaya ketika melakukan perjalanan dengan naik bus. Mereka harus mempertahankan diri meskipun tidak tahu seni bela diri.
Film karya Emil Heradi ini dibintangi Teuku Rifnu Wikana, Alex Abbad, Tio Pakusudewo, Torro Margens, Edward Akbar, & Hana Prinantina dan aktor 1.000 film Yayu Unru. Film yang dirilis pada 2017 ini punya cerita yang kuat dengan konflik seru yang sulit dilewatkan begitu saja. Film ini bahkan menjadi film terbaik FFI 2017.
Premisnya sederhana dan sesuai judul. Penonton akan disuguhkan dengan perjalanan sekelompok orang biasa ke Kota Sampar dengan bus. Kota itu adalah daerah berkonflik yang selalu penuh ketegangan. Penyusupan orang yang dicari dari kedua belah pihak dihantui kehadiran kelompok separatis membuat daerah itu tidak pernah aman. Film ini terinspirasi dari pemberontakan Aceh.
Foto: IMDb
Foxtrot Six yang dirilis pada 2019 punya visi masa depan. Pada suatu ketika di masa depan, Indonesia telah menjadi negara adi kuasa. Namun, bukan berarti negara ini aman sentosa. Ada partai jahat dan korup yang punya rencana jahat terhadap negara tercinta ini. Mereka harus dihentikan.
Film ini menampilkan Oka Antara, Verdi Solaiman, Rio Dewanto, Mike Lewis, Arifin Putra, dan Chicco Jerikho. Mereka berperan sebagai orang-orang yang harus menghentikan upaya partai tersebut. Foxtrot Six disutradarai Randy Korompis dengan diproduseri produser kenamaan asal Hollywood, Mario Kassar. Foxtrot Six bisa ditonton di Netflix.
Foto: Netflix
Film ini bisa disebut sebagai salah satu film action Indonesia paling sukses pada 2022. Meski tidak tayang di bioskop, film garapan Timo Tjahjanto ini justru sukses secara global setelah tayang di Netflix. Film ini berhasil menjadi film kedua non-Bahasa Inggris terpopuler di layanan streaming tersebut.
Abimana Aryasatya, Putri Marino, Lutesha, Arie Kriting dan Kristo Immanuel memang tidak main-main di film tersebut. Aksi tembak-tembakan, kejar-kejaran, sampai duel tangan kosong atau bersenjata penuh darah mewarnai film berdurasi lebih dari dua jam tersebut. Penonton juga akan disuguhi adegan khas film action, yaitu penjahatnya yang konyol.
The Big 4 berkisah tentang seorang pria tua yang mengangkat empat orang anak yang dia didik menjadi pembunuh bayaran. Di sisi lain, dia punya seorang putri yang tumbuh menjadi seorang polisi. Konflik dimulai setelah pria tua itu dibunuh di rumahnya. Pembunuhnya tidak tertangkap dan putrinya akhirnya bertekad mengungkap pembunuhan ayahnya tersebut. Film ini sepertinya membangun sekuel. The Big 4 bisa ditonton di Netflix.
Foto: IMDb
Genre superhero mulai menggeliat di Indonesia. Setelah Joko Anwar dengan JBU-nya, Hanung Bramantyo mengikuti langkah itu dengan membuat Satria Dewa Universe. Film pertama dari franchise ini adalah Satria Dewa: Gatotkaca yang dirilis pada tahun lalu. Film ini dibintangi sederet selebritas muda yang menjelma sebagai keturunan Pandawa.
Satria Dewa: Gatotkaca menampilkan Rizky Nazar, Yasmin Napper dan Omar Daniel. Dikisahkan, seorang pemuda bernama Yuda yang mencari tahu penyebab tewasnya sang sahabat. Dari sinilah Yuda tidak sengaja bertemu Dananjaya, yaitu keturunan Pandawa yang membantunya mengetahui jati dirinya.
Dalam film ini, sutradara Hanung Bramantyo coba mengemas kisah superhero lokal dengan balutan teknologi yang memberikan sentuhan yang segar dan kekinian dalam film tersebut. Sayang, film ini belum bisa mengekor kesuksesan Gundala yang telah tembus ke pasar internasional. Terlebih, film ini dirilis di tengah gempuran film horor dan film superhero luar negeri. Satria Dewa: Gatotkaca bisa ditonton di Netflix.
Film karya Emil Heradi ini dibintangi Teuku Rifnu Wikana, Alex Abbad, Tio Pakusudewo, Torro Margens, Edward Akbar, & Hana Prinantina dan aktor 1.000 film Yayu Unru. Film yang dirilis pada 2017 ini punya cerita yang kuat dengan konflik seru yang sulit dilewatkan begitu saja. Film ini bahkan menjadi film terbaik FFI 2017.
Premisnya sederhana dan sesuai judul. Penonton akan disuguhkan dengan perjalanan sekelompok orang biasa ke Kota Sampar dengan bus. Kota itu adalah daerah berkonflik yang selalu penuh ketegangan. Penyusupan orang yang dicari dari kedua belah pihak dihantui kehadiran kelompok separatis membuat daerah itu tidak pernah aman. Film ini terinspirasi dari pemberontakan Aceh.
4. Foxtrot Six
Foto: IMDb
Foxtrot Six yang dirilis pada 2019 punya visi masa depan. Pada suatu ketika di masa depan, Indonesia telah menjadi negara adi kuasa. Namun, bukan berarti negara ini aman sentosa. Ada partai jahat dan korup yang punya rencana jahat terhadap negara tercinta ini. Mereka harus dihentikan.
Film ini menampilkan Oka Antara, Verdi Solaiman, Rio Dewanto, Mike Lewis, Arifin Putra, dan Chicco Jerikho. Mereka berperan sebagai orang-orang yang harus menghentikan upaya partai tersebut. Foxtrot Six disutradarai Randy Korompis dengan diproduseri produser kenamaan asal Hollywood, Mario Kassar. Foxtrot Six bisa ditonton di Netflix.
5. The Big 4
Foto: Netflix
Film ini bisa disebut sebagai salah satu film action Indonesia paling sukses pada 2022. Meski tidak tayang di bioskop, film garapan Timo Tjahjanto ini justru sukses secara global setelah tayang di Netflix. Film ini berhasil menjadi film kedua non-Bahasa Inggris terpopuler di layanan streaming tersebut.
Abimana Aryasatya, Putri Marino, Lutesha, Arie Kriting dan Kristo Immanuel memang tidak main-main di film tersebut. Aksi tembak-tembakan, kejar-kejaran, sampai duel tangan kosong atau bersenjata penuh darah mewarnai film berdurasi lebih dari dua jam tersebut. Penonton juga akan disuguhi adegan khas film action, yaitu penjahatnya yang konyol.
The Big 4 berkisah tentang seorang pria tua yang mengangkat empat orang anak yang dia didik menjadi pembunuh bayaran. Di sisi lain, dia punya seorang putri yang tumbuh menjadi seorang polisi. Konflik dimulai setelah pria tua itu dibunuh di rumahnya. Pembunuhnya tidak tertangkap dan putrinya akhirnya bertekad mengungkap pembunuhan ayahnya tersebut. Film ini sepertinya membangun sekuel. The Big 4 bisa ditonton di Netflix.
Bonus:
Satria Dewa: Gatotkaca
Foto: IMDb
Genre superhero mulai menggeliat di Indonesia. Setelah Joko Anwar dengan JBU-nya, Hanung Bramantyo mengikuti langkah itu dengan membuat Satria Dewa Universe. Film pertama dari franchise ini adalah Satria Dewa: Gatotkaca yang dirilis pada tahun lalu. Film ini dibintangi sederet selebritas muda yang menjelma sebagai keturunan Pandawa.
Satria Dewa: Gatotkaca menampilkan Rizky Nazar, Yasmin Napper dan Omar Daniel. Dikisahkan, seorang pemuda bernama Yuda yang mencari tahu penyebab tewasnya sang sahabat. Dari sinilah Yuda tidak sengaja bertemu Dananjaya, yaitu keturunan Pandawa yang membantunya mengetahui jati dirinya.
Dalam film ini, sutradara Hanung Bramantyo coba mengemas kisah superhero lokal dengan balutan teknologi yang memberikan sentuhan yang segar dan kekinian dalam film tersebut. Sayang, film ini belum bisa mengekor kesuksesan Gundala yang telah tembus ke pasar internasional. Terlebih, film ini dirilis di tengah gempuran film horor dan film superhero luar negeri. Satria Dewa: Gatotkaca bisa ditonton di Netflix.
(alv)
Lihat Juga :
tulis komentar anda